Mmbalikkan badan, menutup muka dengan telapak tangan, dan kemudian, meninju angin lewat sembari berjalan terseok ke arah tengah lapangan, itulah ekspresi Robin van Persia usai gagal menyarang bola ke gawang Real Sociedad. Ketika berjalan mendekati Wayne Rooneyia berbisik lewat sebuah desis yang sulit ditangkap artinya.
Itulah gambaran utuh kekecewaan Persie ketika gagal mengeksekusi pinalti ke gawang Real Sociedad, Rabu
dinihari WIB, di Estadio Anoeta, pada menit ke-69, usai Ashley Young di langgar pemain belakang Sociedad.
Gagalnya pinalti, yang kemudiannya dikatakan Rooney sebagai kegagalan MU menginjak fase aman di penyisihan grup Champion League.
“Kami gagal. Dengan bermain seri tanpa gol langkah kami mengamankan peluang sedikit terganggu,” ujar Rooney usai timnya, Manchester United bermain tanpa gol, 0-0, ketika bertandang ke kandang Real Soceidad.
Wayne Rooney juga meyakini kegagalan penalti tak akan mempengaruhi kepercayaan diri Robin van Persie di depan gawang. Rooney juga tidak ambil pusing dengan hasil seri melawan Real Sociedad.
Manchester United cuma meraih satu angka setelah bermain imbang 0-0 di markas Sociedad dinihari tadi. ‘Setan Merah’ melewatkan kesempatan mencetak gol setelah wasit menghadiahi penalti menyusul pelanggaran terhadap Ashley Young.
Van Persie, yang masuk menggantikan Rooney, maju sebagai algojo. Akan tetapi, bola tendangan striker internasional Belanda ini membentur tiang gawang.
“Tentu saja (semua orang pernah gagal penalti dari masa ke masa,” jawab Rooney ini kepada PA Sport. “Sebagian besar penyerang di dunia ini pernah gagal penalti dan itu tidak akan mempengaruhi mereka, aku yakin.”
Dengan hasil imbang ini maka MU masih belum mampu lolos tapi masih memuncaki Grup A dengan koleksi delapan poin di atas Bayer Leverkusen dengan satu poin lebih sedikit.
“Kami kecewa kami gagal meraih tiga angka karena kami punya sejumlah kesempatan terbaik. Secara keseluruhan, kami bisa melihat sisi positifnya. Kami tidak kebobolan dan kami masih di puncak klasemen,” lanjut striker MU ini.
“Aku pikir melakoni laga tandang di Liga Champions selalu sulit. Tapi kami menciptakan peluang yang lebih baik dan aku rasa kami seharusnya menang. Sebuah hasil imbang bukanlah hasil terburuk bagi kami, terutama ketika laga lainnya juga berakhir 0-0.”
Sementara itu, David Moyes, pelatih United tak bisa menyembunyikan kekecewaan setelah timnya ditahan imbang Real Sociedad pada matchday keempat penyisihan Grup A Liga Champions, Rabu, 06 November 2013, dini hari WIB.
Menurut Moyes, MU seharusnya membawa pulang kemenangan dari markas wakil Liga Spanyol tersebut, apalagi mendapatkan penalti yang gagal dieksekusi Robin van Persie. Tetapi, dengan kenyataan yang ada, diakuinya, posisi MU tetap bagus.
“Kami seharusnya menang, kami memiliki cukup banyak kesempatan,” ujar mantan manajer Everton ini seusai laga di Anoeta.
“Kami mengontrol jalannya pertandingan dan mendominasi laga. Kami memiliki kesempatan yang bagus untuk lolos dari grup pada malam ini dan membawa tiga poin.”
“Anda perlu mengambil kesempatanmu dan peluangmu ketika ada, tetapi kami masih dalam posisi yang bagus.”
Ya, tambahan satu poin dari laga ini membuat MU tetap memimpin klasemen sementara dengan raihan delapan poin. Pasalnya, pada laga lain di Grup A, Bayern Leverkusen juga bermain imbang 0-0 melawan Shakhtar Donetsk, yang membuat persaingan memperebutkan dua tiket dari grup ini menuju fase knock-out menjadi sangat seru.
MU memulai laga dengan agresif. Sebuah serangan dibangun MU di menit ke-10, dengan bola dioper-operkan antara Shinji Kagawa, Patrice Evra, dan Wayne Rooney. Kagawa menuntaskan serangan itu walau bola masih bisa diblok lini belakang Sociedad.
Sociedad coba membalas di menit ke-16, melalui umpan silan Carlos Martinez. Tetapi Imanol Agirretxe yang dituju gagal meneruskan bola dan David De Gea pun dengan mudah mampu mengamankannya
MU kembali menekan di menit ke-19. Rooney berhasil merebut bola di tepi kotak penalti Sociedad dan kemudian mengopernya ke Kagawa. Mendapat ruang tembak, Kagawa pun melepaskan tendangan walaupun si kulit bundar masih tepat ke arah kiper Claudio Bravo.
Agirretxe mendapati dirinya tak terkawal di kotak penalti MU pada menit ke-28, saat bola operan dari sayap kanan menuju ke arahnya. Tetapi posisinya kurang pas untuk bisa menyepak bola dengan tepat dan hasil sepakan Agirretxe pun masih belum tepat ke sasaran.
Carlos Vela lolos dari jebakan offside dan berlari menuju gawang MU di menit ke-44. Nemanja Vidic membayangi dan akhirnya bisa menekel bola dari kaki Vela di kotak penalti MU. Setelah itu giliran Alberto de la Bella melepaskan tembakan ke arah gawang MU walaupun arah bola masih melebar.
Sebuah peluang untuk MU di menit ke-65. Dari kiri Ashley Young mengirim umpan yang melintasi gawang ke arah tiang jauh di mana Robin van Persie lalu meneruskan dengan tembakan. Bola cuma menghantam tiang.
MU mendapatkan penalti di menit ke-69 usai Young dilanggar di kotak terlarang. Van Persie maju jadi algojo tapi bola mengenai tiang, dengan Bravo juga menebak ke arah yang tepa
Sociedad ganti mencatatkan peluang emas di menit ke-75 melalui sepakan Xabi Prieto, yang kemudian sedikit dipantulkan Vela dengan dadanya. Bola masih melambung di atas mistar gawang MU.
MU harus bermain minus satu pemain di menit ke-90 setelah Marouane Fellaini menerima kartu kuning kedua yang membuat wasit kemudian mengacunginya kartu merah
