Site icon nuga.co

Penguatan Dollar Tumbangkan Harga Emas

Harga emas di Merchantil Comex Exhange, New York, hari ini, Jumat pagi WIB, 02 Juni, kembali melemah  menyusul data tenaga kerja dari sektor swasta yang mendorong terjadinya penguatan dolar.

Selain itu, dolar juga menguat ditopang oleh rencana kenaikan suku bunga The Federal Reserve pada akhir bulan ini.

Seperti ditulis laman media ekonomi “marketwatch,” Jumat pagi WIB, , laporan gaji pada hari inii diharapkan mencakup angka yang besar yang bisa memastikan keinginan The Federal Reserve untuk kenaikan suku bunga dalam dua pekan ini, menyusul singla dari pidato anggota Bank Sentral ini.

Emas untuk pengiriman Agustus turun nol koma empat puluh

Kemarin, laporan bank sentral Amerika Serikat atau the Federal Reserve melihat kondisi ekonomi cukup baik sehingga berpotensi menaikkan suku bunga pada pertemuan Juni ini.

Laporan itu langsung  mempengaruhi harga emas.

Sebelumnya, harga emas sempat mencatatkan penguatan  dan harga emas berjangka untuk kontrak paling aktif berada di kisaran penguatan tipis.

Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat atau Wall Street juga  menguat pada perdagangan Jumat WIB, di mana masing-masing indeks mayor menyentuh rekor tertinggi.

Kenaikan Wall Street ditopang data ekonomi yang menunjukkan bahwa ekonomi sedang menggeliat dan mempercepat pertumbuhannya.

Data pekerjaan ADP sektor swasta  bertambah di Mei ini, lebih besar dari yang diperkirakan oleh ekonom .

Laporan ini bisa menunjukkan laporan gaji pemerintah yang kuat pada hari Jumat, yang mencakup penyerapan di kedua sektor, baik umum atau swasta yang menggabungkan perkiraan untuk kenaikan suku bunga acuan The Federal Reserve 2 pekan lagi.

“”Lebih dari apapun itu data ketenagakerjaan, ini adalah peningkatan yang sangat berarti dari ekspektasi,” kata Paul Springmeyer Direktur Pelaksana Investasi di Private Client Reserve di US Bank Minneapolis, Minnesota.

Sehari sebelumnya juga, harga emas di Comex, turun tipis usai mencetak rekor tertinggi dalam satu bulan terakhir pada perdagangan sehari sebelumnya.

Kenaikan harga emas pada perdagangan kemarin disebabkan meningkatkan ketidakpastian politik dan ekonomi di Eropa.

Harga emas di pasar spot turun nol koma tiga persen  per ounce.

Sebelumnya, harga emas ini sempat menyentuh level tinggi

Sedangkan untuk harga emas di pasar berjangka tergelincir.

Harga emas sedikit konsolidasi pada perdagangan  dua hari lalukarena investor melakukan aksi ambil untung usai mencetak rekor tertinggi pada perdagangan sehari sebelumnya.

Sentimen yang mendorong harga emas mencetak rekor tertinggi adalah ketidakpastian politik dan ekonomi di kawasan Eropa seperti rencana pemilihan umum di Inggris dan Italia dan juga soal utang Yunani.

Inggris akan melakukan pemilihan umum pada 8 Juni nanti.

Dalam sebuah jajak pendapat, dukungan kepada Perdana Menteri Theresa May yang merupakan pemimpin Partai Buruh turun.

Selama ini memang sangat terlihat bahwa Partai Buruh sangat tidak akomodatif dalam menfasilitasi keluarnya Inggris dari Zona Eropa.

“Jika memang May menang maka akan sedikit berdampak negatif kepada tim negosiasi Brexit. Tentu saja, hal tersebut akan memberikan dukungan kepada harga emas,” jelas analis logam mulia Natixis, Bernard Dahdah.

Di Italia, mantan Perdana Menteri Matteo Renzi menyarankan untuk mempercepat pemilihan umum.

Semula, pemilu di Italia dijadwalkan pada Mei 2018. Dengan adanya usulan tersebut membuat ketidakpastian semakin tinggi dan memberikan dampak kepada harga emas.

Sedangkan sentimen dari Yunani mengenai kegagalan kesepakatan menteri keuangan di zona Euro untuk memberikan relaksasi pelunasan utang kepada Yunani.

“Ketidakpastian politik yang sedang berlangsung di beberapa daerah benar-benar mendorong pembelian instrumen investasi safe haven,” jelas Analis ANZ, Daniel Hynes

Sementara itu sehari sebelumnya, harga emas lokal yang diperdagangkan PT Aneka Tambang Tbk atau Antam sempat  merosot Rp 1.000 menjadi Rp 589 ribu per gram

Pada perdagangan kemarin, harga emas Antam ditransaksikan di posisi Rp 590 ribu per gram.

Harga buyback atau pembelian kembali emas Antam juga turun Rp 1.000 menjadi Rp 535 ribu per gram pada perdagangan Rabu ini.

Harga buyback artinya jika Anda menjual emas yang dimiliki maka Antam akan membelinya di harga Rp 535 ribu per gram.

Harga jual dan pembelian ini merupakan harga patokan di butik emas Logam Mulia Antam Pulogadung, Jakarta. Harga di butik emas logam Mulia lainnya bisa berbeda.

Pembayaran buyback dengan volume di atas satu1 kilogram  akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga buyback hari transaksi.

Exit mobile version