Site icon nuga.co

Harga Emas Global dan Lokal Ambruk

Hari ini, Jumat, 31 Oktober 2014, secara bersamaan harga emas global dan domestik mengalami penurunan akibat kebijakan banbk sentral AS atau dikenal dengan “The Fed” menghentikan program pembelian obligasi bulanan sebagai bagian dari stimulus perekonomian.

Dampak langsung dari kebijakan itu menerjang harga emas acuan dunia yang berakhir jeblok ke level terendah dalam empat pekan pada penutupan perdagangan Kamis atau Jumat pagi WIB di Bursa New York, Amerika Serikat.

Seperti dilansir dari laman CNBC yang dikutip dari Reuters, Jumat 31 Oktober 2014, pelemahan harga emas dipicu oleh keputusan kebijakan Federal Reserve yang mengakhiri program pembelian obligasi bulanannya dan optimisme pasar terkait pertumbuhan ekonomi AS.

Harga emas di pasar spot turun hingga satu persen ke level US$1.199 per ounce. Sementera itu, harga emas berjangka untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange melemah US$26,30 atau dua koma dua persen ke level US$1.198,60 per ounce, menjadi penutupan terendah sejak 3 Oktober.

Departemen Perdagangan AS merilis data produk domestik bruto pada kuartal III tahun ini tumbuh tiga koma lima persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang didukung oleh defisit perdagangan yang lebih kecil dan peningkatan anggaran pertahanan.

Akibat kebijakan itu pula, harga emas yang diperdagangkan Logam Mulia, unit penjualan emas batangan milik PT Aneka Tambang Tbk atau Antam, pada transaksi hari ini juga melemah.

Harga emas batangan Antam dijual Rp 523.000 untuk ukuran 1 gram, atau turun Rp 1.000 dibanding harga perdagangan pada Kamis 30 Oktober 2014.

Emas ukuran 5 gram dilepas dengan harga Rp2.470.000, ukuran 10 gram Rp4.890.000, ukuran 25 gram Rp12.150.000, ukuran 50 gram Rp24.250.000, dan ukuran 100 gram dijual Rp48.450.000.

Harga emas ukuran 250 gram dipatok pada level Rp121.000.000 dan ukuran 500 gram mencapai Rp241.800.000.

Adapun harga beli kembali (buyback) emas Antam hari ini dipatok pada level Rp467.000 per gram atau turun Rp4.000 dibanding transaksi sebelumnya.

Exit mobile version