Site icon nuga.co

Emas Bakal Alami Tekanan pada Pekan Ini

Harga emas sepanjang pekannini di[perkirakan akan merosot bersamaa dengan pengumuman Presiden Donald Trump akhir pekan lalu tentang penundaan tarif impor China menjadi tantangan tersediri untuk harga emas.

“Harga emas diperkirakan masih akan berada di bawah harga standarnya,” tulis laman “bloomberg,” Senin pagi WIB, 04 Maret.

Di bulan baru ini atau di Maret ini, harga emas jatuh hingga  Kejatuhan tersebut karena aksi jual yang dilakukan oleh investor.

Sebelumnya, harga emas sempat menyentuh level tertinggi dalam sepuluh bulan.

Menurut beberapa analis, pada pekan ini harga emas akan diperdagangkan di level yang kritis. “Belum ada dukungan kepada emas. Kami melihat emas masih akan mengalami tekanan,” jelas analis IG, Joshua Mahony.

Pelemahan ini didukung data ekonomi AS yang menunjukkan lebih kuat dibanding yang diperkirakaan. Meskipun ada beberapa data yang masih di bawah prediksi.

Analis teknikal dari City Index, Fawad Razaqzada, mengatakan baahwa dengan data ekonomi yang ada tersebut menjadi momentum penguatan dolar AS sehingga menekan harga emas.

Sepanjang pekan lalu harga  emas  turun mendekati level terendah dalam dua minggu

Penurunan itu karena dipicu penguatan dolar Amerika Serikat  dan data ekonomi AS yang lebih kuat dari prediksi. Ini membuat harga emas di jalur penurunan bulanan pertama dalam lima bulan terakhir.

Harga emas di pasar spot turun hampir setengah persen atau pasnya nol koma empat  per ons, setelah mencapai titik terendah  sejak  pertengahan Februari.

Adapun emas berjangka AS turun nol koma empat persen per ounce.

“Emas lebih banyak didorong oleh data saat ini. Kami memiliki data produk domestik bruto yang lebih baik dan itu adalah pendorong terbesar untuk mundurnya emas. Emas terluka oleh kenaikan dolar setelah rilis data,” kata Phil Streible, Ahli Strategi Komoditas Senior RJO Futures di Chicago.

Dolar menguat versus enam mata uang utama lainnya, setelah laporan Departemen Perdagangan AS menunjukkan kenaikan tahunan sebesar 2,6 persen dalam produk domestik bruto untuk kuartal keempat.

Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan PDB akan tumbuh dua koma tiga persen di kuartal keempat.

Data PDB yang kuat datang setelah Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan bank sentral tidak terburu-buru untuk memutuskan kenaikan suku bunga di masa depan.

“Dari sudut pandang teknis, penurunan di bawah harga patokannya dapat membuka ruang untuk penurunan lebih lanjut  area yang kemungkinan akan menghentikan skenario bearish jangka pendek,” kata kepala analis ActivTrades, Carlo Alberto De Casa dalam sebuah catatan.

Investor juga tetap memantau ketegangan antara India dan Pakistan yang terlibat dalam serangan balasan, dan perkembangan pembicaraan perdagangan AS-China.

Emas dianggap sebagai aset yang aman selama masa ketidakpastian ekonomi atau politik.

Di antara logam mulia lainnya, harga paladium naik hampir satu  persen setelah mundur dari puncaknya sepanjang masa yang diskalakan pada awal pekan ini. Logam ini mencatat kenaikan persentase bulanan terbesar sejak November tiga thaun lalu.

“Palladium adalah bitcoin logam. Setiap kemunduran akan menjadi peluang pembelian daripada peluang penjualan, ”kata Eli Tesfaye, ahli strategi pasar senior untuk broker RJO Futures di Chicago.

Sementara harga perak turun satu persen , terlemah sejak Agustus.

Harga platinum naik nol koma tiga  persen , setelah mencapai level tertingginya

Exit mobile version