Site icon nuga.co

Ketika WhatsApp Tampil Lebih “Fresh”

WhatsApp kini tampil lebih segar.

Nggak percaya”

Cibalah membuka aplikasi pesan instannya untuk Android.
Anda akan mendapatkan pembaruan tampilan Material Design yang dimulai pada pada Selasa, 14 April 2015, hari ini.

Lantas apa kesan Anda.

Pasti jawabannya dalam satu kalimat pendek,”WhatsApp lebih segar.”

Material Design adalah desain tampilan yang diusung Google untuk antarmuka Android 5.0 Lollipop.
Desain tersebut memiliki ciri khas yang datar, dan respon yang diklaim lebih cepat.

Dengan Material Design, pengguna disuguhi animasi baru dan perubahan antarmuka aplikasi pesan instan populer ini.

Seperti yang dipantau “nuga,” warna hijau khas WhatsApp yang semula terang, kini dibuat lebih tua dan menyerupai warna tosca.

Foto profile kontak yang sebelumnya ditampilkan dengan desain kotak, kini ditampilkan dengan desain bulat.

Sementara tab Calls, Chats, dan Contacts di bagian atas didesain lebih menyatu, dengan tab yang aktif ditampilkan dengan teks warna putih.

Icon seperti Gallery, Photo, Video, Location, dan lainnya yang muncul setelah menekan tombol Attachment di pojok kanan atas juga mendapatkan update desain tampilan yang baru.

Selain itu, icon tombol Send yang dimiliki WhatsApp kini lebih menyerupai tombol Send milik Facebook Messenger, hanya saja tombol Send WhatsApp memiliki desain tampilan bulatan warna hijau.

Update khusus untuk Android ini belum tersedia di Google Play Store.

Untuk menikmati WhatsApp dalam tampilan Material Design, pengguna bisa mengunduh file APK WhatsApp terbaru, versi 2.12.34 dari situs resmi WhatsApp Android

Setelah fitur WhatsApp untuk peranti PC desktop dan laptop diperkenalkan pada Januari lalu bari sekarang WhatsApp versi android mendapat “update.”

Pada saat itu pengguna baru bisa melakukannya dengan browser Google Chrome.

WhatsApp meluncurkan web client yang mendukung dua browser populer lain, yaitu Firefox dan Opera.

“WhatsApp Web: https://web.whatsapp.com – Firefox and Opera browsers are now supported!” demikian kicau WhatsApp saat itu di akun Twitter resminya.

Seperti ditulis Android Authority, desktop client aplikasi WhatsApp di browser Firefox dan Chrome menampilkan percakapan dan pesan dari peranti mobile, dan tetap membutuhkan metode pemindaian QR Code agar saling terhubung.

Metode tersebut sama dengan versi Chrome yang diluncurkan terlebih dahulu.

Untuk menggunakan layanan WhatsApp di browser PC atau laptop, pengguna cukup mengetikkan URL web.whatsapp.com di browser Chrome, Firefox atau Opera mereka dan memindai barcode yang ditampilkan.

Untuk sementara baru pengguna di Android, Windows Phone, dan BlackBerry yang bisa menikmati fitur baru ini. Pengguna gadget Apple berbasis iOS masih harus sedikit bersabar untuk bisa ber-WhatsApp dari PC.

WhatsApp merupakan perusahaan yang dimiliki oleh Facebook. Perusahaan layanan instant messaging ini diakuisisi Facebook pada tahun lalu dengan nilai pembelian yang fantastis, sembilan belas miliar dollar AS.

Dari laporan terakhir perusahaan, WhatsApp telah digunakan secara aktif oleh tujuh ratus juta pengguna dengan tiga puluh miliar pesan beredar setiap harinya.

android authority dan ventura beat.

Exit mobile version