Site icon nuga.co

Sukses Gemilang Marc Marquez di Valencia

Marc Marquez sukses merengkuh podium juara di MotoGP Valencia, Minggu malam

Sukses itu membuat pembalap Repsol Honda ini menorehkan rekor di klasemen pembalap MotoGP.

Dalam balapan di Sirkuit Ricardo Tormo, Marquez yang menempati start kedua, sempat tercecer di peringkat keenam. Namun perlahan, dia mampu melesat ke peringkat dua dan akhirnya menyalip Fabio Quartararo pada lap ketujuh, untuk memimpin jalannya lomba.

Terus memimpin, Marc Marquez berhasil menyudahi balapan  dengan sempurna

Pembalap asal Spanyol itu unggul  atas Quartararo di urutan kedua.

Sementara itu, podium ketiga menjadi milik Jack Miller . Melengkapi peringkat lima besar diisi Andrea Dovizioso dan Alex Rins.

Tambahan dua puluh lima  angka membuat Marc Marquez nyaman di puncak klasemen akhir pembalap dengan mendulang empat ratus dua puluh poin. Torehan tersebut membuat pembalap itu kembali menorehkan rekor.

Seperti dilansir akun Twitter MotoGP, Marc Marquez adalah satu-satunya pembalap sepanjang sejarah yang berhasil mendulang empat rartus dua puluh poin dalam semusim.

Posisi kedua klasemen pembalap ditempati Andrea Dovizioso dengan nilai , disusul Maverick Vinales yang tertinggal poin dari Marquez. Alex Rins menghuni peringkat keempat, dan Quartararo naik ke poisisi lima

Sementara itu, rekan setim Marc Marquez, Jorge Lorenzo, menempati posisi sembilan belas klasemen akhir pembalap. Lorenzo yang memutuskan pensiun, finis di posisi tiga belas  

Gelar itu sekaligus menyempurnakan musim Marquez yang telah dipastikan juara dunia sejak seri Buriram, Oktober lalu.

Selepas balapan di Valencia, Marquez mengakui musim ini luar biasa baginya. “Kami bekerja keras, semua anggota tim,” ujar Marquez seperti dilansir Crash.

Balapan di Valencia berlangsung relatif mudah bagi Marquez. Pembalap tim Repsol Honda itu tidak tergoyahkan di tempat pertama sejak awal balapan.

Fabio Quartararo yang berada di tempat kedua ternyata tak dapat bicara banyak. Alhasil, ia hanya mampu meraih podium kedua di belakang Marquez.

Marc Marquez mengatakan, sejak awal ia memang membidik podium pertama di Valencia. Meskipun, apapun hasil di Valencia tak akan lagi memengaruhi gelar juara dunia miliknya.

“Ada satu target di akhir pekan ini, memenangkan balapan. Semua anggota tim bekerja dengan baik,” ujar Marc Marquez.

Marquez melewati musim ini dengan gemilang. Total, ia telah meraih dua belas podium pertama di musim ini.

Diakui Marquez, hal itu sulit ia ulangi di musim-musim depan. “Ini musim yang sempurna dan sulit diulangi,” ujar pembalap berusia 26 tahun tersebut.

Sementara itu Valentino Rossi di balapan itu tidak bahagia  Dia merasa sudah memilih strategi yang salah.

Valentino Rossi salah pilih ban meski lawan di hadapannya lebih lambat. Ini membuat dia tertinggal  dari Fabio Quartararo.

“Terkadang strategi berjalan, terkadang tidak. Anda berusaha bikin strategi yang lebih detail tapi Anda juga butuh keberuntungan,” ujar Rossi seperti dikutip crash.

“Hari ini saya tak beruntung karena melawan Pol Espargaro dengan ban bekas. Mungkin kami tidak bagus saat bikin strategi, kami harus mencoba hal baru tahun depan.”

Valentino Rossi merasa terjebak saat memilih ban keras terlebih dahulu. Kepercayaan diri ini muncul setelah dia rebut posisi empat di latihan bebas ketiga  pada MotoGP Valencia.

Rossi memprediksi balapan nanti bakal sulit baginya. Kemampuan saat start bakal menentukan.

“Start dan dua atau tiga lap awal untuk mencari posisi, mencoba cari racing line yang tepat. Setelah itu kita lihat saja apa yang terjadi di balapan,” ujarnya

Rossi menilai musim ini menjadi musim yang sulit baginya. Meski begitu, secara umum, Yamaha mengalami peningkatan di babak kedua musim.

“Kami sangat tertinggal dari lawan. Secara teknis, kami kalah. Sepertinya tahun ini kami bekerja dengan cara lebih baik,” katanya.

Exit mobile version