Site icon nuga.co

Rossi Tampil dengan Helm Baru di Sepang

Pebalap Monster Energy Yamaha Valentino Rossi pamer helm baru pada hari pertama tes pramusim MotoGP  di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, Rabu kemarin

Rossi membuktikan ucapannya pada peluncuran sepeda motor barunya terkait helm spesial yang akan digunakannya pada tes pramusim di Sirkuit Sepang.

Helm penuh warna-warni merek AGV itu didesain oleh Aldo Drudi, desainer helm asal Italia yang sudah bekerja sama dengan Rossi sejak era sembilan puluhan.

“Di Sepang saya akan menggunakan helm baru, didesain oleh Aldo Drudi yang akan saya kenakan dalam tes tahun ini, yang menurut saya sangat menarik. Anda akan melihat hal yang baru, sangat artistik, dan saya pikir sangat keren,” ujar Rossi ketika di Jakarta seperti dikutip dari Crash.net.

Rossi mengatakan helm baru di tes pramusim tidak akan digunakannya untuk balapan MotoGP . The Doctor mengaku sudah memiliki helm baru untuk digunakan musim ini.

“Helm untuk balapan musim ini akan mirip dengan helm musim lalu. Mungkin ada sejumlah modifikasi, tapi hampir mirip, biru dan kuning,” ucap Rossi.

Rekan setim Rossi di Yamaha, Maverick Vinales, juga menggunakan helm baru saat tes pramusim di Sepang. Helm baru Vinales didominasi warna hitam dan abu-abu.

Tes pramusim MotoGP  di Sirkuit Sepang akan berlangsung hingga Jumat . Sementara balapan pertama musim ini akan digelar di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, Maret mendatang.

Selain itu, Rossi juga mengemukakan  alasannya  mengapa dirinya masih antusias untuk balapan di ajang MotoGP hingga kini usianya bakal menginjak empat puluh tahun.

Rossi bakal genap berusia empat puluh  tahun pada pertengahan  Februari mendatang. Dengan kontrak dua tahun di Yamaha, maka itu berarti Rossi akan beradu cepat dengan pebalap lain hingga usianya menginjak empat puluh satu tahun.

Rossi mengatakan ada alasan lain bahwa dirinya punya tekad kuat untuk terus balapan hingga usia 40 tahun.

“Mari katakan saja bahwa saya melakukan tes untuk masa depan. Saya ingin menunjukkan bahwa seorang pebalap bisa tetap kompetitif meski sudah berusia 40 tahun.”

“Saya pikir akan ada orang lain yang melakukannya [membalap hingga usia empat puluh tahun di masa depan,” kata Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.

Rossi menegaskan keputusannya untuk menandatangani perpanjangan kontrak dua tahun bersama Yamaha berarti ia siap untuk berkomitmen penuh dalam kariernya.

“Ketika saya menandatangani kontrak dua tahun, maka saya punya komitmen kuat. Saya menyenangi apa yang saya lakukan dan saya sangat termotivasi untuk maju ke depan dan tampil kuat bersama Yamaha,” ujar The Doctor.

Rossi menyebut ada perubahan besar dalam Yamaha pada persiapan menyambut musim baru MotoGP.

“Ada yang berubah dalam musim dingin kali ini. Meskipun ada perubahan kecil di dalam tim, namun tercipta atmosfer yang bagus.”

“Biasanya Yamaha sangat konservatif. Mereka hanya melakukan perubahan kecil, namun saat ini kami memang butuh dorongan lebih besar Saya melihat Yamaha siap,” tutur pebalap asal Italia ini.

Selain itu Rossi juga mengungkapkan bakal senang jika suatu saat anaknya menjadi pebalap.

Saat ini, Rossi dikabarkan tengah dekat dengan seorang mantan gadis payung bernama Francesca Sofia Novello. Meski begitu, belum ada pernyataan resmi dari Rossi terkait hubungan spesialnya dengan Novello.

“Tentu saya akan senang jika punya anak yang menjadi pebalap motor apa pun itu. Tapi saya tidak bisa memaksanya. Itu akan menjadi pilihannya sendiri,” ucap Rossi

“Sayang sekali, saya akan berusia empat puluh tahun pekan depan. Saya akan tua, dan saya akan tetap mencoba untuk kompetitif. Saya pebalap dan di masa yang akan datang akan banyak pebalap yang menyusul saya. Tapi saya akan mencoba tetap berada di level atas,” ucap pebalap asal Italia itu.

Kontrak kerja sama Rossi dengan Yamaha masih bakal berlangsung sampai musim depan. Meski belum memastikan pensiun, tapi ia berencana untuk tetap melanjutkan kariernya di dunia balapan.

“Saya ingin mencoba melanjutkan dengan balap mobil dan balap Dakkar adalah pilihan bagus. Tapi itu juga sulit dan butuh persiapan. Mungkin hal itu bisa terjadi suatu saat nanti,” ujarnya.

Sementara itu, Rossi juga berharap bisa membalap bersama adik angkatnya, Luca Marini. Sebelumnya Rossi mengaku tidak pernah terpikirkan untuk satu aspal dengan Marini.

“Saya berharap bisa balapan bersama dengan adik saya, itu hal yang bagus. Itu balapan bareng Marini di MotoGP sesuatu hal yang kami tidak duga sebelumnya. Tapi orang lain berekspektasi demikian,” ujar Rossi menanggpi kemungkinannya balapan dengan sang adik.

Marini berambisi naik kelas ke MotoGP musim depan dan bisa bersaing dengan The Doctor. Sementara kontrak Rossi bersama Monster Energy Yamaha baru berakhir pada tahun depan

“Luca bakal jadi pebalap kuat di Moto2 musim ini, dan mungkin dia bisa tiba di MotoGP sebelum saya berhenti [pensiun],” sebut Rossi.

Rossi yakin, Luca bakal menjadi salah satu pebalap tangguh di arena Moto2 2019. Meskipun harus bersaing dengan pebalap-pebalap kuat lain, seperti Francesco Bagnaia dan Alex Marquez

Exit mobile version