Pebalap Movistar Yamaha. Valentino Rossi, menegaskan, tidak akan ngotot ketika memulai balapan di Sirkuit Sachsenring, MotoGP Jerman, Minggu malam WIB, 13 Juli 2014, nanti, yang akan disiarkan langsung Trans7 pukul 18.30 WIB, karena ia mengakui Sirkuit Sachsenring sebagai trek yang lebih menguntungkan Honda.
Rossi kepada “crash,” mengatakan, fakta menunjukkan bahwa pebalap-pebalap Honda selalu finis terdepan di Sachsenring sejak tahun 2010. Rossi adalah pebalap non-Honda terakhir yang menang di sirkuit tersebut saat dia juara pada tahun 2009.
Setelahnya, Dani Pedrosa menang tiga kali berturut-turut dan tahun lalu Marc Marquez yang berjaya.
Dominasi Honda kembali terlihat dalam sesi kualifikasi pada Sabtu malam WIB kemarin. Tiga tempat di baris terdepan dikuasai oleh pebalap-pebalap Honda. Marquez ada di pole position, sementara Pedrosa dan Stefan Bradl masing-masing di posisi kedua dan ketiga.
Sementara itu, Rossi cuma menempati posisi keenam. Rekan setimnya di Yamaha, Jorge Lorenzo, meraih hasil yang sedikit lebih baik dengan berada di posisi kelima.
“Ini adalah trek Honda selama tiga atau empat musim. Saya ingat pada tahun 2012 Pedrosa dan Stoner sepuluh detik di depan Jorge karena ada tikungan-tikungan sempit dengan akselerasi dari kecepatan rendah. Dan ada dua pertiga pengereman keras, khususnya di tikungan pertama, di mana Honda lebih baik daripada kami,” ujar Rossi di Crash.
“Bagi kami, ini adalah trek yang sulit. Trek ini mengalir, tapi mungkin agak terlalu sempit untuk M1. Bagi saya, Marquez lebih cepat, tapi saya dekat dengan Dani dan hari ini saya dan Jorge punya kecepatan yang sama,” lanjutnya.
Meski demikian, Rossi tak mau menyerah begitu saja. Dia tetap berharap mendapatkan hasil bagus dalam balapan.
“Saya ada di baris kedua dan baris kedua merupakan batas untuk balapan yang bagus. Hari ini kami tidak terlalu buruk, tapi hari ini akan berat,” tuturnya.
“Tiga pebalap Honda sangat cepat, jadi kami harus berbenah,” kata rider berusia 35 tahun ini.
Dua pebalap Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, tak meraih hasil maksimal dalam kualifikasi MotoGP Jerman. Mereka rupanya mengalami masalah dengan ban motor masing-masing.
Saat pertama kali turun ke Sirkuit Sachsenring, Sabtu (12/7/2014), Rossi dan Lorenzo sebenarnya mencatat waktu yang cukup oke. Rossi berada di posisi kelima, sedangkan Lorenzo di posisi kedua.
Akan tetapi, situasi berubah setelah kedua pebalap mengganti ban motornya. Mereka tak mampu memperbaiki catatan waktunya.
Akibatnya, posisi Rossi dan Lorenzo pun melorot di akhir kualifikasi. Rossi berada di posisi keenam, sedangkan Lorenzo kelima.
“Untungnya saya mencatat waktu yang cukup bagus dengan ban pertama,” tutur Rossi yang dikutip Crash.
“Biasanya Anda bisa melaju lebih cepat dengan ban kedua. Tapi, ada yang salah dengan ban kedua. Saya sama sekali tak punya grip dan sangat sulit untuk mengembalikan motor ke pit. Ada sesuatu yang salah, jadi sayangnya saya tak bisa menggeber motor lebih cepat,” katanya.
Hal senada diungkapkan oleh Lorenzo. Dia juga menyesalkan munculnya masalah ban ini di tengah-tengah sesi kualifikasi.
“Posisi kelima tentunya bukan yang kami harapkan, khususnya karena kami punya kecepatan yang bagus dan karena kami selalu berada di tiga besar sepanjang akhir pekan,” ujarnya.
“Secara umum dan khususnya dalam kualifikasi, kami tak bisa mengambil keuntungan dari ban baru dan juga ban kedua, seperti yang terjadi pada Valentino, tak punya traksi yang sama. Saya tak tahu kenapa, tapi sejak lap pemanasan saya bisa merasakan bannya banyak melintir dan terasa seperti ban yang berbeda,” kata Lorenzo.
Jorge Lorenzo harus mengawali balapan MotoGP Jerman dari posisi yang kurang ideal. Lorenzo menilai jalannya lap pertama akan menentukan pencapaiannya dalam lomba.
Lorenzo akan start dari baris kedua dalam balapan di Sirkuit Sachsenring, Minggu (13/7/2014). Pasalnya, pebalap Yamaha itu cuma menempati posisi kelima di sesi kualifikasi.
Baris pertama dikuasai oleh pebalap-pebalap Honda. Marc Marquez berada di posisi pertama, diikuti Dani Pedrosa dan Stefan Bradl.
Mempertimbangkan karakter Sirkuit Sachsenring yang disebut-sebut lebih cocok untuk motor Honda, Lorenzo menyadari balapan akan berjalan sulit untuknya. Oleh karena itu, dia bertekad membuat start bagus.
“Ini akan menjadi balapan yang sangat panjang,” ucap Lorenzo di situs resmi MotoGP.
“Lap pertama akan penting karena di sini sulit untuk menyalip. Namun, kami akan berusaha untuk naik podium lagi,” imbuhnya.
“Kami tidak terlalu buruk dalam hal kecepatan, jadi lihat saja apakah kami bisa tetap menempel pebalap-pebalap terdepan,” kata Lorenzo.
sumber : mcn, crash dan motogp.com