Site icon nuga.co

Rossi Kirim Sinyal Perang ke “Duo” Honda

Usai tes MotoGP pertama di Sepang Malaysia, Minggu kemarin, pebalap Yamaha Valentino Rossi  mengirim sinyal ‘perang’ pertama dengan duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo,

Marquez dan Lorenzo untuk kali pertama menjadi rekan setim di Repsol Honda musim ini.

Menariknya, kedua pebalap adalah rival utama Rossi di MotoGP. Marquez dan Lorenzo bahkan pernah dituduh Rossi bersekongkol dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP empat tahun lalu.

Dikutip dari Motorsport Prancis, Rossi mengaku tidak punya rencana untuk mengalahkan duet Marquez-Lorenzo.

Sebaliknya, The Doctor memberi peringatan kepada Marquez dan Lorenzo agar mereka memiliki rencana untuk mengalahkannya.

“Mereka  yang seharusnya punya rencana untuk menghadapi saya. Bagi kami, tidak ada yang berubah,” ujar Rossi.

Rossi tidak memungkiri Marquez dan Lorenzo akan sulit dikalahkan di MotoGP musim ini. Tapi, pebalap  gaek itu yakin Yamaha juga punya peluang untuk merebut gelar juara dunia.

“Akan sangat sulit untuk mengalahkan tim Honda, karena susunan pebalap mereka sangat luar biasa dengan Marquez dan Lorenzo bersama. Mereka punya potensi hebat,” ucap Rossi.

“Kami harus bekerja keras, tapi kami bisa tampil kuat, Maverick  dan saya. Jika kami mampu meningkatkan performa sepeda motor dan penampilan, maka kami bisa bersaing dengan mereka. Mudah-mudahan itu yang terjadi,” sambung Rossi.

Marquez berhasil menjadi pebalap tercepat pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2019 di Sirkuit Internasional Sepang, Rabu (6/2). Sementara hari kedua menjadi milik Vinales. Rossi sendiri berada di posisi keenam di dua hari tes tersebut.

Tes pramusim MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang akan berlangsung hingga hari ini, Jumat (8/2). Sementara balapan pertama musim ini akan berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar,  Maret mendatang.

Sementara itu Jorge Lorenzo membeberkan hubungan hangat yang terjalin dengan Valentino Rossi dan Marc Marquez.

Ketiganya sering berpesta dan menari bersama di luar lintasan MotoGP.

Lorenzo, Marquez, dan Rossi memiliki rivalitas tinggi di lintasan MotoGP. Tak jarang ketiganya saling bentrok dan melibatkan emosi dalam perebutan gelar juara.

Lorenzo dan Rossi pernah bersitegang meski berada satu tim dengan Rossi di Yamaha. Keduanya bahkan pernah tidak saling berkomunikasi di garasi dan larangan berbagi data.

Musim lalu, Lorenzo juga berulang kali bentrok usai terjadi insiden di lintasan MotoGP. Saat ini keduanya harus bekerja sama di tim Repsol Honda.

Ketiga pebalap tersebut terlibat dalam rivalitas tinggi di ajang MotoGP. Namun, Lorenzo mengungkapkan mereka tetap memiliki keakraban di luar lintasan.

“Kami masih muda.  Rossi suka pesta, Marc juga. Kami sudah sering berpesta bersama. Setelah beberapa balapan, kami keluar untuk bertemu,” kata Lorenzo seperti dikutip dari Express.

“Kami semua suka menari. Saya lebih suka bernyanyi, tapi dia  suka menari! Jadi ya, kami sering berbagi momen bersama dan bersenang-senang,” sambungnya.

Ketiganya berpeluang kembali bersaing di papan atas untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2019. Namun, Lorenzo memastikan persaingan hanya terjadi di dalam lintasan.

“Semoga kami bisa lebih bersenang-senang setelah meraih hasil untuk tim. Di masa depan Anda tidak pernah tahu kami bisa berbagi malam yang gila dan menyenangkan bersama-sama sambil minum bir,” ujar Lorenzo.

Exit mobile version