Site icon nuga.co

Rossi “Gelitik” Lorenzo Pindah ke Ducati

Valentino Rossi menggelitik Jorge Lorenzo  lewat pernyataannya di “speedweek,” Jumat, 08 April 2016,  agar pebalap asal Spanyol itu “sedikit” lebih berani mengambil keputusan  untuk pindah ke tim Ducati.

“Jangan hanya membuat spekulasi. Putuskan untuk pindah,” ujar Rossi yang merasa jengkel dengan sikap Lorenzo yang menudingnya lebih di”anak-emas”kan oleh Yamaha.

Rumor kepindahan Jorge Lorenzo ke Ducati musim depan semakin berembus kencang.

“Saya akan hormat kepadanya bila segera memutuskan memilih langkah tersebu,” kata Rossi.

Dalam sesi konferensi pers jelang perlombaan GP Amerika Serikat di Austin, Texas, Rossi menegaskan bahwa Lorenzo akan masuk sebagai pebalap berani bila benar-benar mengambil keputusan pindah ke Ducati.

“Bila dia melakukan itu, maka dia mengambl sebuah keputusan yang berani. Saya harap yang terbaik baginya, dan juga Ducati,” ujar Rossi seperti dikutip dari Motorsport.

Menurut Rossi, Lorenzo tetap akan dapat tampil kompetitif bersama Ducati karena Ducati memiliki motor yang mampu bersaing dengan Honda dan Yamaha.

“Saya rasa Lorenzo akan tetap bisa tampil kompetitif karena Lorenzo adalah pebalap yang hebat dan saat ini Ducati memiliki motor yang juga kompetitif.”

“Ducati telah mencatatkan banyak kemajuan dalam beberapa tahun terakhir. Motor mereka sangat cepat di trek lurus. Pada dua seri awal musim ini, mereka menunjukkan bahwa mereka bisa berada di depan,” ucap Rossi.

‘The Doctor’ sendiri sempat menyebrang dari Yamaha ke Ducati pada dua  musim lima tahun silam sebelum akhirnya kembali ke Yamaha.

“Situasi yang didapat Lorenzo saat ini sama dengan yang saya hadapi ketika  memutuskan pindah ke Ducati.”

“Saya sudah berada di Yamaha selama bertahun-tahun dan butuh tantangan baru. Kemudian saya bertemu Filippo Preziosi dan membicarakan proyek besar untuk meningkatkan performa Ducati,” kata Rossi.

Rumor akan bergabungnya Jorge Lorenzo dengan tim Ducati Corse musim depan semakin ramai diperbincangkan.

Menariknya, beberapa pihak mengatakan bahwa kesepakatan antara keduanya sudah mencapai titik temu.

Menanggapi semakin kencangnya kabar tersebut, Paolo Ciabatti, Ducati Corse Sporting Director, mengatakan, terlalu dini untuk Ducati menentukan siapa pebalap yang akan bergabung untuk musim depan.

Bukan rahasia lagi bahwa kontrak Lorenzo bersama Yamaha akan berakhir tahun ini.

“Kami juga sudah melihat berbagai kemungkinan dan berbincang dengan pebalap Ducati. Ternyata tim lain juga ada yang menawarkan pebalap kami untuk bergabung dan itu merupakan hal normal saat ini,” tutur Ciabatti, seperti dilansir Crash.ne.

Ciabatti melanjutkan, para pencinta MotoGP sepertinya sudah tergiring kalau Lorenzo sudah melakukan kesepakatan dengan Ducati. Padahal, kabar tersebut meleset.

“Semua orang berbicara seperti Ducati sudah menandatangani kontrak bersama Lorenzo. Padahal, ini masih terlalu awal, tidak hanya untuk mendiskusikannya, tetapi juga memutuskannya,” tutur Ciabatti.

“Kami tidak terlalu terburu-buru. Musim tahun ini saja baru sampai di seri kedua. Oleh karena itu, akan lebih baik membahas hal lain yang lebih memungkinkan dibanding harus membicarakan kontrak Lorenzo bersama Ducati,” ucap Ciabatti.

Lantas bagaimana dengan aura Rossi di MotoGP?

Aura Rossi, seakan tidak pernah pudar

Meski usianya sudah menginjak tiga puluh tujuh tahun, daya tarik Rossi yang sudah dua puluh tahun di ajang balap bergengsi ini nampak tak tergantikan.

Hal ini seperti diungkapkan oleh presenter senior cantik asal Inggris Suzi Perry, yang mengawal MotoGP untuk BT Sport, seperti dilansir Crash.ne)

Sebelumya Perry juga pernah bertugas meliput MotoGP selama tiga belas tahun di stasiun televisi BBC.

“Saya pikir Valentino Rossi adalah duta promosi MotoGP yang sangat luar biasa. Sudah 20 tahun dia berada di sana, dan ajang balap ini tidak seperti sekarang tanpa dirinya.”

“ Bagi yang meragukanya dalam hal ini benar-benar gila,” ujar Perry.

Bagaimanapun, lanjut Perry, Rossi memutuskan untuk menunda pensiunnya dengan menandatangani kontrak dua tahunnya, bersama Yamaha.

Namun, meski nantinya Rossi akan pensiun, dirinya akan tetap hadir di paddock MotoGP.

“Saat Rossi pensiun, nampaknya dia akan tetap ada di paddock untuk beberapa tahun. Menurut saya, Rossi adalah sosok yang tidak pernah meninggalkan dunia olahraga.

Walaupun dia memang berencana membuka kelab malam ketika pensiun,” tutur Suzi.

Exit mobile version