Site icon nuga.co

Permusuhan Rossi-Marquez Makin Tajam

Permusuhan Marc Marquez dengan Valentino Rossi usai insiden MotoGP Argentina terus berlanjut dan sulit untuk didamaikan karena kedua kubu masih saling melemparkan sindiran, cibiran dan kritikan ke masing-masing pihak.

Berita terbaru “api” permusuhan keduanya datang dari Marc Marquez.

Pebalap Repsol Honda itu  melontarkan sindiran terhadap Valentino Rossi menanggapi insiden kecelakaan di Sirkuit Jerez, MotoGP Spanyol, yang melibatkan Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo.

Marquez sendiri, dalam balapan di Jerez,  keluar sebagai pemenang usai tabrakan itu.

Kkecelakaan yang dialami dua pebalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo, juga melibatkan  pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.

Memulai start di posisi kelima, Marquez mampu menyodok di posisi terdepan dengan menyalip Lorenzo.

Mantan rekannya itu kemudian tejatuh pada sisa lima lap, bertabrakan dengan Pedrosa yang berusaha menyalip dari sisi dalam tikungan.

Dovizioso juga terlempar dari lintasan setelah tersenggol motor Lorenzo. Tiga pebalap itu pun gagal finis karena kerusakan parah pada motor mereka.

Yang menarik, tiga pebalap itu saling memaafkan meski harus kecewa karena mengalami kecelakaan.

Pihak pengawas balapan pun tidak memberikan penalti kepada mereka karena kejadian itu murni ketidaksengajaan.

Marquez yang berambisi mempertahankan gelar juara di musim ini pun mengaku kagum dengan Pedrosa, Dovizioso, dan Lorenzo, yang tidak membesar-besarkan insiden kecelakaan itu di media.

“Apa yang terjadi di Jerez saat ini, sebenarnya sama pula seperti yang terjadi[insiden kecelakaan] di MotoGP Argentina. Namun, Pedrosa, Dovizioso, dan Lorenzo  adalah para lelaki sejati,” terang Marquez dikutip dari OA Sport.

Marquez lantas merujuk pada kegegeran, terutama di media-media, usai kecelakaan di MotoGP Argentina, Sirkuit Termas de Rio Hondo. Saat itu Valentino Rossi terjatuh karena ditabrak pebalap asal Spanyol tersebut.

The Doctor geram dan melontarkan kekesalannya itu dengan komentar-komentar yang menyerang Marquez. Sang rival pun menyayangkan hal itu karena situasinya jadi memanas.

“Ada momen dan momen yang bisa kembali panas tapi hari ini tiga pebalap yang terlibat kecelakaan bisa menahan diri sehingga balapan dunia bisa berlanjut dengan lancar.”

“Segala sesuatu yang terjadi memang seharusnya tetap terjadi hanya di dalam trek saja. [Namun] ada pebalap yang menggunakan kekuatan media dan hal ini bukan hal bagus di dunia balapan,” ujar Marquez.

Meski tak menyebut nama pebalap dalam komentarnya, banyak pihak yang menganggap pernyataan Marquez itu dialamatkan kepada Rossi.

The Doctor sendiri ikut mengomentari insiden kecelakaan tiga pihak di MotoGP Spanyol. Ia menyalahkan Lorenzo dan Pedrosa dalam kecelakaan tersebut.

Sementara itu,  sebelumnya, Rossi ikut berkomentar terhadap insiden itu dengan menyalahkan Pedrosa dan Lorenzo.

Rossi menganggap kecelakaan yang melibatkan tiga pebalap di MotoGP Spanyol tidak dapat dilepaskan dari kesalahan Lorenzo dan Pedrosa.

“Saya melihat gambarnya, kesalahan ada di antara Lorenzo dan Pedrosa. Lorenzo tidak dapat melihat Pedrosa di sana, dan Lorenzo masih optimistis bisa menyalip,” kata Rossi dilansir Tuttomotoriweb.

“Pedrosa tidak menyadari Lorenzo kembali ke sisi dalam. Saat insiden seperti ini terjadi, maka keduanya bisa dikatakan sebagai penyebab kesalahan,” sambung The Doctor.

Kecelakaan yang menimpa Dovizioso, Lorenzo, dan Pedrosa turut mendongkrak posisi Rossi pada hasil akhir balapan MotoGP Spanyol.

Start MotoGP Spanyol dari urutan kesepuluh, Rossi tidak mampu melaju menghampiri pebalap-pebalap yang berada di rombongan terdepan.

Pebalap veteran itu menghabiskan waktu dengan bersaing menghadapi dua pebalap Pramac Ducati Danilo Petrucci dan Jack Miller hingga akhirnya menempati peringkat kelima di akhir balapan MotoGP Spanyol.

Kecelakaan di MotoGP Spanyol juga menjadi berkah tersendiri bagi Johann Zarco dan Andrea Iannone yang mampu finis kedua serta ketiga di Sirkuit Jerez.

Exit mobile version