Site icon nuga.co

Lewis Hamilton Jadi Pebalap F1 Terkaya

Lewis Hamilton, pebalap Formula One, atau F1, muncul sebagai atlet terkaya usai menandatangani kontraknya dengan Mercedes, Rabu, 21 Mei 2015 yang berdurasi tiga musim, hingga tahun 2018.
Kontrak juara dunia dua kali itu sejatinya akan berakhir 2015.

“Daily Mail,” surat kabar terbitan London, Inggris, dalam tulisan terbarunya, Kamis, 21 Mei 2015,
menyebutkan bahwa nilai kontrak Hamilton itu bernilai seratus a pounds atau sekitar dua triliun rupiah.

Nominal spektakuler ini membuat Hamilton didaulat sebagai olahragawan di Negeri Ratu Elizabeth dengan bayaran tertinggi.

Khusus gaji pokoknya, masih menurut “Mail,” akan dibayarkan dengan mata uang dollar dan bila dikalkukasikan dalam bentuk pounds, akan berjumlah dua puluh koma sembilan juta pounds per tahun.

Nominal ini belum termasuk bonus, bila Hamilton memenangkan balapan. Dengan akumulasi itu ia akan menerima dua puluh juta pounds!

“Mercedes adalah rumah saya. Dan tidak ada yang dapat membuat saya bahagia selain tinggal di sini lebih lama, tiga tahun. Ini adalah sebuah perusahaan yang penuh dengan pembalap bergairah,” kata Hamilton usai menandatangani kontrak, seperti dilansir City AM, Kamis, 21 Mei 2015.

Tentang kenapa Mercedes harus mengeluarkan uang sebesar itu hanya untuk seorang Hamilton, bos Mercedes, Toto Wolff, beralasan kehadiran sosok Hamilton masih dibutuhkan untuk menjaga dominasi Mercedes di ajang Formula One.
Seperti diketahui, masa depan Hamilton bersama tim Mercedes memang sempat dispekulasikan. Terlebih, proses perpanjangan kontrak pembalap asal Inggris tersebut sempat beberapa kali menemui jalan buntu lantaran dirinya meminta gaji selangit.

Bahkan, sempat tersiar kabar bahwa Hamilton sudah setuju untuk menyebrang ke tim Ferrari. Namun, segala spekulasi mengenai masa depan Hamilton akhirnya terpecahkan usai mantan kekasih Nicole Scherzinger tersebut resmi memperpanjang kontraknya dengan tim Mercedes hingga tiga tahun ke depan.

Melihat hal tersebut lantas membuat Wolff memberikan komentarnya terhadap perpanjang kontrak yang akhirnya disetujui Hamilton. Selain itu, Wolff juga menjabarkan faktor utama tim Mercedes untuk tak membiarkan Hamilton meninggalkan tim Mercedes musim depan.

“Pada dasarnya, perpanjangan kontrak Hamilton memang merupakan prioritas kami musim ini. Sebab, kami masih membutuhkannya untuk membawa Mercedes menjadi yang terbaik di sini dalam beberapa tahun ke depan,” jelas Wolff, seperti dikutip Crash, Kamis, 21 Mei 2015

“Saya rasa kami telah mengambil waktu yang tepat untuk prosesnya dan tak terburu-buru. Hasilnya ialah sebuah kesepakatan kuat yang bakal meningkatkan hubungan kami. Dan itu juga mengakui serta menghormati nilai jual Lewis dan Mercedes,” ujarnya.

Berlainan dengan Wolf, salah satu pembalap legendaris Formula One, Damon Hill, mencibir perpanjangan kontrak baru Mercedes- Hamilton dikaitkan dengan perilaku yang kerap ditunjukkan driver asal Inggris itu.

Ia menilai sosok Hamilton merupakan individu yang kerap kehilangan fokus.

Kehebatan Hamilton di balik kemudi tim Mercedes memang tak perlu diragukan lagi. Bagaimana tidak sepanjang musim ini saja, pembalap asal Inggris tersebut masih kokoh di puncak klasemen sementara seri yang sudah berlangsung.

Walaupun begitu, tak berarti penampilan Hamilton tak lepas dari kritikan para pendahulunya. Seperti yang diucapkan oleh Hill beberapa waktu lalu, Juara dunia F1 musim 1996 itu menilai Hamilton kerap kehilangan fokus saat menjalani balapan seperti yang terjadi di Grand Prix Spanyol beberapa waktu lalu.

“Saya sangat sering melihat Lewis kehilangan fokus saat melakukan balapan, dan itu sangat terlihat jelas ketika di GP Spanyol. Saya harus jujur, tingkat fokus Lewis masih jauh berada di bawah rekannya Nico Rosberg,” beber Hill, seperti disadur Express, Kamis, 21 Mei 2015.

“Selain kerap tak fokus, Lewis juga terlalu sibuk untuk menghabiskan waktunya dengan bersenang-senang. Bahkan, dia terlihat seperti meremehkan para rivalnya di Formula One, yang mana itu seharusnya tak dilakukannya. Sebab, hal seperti sangat berbahaya untuk kelanjutan kariernya,” ujar Hill

Menulis tentang perpanjangan kontrak Hamilton dengan Mercedes, surat kabar Mirror, Kamis 21 Mei 2015, menulis, perusahaan Jerman itu masih lapar akan gelar.

Mercedes juga dianggap menjadi tim terbaik yang pernah dijalani Hamilton selama berkarier di dunia balap jet darat.

Tanpa ragu, Hamilton mau menerima perpanjangan kontrak selama tiga tahun lagi.

“Mercedes, mobil yang saya kemudikan saat ini adalah yang terbaik yang pernah saya miliki dalam karier saya. Begitu menyenangkan untuk berada di sana setiap akhir pekan, dan berjuang untuk menang di setiap trek,” ujar Hamilton seperti dilansir Crash.

Hamilton memang bergabung bersama Mercedes pada 2013, namun mantan kekasih Nicole Scherzinger itu menuturkan kalau ia sudah didukung Mercedes sejak 1998. Dengan demikian, jika kontrak barunya bakal berakhir pada 2018, berarti hubungan Hamilton-Mercedes akan berjalan selama dua puluh tahun.

“Mercedes-Benz mulai mendukung saya pada tahun tujuh belas tahun lal, jadi saya sangat bangga dengan kontrak ini. Itu berarti saya akan menandai dua puluh tahun dengan Mercedes pada 2018,” terangnya.

Delapan tahun lalu, saat bergabung dengan Mclaren Mercedes, Hamilton memulai kariernya dengan sensasional, yaitu finis di urutan kedua. Setahun berselang, ia langsung menyegel juara dunia.

Kemudian pada tahun lalu, ia kembali menjadi juara untuk kedua kalinya setelah mengalahkan rival setimnya, Nico Rosberg.

crash, daily mail, mirror dan express

Exit mobile version