Site icon nuga.co

Gairahnya Rossi Jelang Balapan di Motegi

Dua hari menjelang balapan MotoGP di Motegi Jepang, Valentino Rossi mengalami kegairahan untuk bias naik podium usai hasil baik yang ia peroleh di Thailand dua pecan lalu.

Rossi optimistis balapan di Sirkuit Motegi, Minggu  karena hasil yang cukup baik pada MotoGP Thailand.

Selain itu rekor apik di Jepang juga membuat Rossi bergairah.

Rossi gagal mencapai podium pada MotoGP Thailand yang berlangsung di Sirkuit Buriram, namun pebalap gaek itu mampu menempati posisi start kedua di belakang Marc Marquez dan sempat bersaing dengan Marquez dan Andrea Dovizioso pada balapan yang berlangsung Minggu

Peringkat keempat yang dicapainya pada balapan seri ke-lima belas MotoGP musim ini merupakan hasil terbaik dalam empat balapan terakhir yang dijalani Rossi.

Setelah menempati peringkat kedua pada MotoGP Jerman, performa motor YZR-M1 menurun pada paruh kedua musim balap 2018. Secara beruntun di MotoGP Austria, San Marino, dan Aragon, Rossi menempati peringkat keenam, ketujuh, dan kedelapan.

“Saya datang ke Jepang dengan perasaan optimistis bisa bersaing. Lagi pula Motegi adalah sirkuit yang cocok bagi saya. Saya harap balapan akan berlangsung pada kondisi kering, karena tahun lalu sungguh buruk, selalu basah,” kata Rossi dikutip dari Crash.

Pada MotoGP tahun sebelumnya Rossi hanya menempati posisi start keduabelas dan gagal finis karena terjatuh ketika menjalani putaran kelima.

Rossi mengaku gembira dengan sasis tunggangannya dan berharap dapat tampil konsisten pada sisa balapan tahun ini.

“Kita akan lihat apa yang akan terjadi pada tiga balapan selanjutnya setelah MotoGP Jepang. Jika kami benar-benar telah melakukan perbaikan motor, maka seharusnya kami bisa tampil kompetitif pada tiga balapan selanjutnya,” ujar Rossi.

Balapan MotoGP Jepang  bias menjadi peluang terakhir Valentino Rossi mencegah Marc Marquez merebut gelar juara dunia musim ini.

Marquez memiliki kesempatan pertama menjadi juara dunia MotoGP  pada balapan di Sirkuit Motegi.

Pebalap Repsol Honda itu masih unggul tujuh puluh tujuhpoin atas Andrea Dovizioso  di puncak klasemen dengan empat seri tersisa.

Jika mampu finis di depan Dovizioso maka Marquez akan memastikan gelar juara dunia MotoGP

Namun, Dovizioso bukan satu-satunya pebalap yang masih berpeluang menggagalkan Marquez menjadi juara dunia musim ini.

Berada di posisi ketiga dengan koleksi seratus tujuh puluh dua poin, Rossi tertinggal sembilan puluh sembilan poin dari Marquez.

Untuk bisa tetap menghidupkan peluang merebut gelar juara dunia MotoGP  maka Rossi harus meraih kemenangan di Jepang dan Marquez gagal mendapatkan poin.

Melihat performa Marquez musim ini sulit bagi Rossi untuk menjegal langkah pebalap  itu untuk merebut gelar juara dunia di Jepang.

Rossi pun sudah menerima jika Marquez melewati rekor tujuh gelar juara dunia kelas primer Grand Prix miliknya.

“Marquez bisa mengalahkan rekor saya, tapi hal itu tidak mengganggu saya. Anda hanya harus memikirkan karier Anda sendiri, dan saya pikir karier saya bagus. Saya menang banyak balapan dan bisa saja meraih gelar juara dunia lebih banyak,” ucap Rossi mengomentari Marquez yang berusaha merebut gelar juara dunia MotoGP kelimanya di Jepang.

Sementara itu Marquez tidak ingin bermain aman di MotoGP Jepang. Pebalap yang dijuluki The Baby Alien itu tetap berambisi meraih kemenangan di Motegi.

“Tentunya kami ingin meraih hasil terbaik di depan pendukung dan markas Honda. Kami harus bekerja keras di beberapa area jika ingin bersaing dengan Ducati,” ujar Marquez dikutip dari Crash.

Exit mobile version