Daniel Ricciardo berhasil mematahkan dominasi Mercedes musim ini dengan menempati finis pertama dalam lomba Formula One seri GP Kanada, Senin dinihari WIB, 09 Juni 2014, di Sirkuit Gilles Villeneuve. Montreal. Ricciardo menyisihkan Rosberg dan menempatkan Red Bul pada posisi satu tiga, dengan Sebastian Vettel diurutan ketiga.
Situs “crashnet” menmggambarkan perlombaan yang terjadi di GP Kanada, seri Montreal, Senin dini hari WIB itu berlangsung dramatis dan sengit. Duo Mercedes, yang dalam seri seblumnya sangat perkasa, tak lagi mampu mendominasi. setelah Daniel Ricciardo dan Sebastian Vettel unjuk kecepatan.
Di awal lomba persaingan sengit terjadi antara Nico Rosberg dan rekan satu timnya, Lewis Hamilton. Lewis Hamilton yang start di posisi dua dengan cerdik menyalip Rosberg dan melaju di depan.
Rosberg tak membiarkan Hamilton berada di depan, berhasil mengambil tempat kembali setelah melewati tikungan satu dan dua. Hamilton yang sempat melebar, turun ke posisi ketiga, terlewati Vettel.
Hanya beberapa saat kemudian, tepatnya di tikungan tiga, dua pebalap Marussia, Jules Bianchi dan Max Chilton, bersenggolan. Mobil Bianchi rusak cukup parah. Kedua pebalap tidak mengalami cedera, tetapi tidak bisa melanjutkan balapan. Safety car keluar.
Setelah tujuh putaran, safety car akhirnya meninggalkan lintasan dan Rosberg segera melaju memimpin balapan. Hamilton berhasil melewati Vettel pada putaran ke- sepuluh untuk mendapatkan kembali posisi keduanya.
Persaingan di belakang duo Mercedes tersebut berjalan menarik. Dua pebalap Force India, Sergio Perez dan Nico Hulkenberg, naik ke posisi ketiga dan keempat, menggeser Vettel ke posisi kelima.
Posisi balapan berubah pada lap empat puluhan karena beberapa pebalap masuk pit, termasuk Rosberg dan Hamilton. Rosberg melakukan pit stop lebih awal disusul Hamilton pada putaran berikutnya. Saat keluar pit pada lap empat tujuh, Hamilton berada di posisi kedua, di belakang Massa, di depan Rosberg.
Sayangnya, dia terlambat mengerem dan melebar. Rosberg berhasil melewatinya dan berada di belakang Massa. Hamilton mengalami masalah rem dan harus kembali ke pit dan tak bisa melanjutkan balapan. Ini adalah kali kedua pebalap Inggris tersebut gagal finis setelah seri pertama di Australia.
Rosberg kembali ke posisi pertama setelah Massa melakukan pit stop. Di belakangnya ada Perez, Ricciardo, dan Vettel. Sementara Massa menempel di urutan kelima.
Lima lap terakhir, Ricciardo berhasil melewati Perez dan mendapatkan posisi kedua. Perez mengalami masalah pada rem dan harus berjuang mempertahankan posisinya dari kejaran Vettel dan Massa.
Dua lap terakhir, Ricciardo berhasil melewati Rosberg dan mengambil alih pimpinan. Satu putaran berikutnya, Vettel berhasil melewati Perez. Hanya beberapa detik kemudian, Massa menabrak Perez dan keduanya mengalami kecelakaan cukup parah. Vettel lolos dari insiden ini. Safety car keluar para lap terakhir.
Di depan, Ricciardo berhasil mematahkan dominasi Mercedes musim ini dengan finis pertama. Rosberg finis kedua, disusul Vettel di urutan ketiga.
Nico Rosberg yang gagal meneruskan tren kemenangannya kecewa ketika i mobilnya kehilangan power. Di trek lurus, kecepatan mobilnya melambat sampai akhirnya, disalip Daniel Ricciardo pada dua lap akhir.
Ditanya soal alasan mengapa mobilnya kehilangan daya geber, Rosberg hanya bisa angkat bahu tanda tak mengerti sama sekali.
“Sebelumnya jalannya balapan sarat dengan pertarungan sengit. Saya mampu mempertahankan posisi pimpinan di belokan pertama dan bertahan sampai pitstop kedua,” ungkap Rosberg, seperti dinukil GPUpdate, Senin , 09 Juni 2014.
“Tapi kemudian saya mengalami masalah dan tertinggal. Saya tidak tahu apa yang terjadi setelah itu. Saya kehilangan power dan sangat lambat di trek lurus. Saya kehilangan banyak waktu dan gagal mencegah Daniel menang di akhir lomba,” tuntasnya singkat.
Sementara itu, Sebastian Vettel yang akrab disapa dengan “ The Baby Schumi”, juga mengaku bahwa balapan berjalan cukup sulit. Vettel , di awal lomba, terjebak di belakang duo Force India dan hanya bisa menyaksikan duo Mercedes, Rosberg dan Lewis Hamilton begitu cepat menghilang.
“Dari lap 20 dan seterusnya, setelah pemberhentian pertama, pada dasarnya balapan saya telah berakhir. Mercedes sangat tangguh dan terlalu cepat, kami juga berada di belakang Williams. Saya meminta tim untuk melakukan suatu strategi, yang saya pikir itu memungkinkan terjadi,” lanjut Vettel.
Tidak berapa lama, Vettel dan Ricciardo menemui titik cerah. Setelah Hamilton harus keluar dari balapan lebih cepat, terjadi juga permasalahan pada rem Perez. Alhasil, Ricciardo pun memanfaatkan situasi tersebut untuk menempel ketat Rosberg. Belum lagi terjadi insiden antara Perez dan Massa yang membuat Vettel pun langsung merespon cepat untuk mendongkrak posisinya.
“Mengenai insiden tersebut, mereka berdua sangat dekat sekali dan kemudian saya melihat sesuatu yang berwarna putih di cermin (spion) saya. Pada detik terakhir, saya mampu bereaksi dan saya cukup beruntung karena saya bisa melewati insiden itu tepat pada waktunya,” papar Vettel.
“Balapan sendiri benar-benar seru sampai di detik terakhir. Kami berada di hari yang positif, di mana Ricciardo mampu memenangkan seri untuk pertama kali di musim ini. Kami sadar bahwa kami memiliki mobil yang kompetitif untuk mengalahkan para pesaing secara teratur,” tuntasnya.
sumber : crashnet, formulaone.com dan gp update