Site icon nuga.co

Manfaat Maksimal dari Olahraga Pagi Hari

Kebanyakan orang berpikir jika waktu olahraga yang paling tepat adalah saat pagi hari.

Di waktu tersebut, kita bisa melakukan aktifitas fisik sekaligus menikmati sinar matahari pagi yang kaya akan kandungan vitamin D.

Jika waktu pagi hari telah terlewatkan, maka olahraga di waktu lainnya dianggap kurang bisa memberikan manfaat kesehatan yang maksimal. Apakah hal ini benar adanya?

Pakar kesehatan dan ahli nutrisi dari Lagizi bernama Jansen, menyebutkan bahwa olahraga adalah salah satu kunci dari mendapatkan tubuh yang sehat sekaligus memiliki berat badan yang ideal.

Jika ada orang yang menyebutkan bahwa olahraga di pagi hari akan membantu kita membakar kalori lebih banyak sehingga bisa membuat kita menurunkan berat badan dengan lebih baik, anggapan ini ternyata kurang tepat.

Perbedaan waktu melakukan olahraga tidak akan menentukan seberapa banyak pembakaran kalori dalam tubuh.

Yang lebih menentukan justru bagaimana konsistensi kita dalam melakukan olahraga.

Yang menarik adalah, mereka yang melakukan olahraga pagi memiliki kecenderungan untuk lebih konsisten jika dibandingkan dengan yang melakukan olahraga di waktu lain layaknya sore atau malam hari.

Hal ini disebabkan kondisi tubuh yang cenderung lebih segar di pagi hari dan belum adanya aktifitas lainnya yang melelahkan. Sementara itu, pelaku olahraga di waktu lain bisa saja memiliki tubuh yang sudah lelah karena energinya sudah banyak terkuras untuk aktifitas lain.

Lantas, apakah ada trik agar kita bisa konsisten melakukan olahraga jika hanya memiliki waktu untuk melakukannya selain di pagi hari?

Jansen menyaranka kita untuk tidak memaksakan diri andai tubuh merasa lelah.

Jika memang tubuh sudah meminta waktu beristirahat, maka berikan waktu untuk beristirahat terlebih dahulu.

Jika dipaksakan, bisa jadi hal ini justru berimbas buruk bagi kesehatan. Saat badan sudah lebih enakan, barulah kita bisa melakukan olahraga.

Olahraga di pagi hari memang bisa memberikan keuntungan berupa adanya kehangatan sinar matahari pagi yang kaya akan vitamin D dan udara yang masih segar sehingga bisa berpengaruh positif bagi fisik dan psikis.

Namun, olahraga di sore atau malam hari juga bisa membantu kita tidur dengan lebih nyenyak.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berolahraga sebelum sarapan aman untuk dilakukan.

Salah satunya adalah penelitian oleh Gonzalez  yang menunjukkan bahwa berolahraga sebelum sarapan dapat membakar dua puluh persenlemak tubuh lebih banyak.

Jika kita ingin membakar lemak, maka tubuh harus menggunakan cadangan makanan dalam bentuk lemak di dalam tubuh, bukan dari makanan yang kita konsumsi.

Karena pada dasarnya, tubuh menyimpan cadangan energi dalam bentuk lemak, bahkan saat kita belum makan.

Dengan berolahraga sebelum sarapan, energi yang dibakar juga cenderung lebih banyak karena diperoleh dari cadangan makanan yang sudah ada di dalam tubuh, dari asupan yang Anda makan sebelumnya.

Selain itu, peneliti juga menjelaskan, berolahraga pagi sebelum sarapan tidak akan membuat kita ingin makan makan lebih banyak atau kelaparan sepanjang hari. Justru hal ini akan membuat sesi olahraga pagi lebih optimal.

Saat kita berolahraga sebelum makan, terjadi perubahan kinerja hormon insulin dan hormon pertumbuhan.

Dengan berolahraga sebelum sarapan, kita akan membantu tubuh untuk menyesuaikan produksi hormon insulin, sehingga setelah kita berolahraga dan makan, hormon insulin akan bekerja lebih sensitif dan membantu menyerap nutrisi dari makanan lebih baik dan menyalurkannya ke otot dan liver.

Kinerja hormon pertumbuhan juga menjadi lebih baik saat kita berolahraga saat pagi hari dan belum sarapan.

Hormon pertumbuhan membantu pembentukan jaringan otot, membakar lemak, dan meningkatkan kesehatan tulang serta ketahanan fisik. Namun efek ini hanya akan optimal jika kita sudah mencukupi waktu tidur malam hari.

Semakin sedikit kalori yang berada di sistem pencernaan Anda, semakin banyak lemak yang dibakar saat berolahraga, karena tubuh mengambil cadangan makanan dari tubuh.

Inilah kenapa jika Anda ingin membakar lemak dan menurunkan berat badan, olahraga pagi sebaiknya dilakukan sebelum makan.

Namun, menurut Freguson, CEO Diet Free Life, sebagaimana yang dilansir oleh HuffingtonPost, kalau tujuan Anda berolahraga adalah untuk meningkatkan kebugaran fisik, kekuatan, dan kecepatan, maka berolahraga tanpa asupan makanan malah akan membuatnya kurang efektif, karena tubuh tetap membutuhkan kalori untuk dimetabolisme.

Pada penderita diabetes, olahraga sebelum makan juga tidak dianjurkan karena penderita diabetes sering mengalami kekurangan kadar gula darah

Maka, jika Anda menderita diabetes, disarankan untuk sarapan atau memakan sedikit camilan terlebih dahulu sebelum olahraga.

Baik olahraga dan sarapan adalah kegiatan yang dipengaruhi oleh kebiasaan, sehingga metode ini juga belum tentu sesuai dengan semua orang

Exit mobile version