Site icon nuga.co

Wonder Women 2 Tayang Lebih Cepat

Wonder Woman 2 telah mengubah tanggal perilisannya pertamanya November tahun depan, satu setengah bulan lebih cepat dari jadwal rilis awalnya, yakni pertengahan Desember.

Dengan tanggal perilisan baru, film ini tidak memiliki kompetitor selain Bond 25, yang akan tayang perdana pada pekan setelahnya.

Sutradara Wonder Woman Patty Jenkins kembali mengarahkan sekuel ini dan Gal Gadot masih tetap menjadi pemeran utama.

Awalnya, Warner Bros. menjadwalkan rilis Wonder Woman 2 pada Desember.

Namun saat Lucasfilm mengubah tanggal perilisan Star Wars: Episode IX dari Mei dua tahun mendatang  menjadi musim liburan, Warner Bros. dan DC Films pun lantas mengubah tanggal mereka untuk menghindari kompetisi.

Meski Wonder Woman menuai kritik positif dan sekuelnya diperkirakan akan sesukses film pertamanya, menyandingkan Wonder Woman 2 dengan sekuel film beken Star Wars bukan menjadi keputusan bisnis yang baik.

Selain itu, muncul pula rumor yang menyebut bahwa film buatan Fox dan Marvel direncanakan untuk dirilis pada November dua tahun mendatang, yang tentunya akan membuat Wonder Woman 2 memiliki kompetisi sengit.

Film kesembilan Star Wars itu mungkin menjadi sebuah faktor besar untuk perubahan Wonder Woman 2, namun kesuksesan Marvel dalam perilisan tiap November bisa menjadi bahan pertimbangan studio raksasa tersebut.

Bisa disimpulkan bahwa akhir pekan pertama November dianggap terbukti menguntungkan bagi film-film pahlawan super.

Karenanya, Wonder Woman 2 juga harus sukses meraih untung.

Sejak seri pertamanya ditayangkan, rencana sekuel Wonder Woman telah ramai diperbincangkan.

Apalagi film pertamanya terbilang sukses dibanding superhero lain dari Warner Bros. dan DC Comics, termasuk Batman V Superman dan Suicide Squad.

Sutradara Patty Jenkins yang menggarap film pertama Wonder Woman sebenarnya sudah menyiapkan rencana sekuel.

Namun kala itu belum dipastikan siapa yang akan menggarapnya.

Kini, selang beberapa waktu, Jenkins sudah dipastikan akan kembali menggarap sekuel film yang dibintangi Gal Gadot itu.

Seperti diberitakan Reuters, Jenkins telah dikonfirmasi secara resmi dan dipercaya Warner Bros. kembali menggarap film superhero wanita itu.

Selain itu, turut dilaporkan bahwa dengan kembalinya Jenkins ke kursi sutradara, dia akan menjadi sineas wanita dengan bayaran tertinggi sepanjang sejarah.

Sekuel Wonder Woman, menurut informasi yang diumumkan dalam dalam gelaran Comic Con Gadot pun masih menjadi bintang utama.

Wonder Woman berhasil meraih pendapatan secara global sekitar US$816 juta (Rp 10,7 triliun) dan menjadi salah satu film dengan debut terbaik yang disutradarai wanita.

Padahal Jenkins adalah sutradara kesekian yang diincar Warner Bros. setelah beberapa kali Wonder Woman kehilangan ‘ibunya.’

Awal tahun ini, Jenkins sempat mencuitkan keinginannya untuk terus menggarap film Wonder Woman. “Ini adalah cerita yang luar biasa untuk diceritakan. Sebuah masa yang penting untuk menceritakannya dan dengan orang-orang yang saya cintai,” cuitnya kala itu.

April lalu, Jenkins pun sudah memikirkan ke mana cerita sekuel Wonder Woman ini akan berlanjut, meski saat itu dirinya belum resmi kembali menjadi sutradara.

“Ceritanya akan berlangsung di Amerika Serikat, yang menurut saya itu hal tepat. Dia Wonder Woman. Dia harus datang ke Amerika. Ini sudah waktunya,” katanya kepada EW.

Di film pertama, Wonder Woman yang pertama muncul di Batman V Superman, mengenang asal-usulnya dari sebuah pulau tanpa pria, kemudian terlibat dalam Perang Dunia II.

Exit mobile version