Kemenangan Manchester United, dua gol banding satu, dari West Ham di Old Trafford, Sabtu malam WIB, 27 September 2014, menyisakan spekulasi atas pengusiran Wayne Rooney, yang dikartu-merahkan wasit Lee Mason, karena “mengambil” dengan kasar Stewart Downing.
Fans United terbelah dengan kasus pengusiran Rooney. Sebagian mengatakan Rooney memang layak dikeluarkan dari lapangan, sedangkan bagian lainnya mencerca wasit yang dianggap sentiment dengan striker yang juga kapten MU itu.
Yang mendukung Rooney dan menyalah wasit memiliki alasan bahwa Stewart Downing dengan sengaja memprovokasi Rooney yang menyebabkan bintang United itu sebal. Wasit sempat mengingatkan keduanya beberapa menit sebelumnya untuk menurunkan tensi “permusuhan.”
Manajer Manchester United, Louis van Gaal, seusai laga dengan enteng mengatakan kepada wartawan, bahwa Rooney memang pantas diusir dari lapangan. Ia tak membela sang kapten, dan meminta media untuk fokus dengan kasus itu.
“ Rooney memang pantas diusir wasit atas pelanggaran yang dilakukannya kepada Stewart Downing,” kata van Gaal.
Walau menyebut Rooney layak terkena kartu merah, Van Gaal percaya, eks penyerang Everton tersebut tak sengaja melakukannya.
Kejadian itu berawal dari usaha serangan balik The Hammers. Laju Stewart Downing dilanggar Rooney dengan sebuah pelanggaran keras. Wasit Lee Mason tanpa ampun memberikan kartu merah langsung kepada Rooney.
“Saya bisa membayangkan mengapa Rooney melakukan pelanggaran itu. Tetapi, saya pikir, dia harus melakukannya dengan halus. Saya hanya bisa mengatakan hal itu,” kata Van Gaal seusai laga.
“Anda bisa mempertanyakan apakah itu harus diganjar kartu merah. Saya rasa, Anda melihat apa yang Anda lihat. Saya yakin, wasit bisa memberikan kartu merah. Namun, saya juga melihat itu terjadi dari kubu West Ham. Namun, mereka tidak dihukum, seperti halnya Rooney,” ujar Van Gaal.
“Kartu merah itu merupakan kesalahan Rooney, karena kami gagal membangun serangan dan dia melakukan professional foul, Anda bisa bilang seperti itu,” kata Van Gaal, seperti dilansir BBC.
“Saya pikir, Rooney tidak sengaja ketika melakukannya. Namun, ketika dia melakukan itu, wajar rasanya dia mendapatkan kartu merah,” lanjut pelatih asal Belanda ini.
Rooney sendiri dalam pertandingan itu turut menyumbang gol untuk kemenangan United atas The Hammers pada menit kelima. Namun, pada menit ke-lima puluh sembilan, pemain yang akrab disapa Wazza ini malah jadi pesakitan dengan diganjar kartu merah oleh wasit.
Akibat kartu merah langsung yang diterima Rooney, pemain internasional Inggris ini terancam harus absen pada tiga pertandingan United berikutnya. Padahal, tiga laga ke depan, Setan Merah harus menghadapi West Bromwich Albion, Everton, dan Chelsea.
Rekan Rooney di United, Robin van Persie ketika ditanya tentang aksi pelanggran yang dilakukan Rooney mengatakan, tidak melihatnya secara persis. Tapi ia tak setuju dengan putusan wasit Le Mason yang langsung mengusirnya dari lapangan.
“Itu terlalu mengada-ada. Seharusnya Rooney mendapat kartu kuning,” ujar Persie yang akan kehilangan tandem duetnya di posisi striket di dua laga berikutnya.
Namun begitu, Persie memuji gol dari Wayne Rooney di laga melawan West Ham itu. Kemenangan Manchester United disebut Robin van Persie lebih bernilai ketimbang sekadar tiga poin. Menurutnya, kemenangan tersebut telah menjaga kepercayaan diri tim.
Setelah hanya meraih satu kemenangan dalam lima laga perdana di Premier League musim ini, ‘Setan Merah’ butuh kemenangan kala menjamu West Ham. Namun, mereka tidak mendapatkannya dengan mudah.
Kartu merah Rooney –yang diberikan wasit setelah kapten United itu mengangkat kaki terlalu tinggi hingga menendang paha Stewart Downing– menjadi titik balik pertandingan. Unggul jumlah pemain, West Ham sukses mendominasi pertandingan.
Kendati demikian, United mampu bertahan dengan baik dan keunggulan 2-1 tetap terjaga sampai wasit meniupkan peluit panjang.
“Saya pikir, kemenangan ini lebih berarti dari sekadar tiga poin,” ujar Van Persie kepada MUTV
“Penting untuk mendapatkan tiga poin untuk menjaga kepercayaan diri tim ini dan juga fans. Saya pikir, kami bermain bagus di babak pertama, tapi jalannya pertandingan jadi berubah setelah hadirnya kartu merah.”
“Pada beberapa kesempatan, kami memang sempat tegang. Tapi, kami telah melakukan pekerjaan dengan baik dan bekerja amat keras,” kata van Persie.