Site icon nuga.co

Van Gaal “Belajar” Efektifitas Lini Serang

Louis van Gaal mulai “belajar’ dari kenyataan bahwa dominasi permainan tidak menjamin menangnya sebuah tim, seperti yang diperagakan Manchester United selama ini, dan diyakini sebagai strategi oleh pelatih asal Belanda itu.

Dari laga melawan Liverpool, Minggu malam WIB, 18 Januari 2016, di Anfield, van Gaal diajarkan oleh efektifitas lini serang yang mampu menangkap sedikit peluang, tapi menghasilkan gold an kemenangan.

Manchester United dalam musim ini sudah dua kali mengalahkan Liverpool dengan menegedepankan efektif lini serang. Dari dua laga tersebut, The Red Devils mencetak empat gol hanya dari empat peluang tepat sasaran.

Di pertemuan pertama di Stadion Old Trafford pada 12 September silam, MU menang tiga gol berbanding satu gol yang kala itu Liverpool masih dilatih Brendan Rodgers.

Di pertandinganpu itu pula, kedua tim sama-sama tidak mencetak satu pun shot on target di babak pertama.

Mereka kemudian memperbaiki catatan tersebut dengan MU mencetak tiga peluang tepat sasaran dari total sembilan peluang, sementara Liverpool empat peluang tepat sasaran dari total delapan tembakan.

MU terbukti lebih efektif dalam memanfaatkan peluang itu dengan mencetak tiga gol, sementara Liverpool hanya sekali membobol gawang David De Gea lewat gol Christian Benteke.

Di pertemuan kedua pada Minggu malam WIB, Setan Merah lagi-lagi membuktikan hal sama.

Di laga itu, Liverpool membukukan sembilan peluang dengan hanya empat di antaranya yang tepat sasaran, atau dua puluh satu persen. Sementara Manchester United menciptakan tujuh peluang dengan hanya satu yang tepat sasaran.

Dan satu tembakan tepat saran itu adalah ketika Wayne Rooney membobol gawang Simon Mignolet.

Urusan memanfaatkan peluang sebaik mungkin ini menjadi permasalahan besar yang harus segera dipecahkan Juergen Klopp, jika ia ingin mendapatkan hasil baik di musim pertamanya melatih Liverpool.

Saat ini Liverpool tercatat sebagai tim pencipta peluang per-pertandingan kedua tertinggi di Liga Primer Inggris. Roberto Firmino dan kawan-kawan hanya tertinggal dari Manchester City yang punya catatan lebih baik

Kemenangan United di Anfield membuat mereka kembali naik ke peringkat kelima.
Wayne Rooney yang tampil dalam performa terbaik sejak tahun baru 2016, kembali menunjukkan tajinya di Anfield.

Walaupun United bermain buruk, gol tunggal Rooney memastikan ‘Setan Merah’ pulang dengan tiga poin di tangan.

Tambahan tiga poin tersebut membuat United kini mengoleksi tiga puluh tujuh poin dan kembali naik ke peringkat kelima menggusur West Ham United.

United hanya berjarak dua angka dari Tottenham Hotspur yang menghuni peringkat keempat.

Sepanjang pertandingan berlangsung, Liverpool lebih sering menekan pertahanan Manchester United.
Namun kegemilangan David de Gea membuat semua usaha Liverpool gagal menemui hasil.

Sejumlah peluang emas telah didapat Liverpool, baik di babak pertama maupun kedua. Adam Lallana, Jordan Henderson, Emre Can, dan Roberto Firmino bergantian melepaskan tembakan ke gawang United namun semuanya mentah oleh ketangkasan De Gea,

Louis van Gaal, pun mengungkap kunci kemenangan krusial timnya di Anfield.

“Pada babak pertama, segalanya tak berjalan baik karena kami hanya mampu bertahan. Liverpool lebih baik, lebih agresif,” buka LvG, seperti dikutip laman resmi klubnya.

“Namun di paruh kedua kami bisa jauh lebih baik menguasai bola. Itulah mengapa kami mampu bangkit, mengkreasikan peluang, dan mencetak gol melalui Rooney,” ungkapnya semringah.

Louis van Gaal meyakini jika kemenangan Manchester United atas Liverpool dalam lanjutan Liga Primer Inggris tetap menjaga kans juara mereka tetap terbuka.

“Kami bisa melakukannya [bersaing dalam jalur juara],” jawab manajer asal belanda tersebut saat ditanya mengenai peluang juara timnya.

“Hasil di laga ini bisa menghadirkan tambahan moral besar bagi para pemain, fans dan semua pihak yang terlibat bersama Manchester United.”

“Kami melakukan awalan yang baik di 2016, mengalahkan Liverpool dua kali beruntun sangat luar biasa. Itu meningkatkan gairah pemain dan semoga performa ini terus berlanjut.”

Exit mobile version