Site icon nuga.co

Sudahlah Rooney, Bertahanlah di Old Trafford

“Sudahlah Rooney! Bertahanlah di Old Trafford. Tak ada yang rela Anda hengkang ke Stamford Bridge. Dan ini rumah mu terakhir.”

Pesan di atas disampaikan oleh seorang “fans” MU lewat media jejaring social dan dikutip oleh “The Telegraph.” Pesan itu, yang kemudiannya di komentari oleh Telegraph, merupakan upaya terakhir untuk menenngkan publik Old Trafford atas “perang” komentar media terhadap “nasib” Rooney di Manchester United.

“Sudah terlu banyak kata-kata dihabiskan hanya untuk seorang Rooney. Sudah tak terbilang berapa banyak angka fiksi yang disodorkan untuk kepergian Rooney. Semua omong kosong. Tataplah masa depan mu dari Old Trafford Wyane,” tutup “The Telegraph” dengan jujur.

Wayne Rooney, selama dua bulan terakhir, sejak David Moyes datang ke Old Trafford mengambil alih jabatan manajer dari Sir Alex, memang menjadi spekulasi media. Ia ditempatkan dalam posisi “head to head” dengan Moyes. Media memberi ruang kosong untuk diisi guna menguapkan aroma permusuhan keduanya.

Itulah peran media di Inggris, terutama, yang menjual “nilai” permusuhan untuk dijadikan hiburan.

Mantan pelatih Chelsea, Roberto Di Matteo, setuju dengan pesan “The telegraph” itu. Ia meyakini tak ada yang keliru dengan kondisi di Old Trafford. Manchester United tidak akan membiarkan Wayne Rooney pergi. Tidak juga ke Stamford Bridge.

MU, kata dia, tidak akan menjual pemain terbaiknya ke klub rival di Premier League.

“Rooney adalah striker berkelas dan pemain fantastis, yang bisa bermain dengan tim manapun di dunia ini. Tetapi, saya pikir MU tidak akan membiarkannya bergabung ke Chelsea. MU yang kita tahu tidak akan membiarkan pemain topnya bergabung ke tim rival, khususnya di Inggris,” ujar Di Matteo..

Menurut Di Matteo, Rooney tentunya bisa bermain dengan baik jika benar-benar bergabung bersama Chelsea. Namun, pria berpaspor Italia ini menilai, kemungkinan Rooney bermain bersama Frank Lampard dan kawan-kawan masih kecil.

“Tetapi, akan menjadi salah satu transfer yang mengejutkan jika dia bergabung dengan Chelsea,” tambahnya.

Rooney sebenarnya masih memiliki sisa dua tahun dalam kontraknya dengan MU. Namun demikian, sejak akhir musim tersiar isu bahwa ia hendak hengkang dari Old Trafford. Ketidakpuasan karena menjadi cadangan Robin van Persie disebut sebagai alasan Rooney tak betah.

Kedatangan David Moyes sebagai pelatih MU pun disinyalir memperkuat keinginan Rooney. Sebab, mereka pernah terlibat friksi saat masih sama-sama di Everton.

Kebetulan pelatih Chelsea Jose Mourinho pernah menyebut ia menginginkan Rooney di Chelsea. Namun, penawaran pertama dan kedua Chelsea ke kubu Setan Merah sudah ditolak oleh manajemen klub.

Rekan Wayne Rooney di Manchester United Robin van Persie mempunyai nada sama dengan Di Matteo. Ia dengan nada rendah meminta Wayne Rooney untuk bertahan di Old Trafford musim ini. Penyerang asal Belanda ini bahkan menyebut Rooney sebagai salah satu alasannya bergabung dengan Red Devils musim lalu.

“Semua orang ingin Wayne bertahan, dan aku yakin dia sebenarnya berharap yang sama. Salah satu alasanku bergabung ke MU karena aku ingin bermain dengannya,” kata Van Persie kepada The Sun.

Sejak akhir musim lalu, Rooney digosipkan ingin hengkang. Eks manajer MU Sir Alex Ferguson pun pernah membeberkan kalau penyerang tim nasional Inggris ini sudah pernah meminta untuk dijual.

Kebetulannya lagi, Chelsea ternyata berminat mendatangkan Rooney. Bahkan manajer Jose Mourinho sudah menyatakan Rooney sebagai pemain yang ingin ia rekrut. The Blues sejauh ini sudah dua kali mengajukan penawaran yang semuanya ditolak United.

Di luar godaan dari Chelsea, Van Persie tetap optimistis Rooney akan kembali ke performa terbaiknya dan memutuskan untuk bertahan.

“Aku harap Wayne tak pergi. Dia bukan hanya hebat dalam mencetak gol, tapi dia juga pekerja keras. Wayne benci kekalahan. Karena itu dia bisa menekan lawan, lalu semenit kemudian membantu lini pertahanan. Wayne adalah aset untuk tiap tim. Ia akan kembali bagus. Ia orang yang kuat,” pungkas Van Persie.

Exit mobile version