Site icon nuga.co

“Saya Tak Mundur oleh Tekaanan Media”

Louis van Gaal batal mundur dari Manchester United bersamaan hasil setengah “jelek” timnya Selasa dinihari WIB, 29 Desember 2015, ketika bermain imbang tanpa gol melawan Chelsea di pekan “boxing day” Premier League.

Revisi batalnya van Gaal mundur, yang disuarakannya sehari sebelumnya, disebabkan adanya peningkatan permainan Manchester United dan tidak kalahnya “The Red Devils” seperti kesepakatan pelatih asal Belanda itu dengan wakil manajemen Ed Woodward.

Manchester United kini telah melewatkan delapan pertandingan di semua kompetisi tanpa kemenangan, tapi di tengah spekulasi soal masa depannya, van Gaal membatalkan rencana meninggalkan klub.

“Ketika para pemain bisa memberikan performa seperti itu dengan banyak tekanan maka tidak ada alasan mundur bagi saya,” tegas van Gaal kepada “BT Sport,” Selasa, 29 Desember 2015.

Terhadap tekanan mundur itu, van Gaal kembali menuding media dengan mengatakan: “Mungkin media menginginkannya, tapi saya tidak akan melakukan itu.

“Saya memiliki kontrak. Jadi ini bukan masalah untuk bertahan, tapi soal memenuhi kontrak saya.”
Lebih lanjut, Van Gaal juga yakin masih bisa memenangkan hati fans jika para pemainnya menunjukkan sinyal peningkatan.

“Di tahun pertama saya sebagai pelatih lebih kuat, mereka mengejek saya setiap pekan, lalu saya menyabet Piala UEFA di tahun pertama saya dan kemudian ejekan berhenti,” kata pelatih asal Belanda itu melanjutkan.

“Di sini mereka masih bertepuk tangan, tidak semuanya, saya melihat itu, tapi yang paling penting adalah apa yang telah dilakukan pemain hari ini, lalu fans bisa puas.”

Sikap tidak mundur Louis van Gaal ini juga tidak dipersoalkan oleh manajemen klub.

Walau pun manajemen bisa berdamai sebagian suporter di Old Trafford jmasih menunjukkan keinginan mereka untuk mendatangkan Jose Mourinho.

Dalam wawancara dengan BT Sport usai pertandingan melawan Chelsea, Van Gaal percaya diri mendapatkan dukungan dari manajemen, pemain, dan suporter untuk tetap melatih MU.

“Pembicaraan mengenai masa depan saya tidak menarik, karena saya tidak bisa memberikan pengaruh. Anda bisa melihat para pemain berjuang untuk saya. Bahkan setelah hasil imbang ini, fans tetap memberikan dukungan, jadi saya tidak bisa bilang saya khawatir,” ujar Van Gaal.

“Apakah saya akan mundur? Sebaliknya. Ketika pemain menampilkan permainan seperti itu dengan penuh tekanan, tidak ada alasan bagi saya untuk mundur. Mungkin media ingin saya mundur, tapi saya tidak akan mundur,” sambungnya.

Van Gaal mengaku puas melihat permainan Wayne Rooney dan kawan-kawan. Pelatih asal Belanda itu menganggap MU hanya kurang mencetak gol.

“Kami bermain bagus, tapi tetap saja kami harus mencetak gol. Saya ucapkan terima kasih atas penampilan para pemain, tapi kami butuh kemenangan. Penampilan mereka memberi harapan bagi fans,” ucap Van Gaal.

“Hasil imbang ini tidak cukup. Saya tahu itu, pemain dan klub juga tahu. Tapi, situasi bisa berubah dalam satu bulan ke depan. Hubungan saya dengan pemain, klub dan staf berjalan baik. Tidak ada alasan untuk memecat saya,” ujar Van Gaal.

Gugatan terhadap van Gaal mundur juga disuarakan mantan gelandang Arsenal Paul Merson .

Ia mengimbau Manchester United untuk segera mendepak manajer Louis van Gaal.

“Para pemain United tidak senang untuk saat ini – dan hal yang sama berlaku untuk Louis van Gaal,” ujar Merson di Sky Sports.

“Ketika dia pertama kali datang dengan arogansi yang ia miliki, saya sempat berpikir: ‘Dia pasti menang’ – namun tidak demikian.

“Saya kira United kini harus menelan pil pahit dan membiarkan dia pergi jika ada manajer yang lebih baik yang tersedia, dan dua manajer terbaik di dunia sepakbola kini tersedia.”

Dalam beberapa pekan terakhir, dua nama yang disebut-sebut sebagai pengganti potensial Van Gaal adalah Jose Mourinho dan Pep Guardiola, meski ada sejumlah pihak yang menjagokan Ryan Giggs untuk menggeser bosnya tersebut di Old Trafford.

Louis Van Gaal bisa jadi akan segera mengetahui nasibnya di Manchester United usai laga melawan Chelsea dinihari nanti.

Spekulasi lainnya masih tetap beredar menyebutkan United sudah mempertimbangkan memecat Van Gaal, namun akan memberikan kesempatan lebih apabila bisa United menundukkan Chelsea.

Exit mobile version