Site icon nuga.co

MU Kini Berada “di Atas” Manchester City

Manchester United dipastikan tidak akan rela melepas dominasinya atas Manchester City pada laga “derby Manchester” di Old Trafford, Minggu malam WIB, 12 April 2015, setelah selama lima ratus hari, atau satu tahun setengah, berada di bawak ketiak “The Citizen.”

“Hampir satu setengah tahun Manchester United berada di bawah bayang-bayang rival sekotanya, Manchester City, di Premier League. Kini MU sudah kembali mengungguli tetangganya itu di klasemen,” tulis surat kabar paling prestesius terbita Manchester “The Guardian,” Kamis, 09 April 2015.

Untuk pertama kalinya sejak 23 November 2013, MU duduk di atas City di klasemen Premier League setelah keduanya memainkan jumlah pertandingan yang sama.

Itu terjadi setelah City kalah dari Crystal Palace pada 06 April 2015 lalu atau tepat empat ratus sembilan puluh sembilan harii setelahnya.

Kekalahan satu gol berbanding dua dari Palace membuat City melorot ke posisi empat klasemen. The Citizens tertinggal satu angka dari MU yang ada di peringkat ketiga.

Kali terakhir MU unggul atas City di klasemen dengan jumlah pertandingan yang sama adalah di pekan ke-sebelas Premier League musim 2013/2014 lalu.

Kala itu, MU yang masih ditangani David Moyes ada di peringkat keenam dengan dua puluh poin, unggul satu angka dari City yang ada di urutan kesembilan.

Komposisi itu terbentuk setelah City kalah dari Sunderland pada 10 November 2013.

Sebaliknya, ‘Setan Merah’ menang tipis atas Arsenal berkat gol tunggal Robin van Persie.

Meski demikian, rentang waktui tersebut didominasi oleh City. Tim arahan Manuel Pellegrini itu menjuarai Piala Liga Inggris serta Premier League di musim lalu.

Sementara itu, MU yang sedang mengalami masa transisi justru terpuruk yang akhirnya finis di peringkat ketujuh –terburuk MU di era Premier League– dan Moyes didepak dari jabatannya sebagai manajer.

Akhir pekan ini, kedua tim akan berduel di derby Manchester di Old Trafford, Minggu. Akankah susunan di klasemen berubah lagi? Kita tunggu saja.

Manchester City hampir dipastikan sangat sulit mempertahankan titel juaranya setelah kalah di markas Crystal Palace. Manchester United siap memperpanjang kekalahan rival sekotanya tersebut.

MU sadar benar kekalahan akan mengancam ambisi mereka untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

Apalagi, pasukan Louis van Gaal itu juga butuh mempertahankan momentumnya demi menyuntikkan rasa percaya diri untuk menghadapi laga –berat– berikutnya melawan Chelsea.

“Itu akan menjadi sebuah pertandingan yang penting,” sahut gelandang MU Marouane Fellaini kepada Match of the Day. “Itu laga derby, jadi akan intens baik bagi pemain maupun para suporter.”

“Kami semua ingin bermain di Liga Champions musim depan jadi kami harus menang di depan para pendukung kami. Kami harus melakukan apapun untuk menang.

Fellaini menantikan pertarungannya dengan kompatriotnya sekaligus kapten City Vincent Kompany. Keduanya sama-sama bahu-membahu di timnas Belgia.

“Kompany adalah seorang pemain yang tangguh dan itu jelas akan menjadi sebuah pertarungan yang sulit ketika kami saling berhadapan. Itu akan menjadi sebuah tantangan yang bagus tapi hal terpenting adalah memenangi pertandingan,” cetus Fellaini. Demikian diwartakan Daily Express.

Akhir pekan ini Manchester United akan menjamu Manchester City dalam partai derby nan sengit yang juga dapat berimbas besar pada posisi empat besar klasemen Premier League.

Untuk laga penting itu wasit Mark Clattenburg ditunjuk jadi pengadil lapangannya.

Premier League telah mengumumkan bahwa laga tersebut akan diwasiti oleh Clattenburg, dengan Manchester Evening News menyebut bahwa kali terakhir wasit itu memimpin derby Manchester pada Oktober 2011 saat City menang telak atas MU di Old Trafford.

Sosok Clattenburg sendiri dikenal sebagai salah satu wasit terbaik Inggris. Ia acapkali dituding berpihak ke MU oleh para suporter tim lawan, kendatipun penggemar ‘Setan Merah’ sendiri sebaliknya tak jarang bersikeras sebaliknya.

Faktanya, seperti catatan statisik yang dimuat dalam laman web situs resmi Premier League, musim ini Clattenburg sudah dua kali mengeluarkan kartu merah di Premier League.

Secara keseluruhan Clattenburg sudah tiga kali memimpin pertandingan MU musim ini dengan tim besutan Louis van Gaal tersebut meraih satu kemenangan (3-0 atas Spurs), satu hasil imbang, dan satu kekalahan.

Kendatipun dari empat pertandingan Premier League itu tak ada pemain City yang dikartu merah Clattenburg, ia tercatat sempat mengusir Vincent Kompany dalam laga internasional lalu saat bek City tersebut tampil membela Belgia dalam laga lawan Israel

sumber : the guardian, daily mail dan mirror

Exit mobile version