Site icon nuga.co

Guardiola Tak ke Madrid, Chelsea dan MU

Joseph “Pep” Guardiola, kini pelatih Bayern Muenchen, dipastikan tidak akan memanajeri Real Madrid atau Manchester United dan menolak untuk dikaitkan dengan Manchester City begitu kontraknya berakhir di Allianz Arena musim mendatang, 2016.

Media terkenal Inggris terbitan Manchester, “The Guardian,” dalam tulisan ekslusifnya Senin, 07 Desember 2015, secara spesifik menganulir semua spekulasi tentang Guardiola dikaitkan dengan Real Madrid, Manchester United dan Manchester City.

Khusus keinginan Manchester United, yang selama dua bulan terakhir dikaitkan dengan Gurdional, “Guardian,” tegas menulis klub Old Trafford itu tidak akan membidik Pep Guardiola menjadi manajer mereka ketika kontrak Guardiola dengan Bayern Munich habis di akhir musim ini.

Dengan pembatalan perburuan Guardiola ini oleh United, maka Manchester City menjadi klub paling berpeluang menggaet pelatih yang membawa Barcelona meraih gelar treble di La Liga, Liga Champions, Piala Raja enam tahun silam.

Masih dikabarkan The Guardian, MU telah mendapatkan informasi bahwa Guardiola tidak akan memperpanjang kontraknya dengan The Bavarians.

MU juga mengetahui bahwa Guardiola ingin mencicipi rasa jadi pelatih di Liga Primer Inggris.

Akan tetapi, pihak klub telah memutuskan untuk menanamkan kepercayaan kepada pelatih saat ini, Louis van Gaal, meski ia kerap menemui hambatan musim ini

Kontrak Van Gaal baru berakhir pada dua tahun mendatang dan MU berniat untuk menghormati kontrak ini hingga usai nanti.

Ketimbang mengganti pelatih, untuk mendorong prestasi MU di musim depan, pemimpin klub dikabarkan ingin mendatangkan satu di antara tiga bintang Liga Spanyol yaitu Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, atau Neymar.

Selain Manchester United, klub Liga Primer Inggris lain yang berpeluang untuk mendatangkan Guardiola adalah Manchester City dan Chelsea, dua kesebelasan yang juga mengalami beberapa masalah pada musim ini.

Sejak akhir musim lalu, manajer City Manuel Pellegrini telah dikabarkan akan dilepas dan akan digantikan oleh Guardiola. Rumor ini semakin menguat karena musim ini Pellegrini juga tak mampu membawa City menjadi kekuatan dominan di Liga Inggris.

Tentang spekulasi dan rumor kepindahannya ke Barnebue untul melatih Real Madrid, Guardiola menertawakannya sebagai lelucon yang tak lucu.

Pelatih asal Spanyol itu mengatakan tidak akan pernah cocok dengan Los Blancos.

Selain dirumorkan hengkang ke United, City dan Chelsea, Guardiola juga sempat dikabarkan sedang menjadi bidikan Madrid.

Namun, dalam konferensi pers jelang melawan Borussia Moenchengladbach di Bundesliga, Sabtu pekan lalu, Guardiola memastikan kepindahannya ke Madrid hanya rumor belaka.

Sambil tertawa, Guardiola mengatakan, “Tidak, tidak. Pindah ke Madrid tidak akan bagus. Saya tidak akan cocok di sana. Kepindahan itu tidak akan bisa bekerja.”

Hingga kini Guardiola belum juga memutuskan masa depannya bersama Bayern.
Mantan pelatih Barcelona itu mengaku tidak ingin membahas kontrak saat ini. Guardiola ingin fokus ke setiap pertandingan.

Bayern saat ini masih kukuh di puncak klasemen Bundesliga dengan torehan 40 poin, unggul delapan poin atas Borussia Dortmund.

Selain bantahan Guradiola, winger Bayern Munich, Arjen Robben, berharap rumor kepergian Pep Guardiola ke Manchester City, Manchester United, Chelsea dan Madrid, tidak benar.

Pemain asal Belanda itu ingin Guardiola tetap melatih Bayern musim depan.

Dengan kontraknya bersama Bayern berakhir musim ini, Guardiola terus dihubungkan dengan kepindahan ke klub elit Europa.

Kabar terbaru yang diramaikan media-media Spanyolbahkan mengabarkan Guardiola telah mencapai kesepakatan dengan The Citizens.

Bayern berencana menggelar negosiasi dengan Guardiola usai pertandingan terakhir sebelum jeda paruh musim melawan Hannover pada Desember ini

Robben pun berharap Bayern bisa mempertahankan eks pelatih Barcelona tersebut.

“Kami memiliki salah satu pelatih terbaik di dunia. Seperti yang dikatakan pemain Bayern lainnya, saya ingin dia bertahan. Kami senang bekerja dengannya,” ujar Robben seperti dilansir ESPN.

“Secara taktik, dia pelatih terbaik. Saya mengatakan ini bukan karena dia pelatih kami saat ini, karena memang dia yang terbaik.”

“Saya senang di Bayern, dan keluarga saya senang di Munich. Anda tidak bisa melihat terlalu jauh dalam sepak bola, tapi semuanya baik-baik saja saat ini. Saya berharap tteap seperti ini,” tegas Robben.

Exit mobile version