Site icon nuga.co

Chelsea Dipuncak, City Makin Impresif

Dua klub calon juara Premier League, Chelsea dan Manchester City menuai hasil positif di laga pekan ke-enam liga “Barclays” Sabtu malam WIB, 27 September 2014. Chelsea di Stamford Bridge bermain konsisten untuk mendapatkan tiga gol dari Astan Villa dan membuatnya berkibar sendirian di puncak klasemen dengan enam belas poin.

Sedangkan Manchester City yang menjamu klub medioker Hull, sempat terseok untuk kemudian keluar dari tekanan dengan memenangkan laga dengan empat gol banding dua gol dan memberinya posisi lebih baik di klesemen.

Laga ini bagi City amat penting untuk mengakhiri masa “berkabung”nya setelah tidak mendapatkan poin maksimal di tiga laga terakhir.

Manajer Chelsea, Jose Mourinho, usai laga klubnya dengan Aston Villa kepada “Sky Sports” mengatakan timnya makin stabil di laga pekan keenam ini. Untuk itu tak peduli dengan celotehan tentang berapa banyak gol yang telah dicetak striker Diego Costa.

Terpenting bagi Mourinho, Chelsea bisa meraih kemenangan dalam setiap pertandingan.

Dalam laga melawan Villa, striker anyar yang dibeli dari Atletico itu kembali mencatatkan nama di papan skor saat Chelsea menang tiga gol tanpa balasa di Stamford Bridge, London, Sabtu malam WIB

Satu gol Costa itu membuatnya menduduki puncak pencetak gol Premier League dengan delapan gol.

“Saya tak peduli mengenai gol-gol dari Costa. Saya hanya peduli tentang gol yang dicetak tim cukup untuk membawa kemenangan,” kata Mourinho seusai laga.

“Saya tahu, bagi seorang striker, torehan gol selalu bagus untuk menumbuhkan kepercayaan diri. Apalagi bagi Costa yang tidak berlatih seperti biasa karena kami menjaga kondisi fisiknya.”

“Dia nyaris tidak melakukan apa-apa. Dia hanya beristirahat untuk memulihkan kondisi ototnya dari kelelahan. Jika dia tidak dipanggil ke tim nasional Spanyol (pada awal Oktober), dia bisa lebih sempurna untuk Chelsea dan Spanyol,” ujar Mourinho.

Chelsea pun kini menempati posisi teratas klasemen sementara Premier League dengan enam belas poin dari enam pertandingan. Pada laga Premier League selanjutnya, Chelsea akan bertemu Arsenal, Minggu, 05 Oktober 2014.

Pada kesempatan itu Mourinho, dengan nada pongah meminta kepada pelatih Vicente Del Bosque untuk tidak memanggil Diego Costa ke timnas Spanyol. Mourinho menilai Costa harus menjalani latihan khusus demi memulihkan kondisi kebugarannya ke level teratas.

Timnas Spanyol akan melakoni dua pertandingan uji coba pada Oktober 2014 nanti. Mereka dijadwalkan akan menghadapi Slovakia 10 Oktober 2014 serta Luksemburg 13 Oktober 2014.

Diprediksi, Costa masuk ke dalam skuad La Furia Roja untuk dua laga uji coba tersebut. Namun, Mourinho berharap nama Costa tak dimasukkan ke dalam skuad timnas Spanyol.

Dalam beberapa pekan terakhir, kondisi fisik Costa, dianggap The Special One, sangat buruk. Akibatnya Mourinho selalu ragu memainkan Costa sebagai starter di setiap pertandingan Chelsea.

Andai tampil sebagai starter, Costa pasti tidak bermain penuh. Paling lama striker 25 tahun tampil sekitar 70 hingga 75 menit saja.

“Jika dia tidak bergabung ke timnas (Spanyol) dan tetap bersama kami selama 15 hari untuk pemulihan, saya yakin Costa akan sangat sempurna. Tidak hanya bermanfaat bagi Chelsea, tapi juga timnas,” kata Mourinho seperti dilansir ESPN.

Mourinho juga khawatir andai timnas Spanyol ngotot menggunakan tenaga Costa, kondisi fisiknya bisa mengalami penurunan yang drastis. “Harus ada periode istirahat. Jika tidak, dia hanya bisa main satu laga per pekan. Masalah lain, kondisi betisnya bisa saja lebih parah,” ucap juru taktik asal Portugal.

City Membalikkan Keadaan

Dalam pertandingan lainnya, Minggu dinihari WIB, 2014, Manchester City menghancurkan Hull setelah membalikkan keadaan. Awalnya laga City merasa tertekan dan pertandingan berimbang.

Di babak kedua City berkejaran dengan waktu untuk meraih poin penuh. Dengan kemenangan ini, klub Etihad itu benar-benar menjadikannya sebagai pelecut semangat .

Manuel Pellegrini menegaskan timnya sangat berhasrat untuk merebut trofi Liga Champions.

The Citizens saat ini tengah bersaing di kompetisi tertinggi Benua Eropa, untuk keempat kalinya dalam sejarah sepakbola mereka. Meski begitu, mereka belum pernah sekalipun mencicipi lolos dari fase enam belas besar.

Seakan ingin menoreh catatan baru, Pellegrini berharap timnya bisa menerapkan ambisi besar guna menjadi jawara di beberapa kompetisi. Hal tersebut bukan tidak mungkin, jika melihat kedalaman skuad dan komposisi pemain yang sangat mumpuni.

”Saya benar-benar yakin bahwa Manchester City akhirnya akan memenangkan Liga Champions. Tentu saja itu adalah harapan yang paling penting untuk menang, tapi ketika hal itu terjadi, itu tidak berarti proyek membangun City selesai. Jangan hanya ingin memenangkan Liga Champions sekali!,” tegas Pellegrini, seperti dilansir Sportsmole,Minggu, 28 September 2014..

”Pemilik klub bertujuan untuk menjadi salah satu klub yang dipercaya, mereka bisa menang di setiap tahun. Itu berarti mencapai final atau semifinal secara teratur. Seperti memenangkan Premier League, Piala FA dan Piala Capital One,” tambahnya.

City sendiri akan mejalani laga kedua di Liga Champions saat menjamu AS Roma di Etihad Stadium, pada Rabu 1 Oktober 2014 mendatang.

Exit mobile version