close
Nugatama

Barcelona Dipuncak Klasemen La Liga

Bersamaan dengan kejutan besar mundurnya Luis Enrique dari pelatih Barca, Kamis dinihari WIB, klub Barcelona itu kembali memuncaki klasemen La Liga, setelah menang telak dari Sporting Gijon dan tertahannya Real Madrid oleh Las Palmas.

“Barcelona kembali ke puncak klasemen La Liga dan trioo MSN turut mencatatkan namanya dalam pesta gol ini,” tulis marca

Kemenangan telak atas Gijon ini membuat Barcelona kini mengoleksi lima puluh tujuh poin, unggul dua angka atas Real Madrid yang tergusur dari posisi puncak.

Dari jalannya laga, Barcelona sukses unggul cepat di menit kesembilan lewat Lionel Messi.

Gol Messi kali ini lahir lewat sundulan kepala memanfaatkan umpan jauh dari Javier Mascherano.

Keputusan kiper Sporting Gijon, Pichu Cuellar untuk maju membuat Messi lebih mudah mengirim bola dengan sundulan kepala ke dalam gawang.

Dua menit berselang, Barcelona berhasil menggenapkan keunggulan jadi dua  berbanding kosong lewat gol bunuh diri Juan Rodriguez.

Gol ini bermula dari keberhasilan Luis Suarez lepas dari perangkap offside Sporting Gijon. Pemain asal Uruguay ini lalu mampu melewati kiper dan melepaskan tendangan dari sudut sempit.

Rodriguez berpeluang menyelamatkan gawang tetapi halauan yang dilakukan justru membuat bola masuk ke dalam gawang.

Tertinggal dua gol, Gijon akhirnya berhasil memberikan gol balasan lewat Carlos Sastro. Pemain bernomor punggung sembilan itu menaklukkan Marc Andre ter Stegen dan membuat kedudukan jadi  du gol berbanding satu

Upaya Gijon mendapatkan momentum bangkit di laga ini langsung diredam oleh Suarez lewat golnya

Suarez melepaskan tembakan voli ke gawang Gijon usai memanfaatkan bola liar hasil sundulan kepala Jean-Sylvain Babin.

Memasuki babak kedua, Barcelona kembali mendapatkan gol cepat, kali ini lewat kaki Paco Alcacer yang bermain menggantikan Suarez. Alcacer mendapatkan sodoran bola dari Messi di kotak penalti dan dengan dingin menaklukkan Cuellar untuk membuat skor jadi 4-1.

Neymar akhirnya turut dalam pesta gol Barcelona lewat  kemampuannya sebagai eksekutor tendangan bebas. Tendangan Neymar meluncur deras masuk ke gawang sekaligus mengubah skor

Tiga menit jelang bubar, Ivan Rakitic berhasil menjebol gawang Gijon.

Real Madrid  sendiri gagal merebut kembali posisi puncak klasemen La Liga dari tangan Barcelona usai bermain imbang tiga gol berbanding tiga lawan Las Palmas di Santiago Bernabeu

Laga ini diwarnai oleh kartu merah Gareth Bale.

Tambahan satu angka dari laga lawan Las Palmas membuat Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan gagal melampaui torehan poin Barcelona.

Madrid saat ini mengoleksi lima puluh enam poin, tertinggal satu angka dari Barcelona di klasemen sementara La Liga.

Real Madrid seperti bakal menjalani laga dengan mudah ketika mereka sudah memimpin satu gol  lewat  Isco di menit kedelapan.

Isco lepas dari jebakan offside saat menyambut umpan dari Mateo Kovacic. Berhadapan satu lawan satu dengan Javi Varas, Isco tak mengalami kesulitan berarti dan dengan tenang mengirim bola masuk ke gawang.

Namun tanpa diduga, Las Palmas bisa bereaksi dengan cepat. Mereka berhasil mencetak gol penyama kedudukan dua menit berselang usai gol Isco.

Mendapat bola dari David Simon, Pedro Tana mampu memperdaya lini belakang Madrid dan mengakhiri aksinya dengan tembakan keras kaki kanan.

Skor sama antara Real Madrid dan Las Palmas sendiri bertahan hingga babak pertama usai.

Titik balik laga ini ada pada awal babak kedua ketika Gareth Bale terkena kartu merah. Bale tak mampu mengendalikan emosinya usai melanggar Jonathan Viera.

Tak pelak, hal itu membuat wasit David Fernandez memberikan kartu kuning dan kartu merah pada Bale hanya dalam selisih hitungan detik.

Bermain menghadapi sepuluh pemain, Las Palmas mulai di atas angin.

Las Palmas mendapatkan penalti setelah Sergio Ramos menyentuh bola dengan tangan di kotak terlarang. Viera maju sebagai eksekutor dan berhasil menunaikan tugasnya dengan baik.

Tak mau buang peluang untuk menaklukkan Real Madrid, Las Palmas terus menekan pertahanan Los Blancos. Empat menit kemudian, Kevin Prince Boateng memperbesar keunggulan Las Palmas .

Mantan striker AC Milan itu memanfaatkan celah besar yang ditinggalkan Madrid di lini pertahanan.

Boateng menyambut umpan jauh dari Viera, menang adu sprint lawan Marcelo, memperdaya Navas yang maju meninggalkan gawang, dan menceploskan bola ke gawang yang sudah kosong.

Dalam situasi sulit ini, Ronaldo menunjukkan magisnya untuk menolong Madrid. Bintang asal Portugal ini mencetak dua gol di lima menit terakhir.

Gol pertama Ronaldo lahir dari titik putih di menit ke-86 sedangkan gol kedua Ronaldo hadir lewat sundulan kepala memanfaatkan umpan James Rodriguez.

Meski kehilangan puncak klasemen, setidaknya Madrid masih bisa sedikit berlega hati mampu memaksakan hasil imbang dan mendapat tambahan satu poin di laga ini.

Madrid sendiri masih menyimpan satu laga lebih banyak dibandingkan Barcelona.

Tentang kasus Bale Zidane menyatakan bahwa pemainnya itue menyesal menempatkan timnya dalam posisi yang sulit karena kartu merah itu.

“Ia sudah meminta maaf. Ia tidak senang dengan pengusiran itu,” kata Zidane, seperti dikutip dari AFP.

Hal senada juga diungkapkan Marcelo yang merupakan wakil kapten Los Blancos, bahwa Bale sadar tingkahnya itu membuat para pemain Madrid kecewa.

“Saya bukan orang yang akan menjewer kupingnya, karena saya hanya akan melakukan itu pada anak-anak saya,” kata Marcelo.

“Bale cukup dewasa untuk mengetahui ia berbuat kesalahan atau tidak. Hal-hal seperti ini memang terjadi di sepak bola, tapi saya harap tak ada insiden lagi hingga akhir musim ini.”

Meski kehilangan puncak klasemen, setidaknya Madrid masih bisa sedikit berlega hati mampu memaksakan hasil imbang dan mendapat tambahan satu poin di laga ini.

Madrid sendiri masih menyimpan satu laga lebih banyak dibandingkan Barcelona.

Zidane juga berjanji akan segera memperbaiki penampilan Madrid setelah terseok-seok di beberapa pertandingan terakhir.

“Kami tak bisa mencari alasan,” katanya. “Yang bisa kami lakukan adalah meningkatkan performa kami. Saat ini kami tak senang dengan cara kami bermain.”