close
Nuganomics

Emas Global dan Lokal Kembali Ambruk

Hari ini, Rabu, 26 April, harga emas global kembali ambruk

Harga emas turun ke level terendah dalam dua minggu seiring kekhawatiran mulai mereda terhadap pemilihan umum  Prancis

Ini karena pemimpin sayap kanan Marine Le Pen akan memenangkan pemilihan presiden Prancis.

Sentimen itu mendorong investor mengalihkan aset investasi ke saham.

Mengutip laman Kitco, Rabu pagi WIB,  harga emas di pasar spot turun satu  persen menjadi US$ 1.264 per ounce.

Harga emas berjangka AS juga  tergelincir dengan psosisi yang sama.

Adapun indeks saham global terutama wall street cenderung menguat didorong spekulasi reformasi pajak AS dan hasil pemilihan presiden Prancis.

“Kini sudah beralih sentimen dari sejumlah penggerak positif untuk pekan lalu sehingga imbal hasil bertahan dan ada banyak risiko geopolitik.”

“ Kini pemilihan presiden Prancis pada putaran pertama. Ini sedikit risiko, dan kekhawatiran utama kinerja kuat oleh Le Pen,” ujar Ole Hansen, Kepala Riset Saxo bank.

Hansen menuturkan, harga emas akan cenderung bergerak hati-hati pada pekan ini.

Ini sebelum batas waktu Kongres AS mengeluarkan biaya belanja pemerintah hingga September. Ini berisiko dapat menangguhkan jalannya operasional pemerintahan.

Kemarin, Selasa, 25 April, harga emas juga  terpelanting hingga satu persen dalam perdagangan di Comex Exchange New York

Melansir laman Reuters,  harga emas di pasar turun, setelah menyentuh titik terendahnya dalam hampir dua pekan

Sementara emas berjangka AS turun sampai satu persen.

Macron berpeluang besar menuju kursi Kepresidenan Prancis usai memenangkan putaran pertama pemungutan suara yang berlangsung pada hari Minggu.

Dalam sebuah jajak pendapat menunjukkan dia menjadi favorit kuat untuk mengalahkan kandidat sayap kanan Marine Le Pen di hasil akhir Pilpres Prancis.

Berita tersebut merupakan kekalahan bagi kekuatan anti-Uni Eropa yang dimotori haluan kanan dan kiri Prancis.

Di pasar, ini membawa saham Eropa dan mata uang Euro melambung tinggi dan memicu aksi jual logam mulia.

Emas turun dari posisi terendahnya usai indeks dolar AS rebound dari level terendah dalam  lima setengah bulan dan kenaikan imbal hasil obligasi sepuluh  tahun.

“Untuk sesaat sebagian risiko dari kemenangan oleh salah satu kandidat lainnya telah dicegah. Kita melihat lebih banyak hal melemahkan harga emas dalam jangka pendek, mengarah ke hasil akhir dalam dua minggu,” kata analis Societe Generale Robin Bhar.

Dia menambahkan, bagaimanapun pelemahan dolar dan ketegangan geopolitik di Korea Utara dan Timur Tengah cukup menjaga harga emas

Dua faktor ini yang dinilai bisa mendorong harga emas untuk jangka pendek.

“Pasar sekarang underpricing dan menurut kami hal ini akan ditambah dua hal yakni Kenaikan suku bunga Fed tahun ini dan prospek penurunan neraca dan yang mengurangi risiko politik,” jelas dia.

Selain emas, harga logam lain ikut turun.

Sedangkan harga platinum turun satu persen

Selain harga emas global, harga emas lokal yang dijual PT Aneka Tambang Tbk juga tergelincir hingga Rp 6.000 per gram hari ini, Rabu pagi WIB, menjadi Rp 589 ribu per gram

Kemarin, harga emas Antam ditransaksikan di angka Rp 595 ribu per gram.

Harga pembelian kembali atau buyback emas Antam susut Rp 7.000 menjadi Rp 534 ribu per gram. Itu artinya, jika Anda menjual emas yang Anda miliki, maka Antam akan membayar Rp 534 ribu per gram.

Harga jual dan pembelian kembali ini merupakan harga patokan di butik emas Logam Mulia Antam Pulogadung, Jakarta. Sedangkan harga di butik emas Logam Mulia lainnya bisa berbeda.

Pembayaran buyback dengan volume di atas 1 kilogram akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga buyback hari transaksi.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram. Namun, hinggamenjelang siang WIB, sebagian besar ukuran emas Antam tidak tersedia, hanya ada ukuran 3 gram.