close
Nuganomics

Emas Dunia Kembali Oleng Dihantam Dollar

Harga emas dunia, terutama yang diperdagangkan di Comex Exchange Mercantil, New York, hari ini, Selasa, 14 November, kembali menyusut bersamaan dengan makin tegarnya dollar.

Harga emas turun tipis usai mencapai persentase penurunan satu hari terbesarnya dalam dua minggu di sesi sebelumnya.

Seperti ditulis laman “bloomberg,” pagi ini harga emas di pasar spot turun nol koma satu persen  per ounce.

Pada hari Jumat, harga emas turun hampir satu  persen, persentase penurunan satu hari terbesar sejak  Oktober tahun lalu

Sementara harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember naik naik sangat tipis1

Dolar menguat terhadap mata uang utama lainnya dan saat pound tergelincir, meski fokus utama investor masih pada bagaimana dan kapan kebijakan pajak AS yang direncanakan perombakan akan keluar.

Nilai tukar dolar AS naik terhadap euro karena ivestor yakin bahwa kebijakan moneter di Amerika Serikat akan terus enyimpang dengan kebijakan moneter di zona Eropa.

Hal ini membuat pelaku pasar melepas instrumen safe haven dan memburu dolar AS.

Harga emas kemungkinan bisa terdorong naik dipengaruhi oleh hasil kunjungan Presiden AS Donald Trump ke Asia.

Setelah mengunjungi Jepang kemarin, Trump akan melanjutkan lawatannya ke Korea Selatan.

Dalam pidatonya di Asia, Trump terus menekankan bahwa Militer AS akan menjadi benteng untuk melawan segala ancaman yang menargetkan orang AS, Jepang, dan lainnya di seluruh dunia.

Pidato tersebut merupakan kecaman terhadap Korea Utara.

“Pidato Trump ini tentu saja memunculkan kembali ketegangan antara AS dan Korea Utara sehingga bisa menjadi tenaga bagi harga emas,” jelas analis MKS Afshin Nabavi.

Ketahanan emas dalam menghadapi kenaikan ekuitas dan penurunan permintaan  tahun ini, menunjukkan hal yang mendasari kepercayaan investor saat pasar saham melemah.

Seorang pejabat Federal Reserve mengatakan pada hari Senin bahwa dia mengharapkan kembali kenaikan suku bunga terjadi pada bulan depan, meskipun di tengah kehati-hatian terkait hasil inflasi yang rendah.

Di sisi lain, Presiden AS Donald Trump dan para pemimpin dari seluruh Asia bergabung dengan Trump di ibu kota Filipina pada hari Minggu, dalam sebuah konferensi.

Sementara itu, harga emas PT Aneka Tambang Tbk atau Antam, hari ini mengalami kenaikan setelah sehari sebelumnya turun tipis.

Dilansir dari situs Logammulia.com, Selasa pagi WIB harga jual emas Antam naik ke level Rp 632.643/gram dari sebelumnya di posisi Rp631.634/gram.

Sementara, buyback emas Antam melemah tipis ke level Rp556.000/gram dari sebelumnya Rp557.000/gram.