Pokemon Go mewujudkan janjinya untuk mendatangkan monster baru bernama Ditto dalam permainan game terbarunya, yang sekaligus berupaya mendongkrak raihan popularitas kembali setelah anjlok akibat tak adanya kreatifitas baru yang disajikan.
Niantic Labs, selaku pengembang game Pokemon Go, mengakui adanya penurunan akses kepermainan ini sehingga “memaksa” mereka untuk mendatangkan Ditto.
Untuk Anda tahu, Ditto adalah monster pokemon yang sangat langka.
Kemampuannya yang istimewa adalah meniru wujud dan kemampuan monster lain.
Dan Ditto yang ada dalam Pokemon Go pun memiliki kemampuan tersebut dan secara konstan terus menggunakannya.
Artinya, tingkat kesulitan untuk mendapatkan Ditto menjadi cukup tinggi.
Sepanjang permainan Pokemon Go, Ditto akan terlihat sebagai Pokemon lain, seperti Pidgey, Ratata, atau Snorlax.
Untuk bisa mendapatkan Ditto, menurut petunjuk dari laman situs The Verge, pemain harus menjelajahi berbagai wilayah Pokemon Go dan menangkap sembarang Pokemon.
Setelah berhasil menangkapnya, pemain baru bisa mengetahui apakah Pokemon tersebut memang asli atau Ditto yang sedang menyamar.
Bila memang dalam penyamaran, Pokemon tersebut akan otomatis berubah wujud menjadi Ditto saat ditangkap.
Seperti halnya Pokemon lain, pemain yang sudah mendapatkan Ditto bisa memakainya untuk bertarung di Poke Gym.
Dalam pertarungan, Ditto secara otomatis meniru wujud serta kemampuan Pokemon lain yang pertama kali dilihatnya.
Wujud ini akan terus dipertahankan hingga pemain menyelesaikan seluruh ronde pertarungan yang tersisa.
Namun jika berhadapan dengan Pokemon sejenisnya, Ditto tak akan berubah sama sekali dan pemain pun harus berusaha keras untuk mengalahkan lawan
Popularitas Pokemon Go, kini, ambruk setelah sempat meroket di awal perilisannya.
Ambruknya popularitas Pokemon Go ini akibat Niantic, sang pemilik, kurang cepat melakukan pembaruan sehingga menimbulkan kebosanan pengguna yang ujungnya mereka mulai meninggalkan permainan.
Niantic tentunya tidak tinggal diam menghadapi realita bahwa jumlah pemain Pokemon Go sudah menurun drastis.
Perusahaan yang dipimpin oleh John Hanke ini dikabarkan sedang menyiapkan pembaruan besar-besaran agar permainan kembali menarik.
Salah satu pembaruan besar tersebut, Niantic kembali l menghadirkan monster Pokemon baru.
Selain Ditto ada seratus jenis Pokemon baru yang akan bergabung ke permainan.
Informasi itu sendiri diketahui oleh situs game The Silph Road setelah melihat barisan kode yang ada dalam Pokemon Go.
Menurut barisan kode tersebut, akan ada Pokemon baru dari Chikorita yang berada di nomor seratus lima puluh dua hingga Celebi, yang akan mengisi slot nomor dua ratus lima puluh satu.
Selain itu, akan ada juga beberapa keluarga monster Pokemon baru. Jumlahnya mencapai 52 keluarga, termasuk Ho-Oh dan Lugia.
Ada juga sebuah perintah baru dalam permainan yang disebut sebagai Transform. Meski begitu, tidak diketahui seperti apa fungsi tersebut nantinya.
Niantic sendiri untuk saat ini masih menolak berkomentar terhadap kabar tersebut.
Perusahaan pengembang Pokemon Go tersebut diketahui sudah beberapa kali meluncurkan pembaruan untuk membuat pemainnya bertahan atau kembali ke permainan.
Salah satu yang terbaru, Niantic berjanji untuk mengurangi frekuensi monster Pokemon pasaran, seperti Rattata, Zubat, dan Pidgey.
Sebelum kedatangan Ditto dan sederet monster baru ini, Pokemon Go telah melakukan berbagai upaya untuk terus bisa nancap ke pengguna.
Hasil pembaharuan ini menjadikan permainan lebih menyenangkan dan mudah, ketimbang saat pertama kali diluncurkan dulu.
Untuk itu Pokemon Go meluncurkan fitur baru yang akan dirilis berupa sistem medali. Medali ini nantinya diperoleh dari setiap jenis pokemon yang berhasil ditangkap, sesuai dengan jenisnya.
Seiring makin banyak medali maka kemungkinan pemain menangkap pokemon langka juga makin meningkat. Namun ini hanya berlaku pada pokemon dengan jenis serupa medali yang dikumpulkan, misalnya medali Psychic maka akan mempengaruhi kemungkinan menangkap pokemon jenis Psychic.
Sebelum mengumumkan rencana pembaruan tersebut, pembuat game Pokemon Go, Niantic Labs juga telah merilis fitur baru pada Poke Gym yang berguna saat latihan.
CP atau kekuatan serangan pokemon yang ada di gym dikurangi menyesuaikan dengan pokemon yang dipakai oleh pemain lain Tujuannya untuk membuat pemain bisa lebih mudah bertarung di gym, meski tidak memiliki pokemon level tinggi.
Lebih jauh ke belakang, Nianti Labs juga sempat merilis fitur Buddy Pokemon agar pemain bisa mendapatkan lebih banyak hadiah saat mereka berjalan-jalan di dunia pokemon.
Pokemon Go bukanlah sebuah permainan yang utuh.
Saat pertama perilisan dan puncak popularitasnya, Niantic Labs masih bereksperimen dengan berbagai hal dan wujudnya belum tuntas digarap.
Selanjutnya, Niantic Labs secara perlahan membuat berbagai fitur baru dan merilisnya ke publik. Fitur-fitur ini dan sedikit pembaruan besar yang dilakukan Niantic Labs, mulai mengubah Pokemon Go menjadi suatu permainan yagn lebih matang.
Misalnya, seperti sudah disebutkan di atas, pemain jadi lebih mudah menangkap pokemon langka, bisa berlatih dan mendapat experience mudah dari gym timnya, serta bisa mendapatkan candy untuk evolusi hanya dengan berjalan.
