close
Nuga Tekno

WhatsApp Menggulirkan Fitur Baru Lagi

WhatsApp datang lagi dengan fitur baru yang membuat  anggota grupnya tak perlu harus menggulir hingga ke atas untuk menemukan isi pesan ketika seseorang menyebut namanya

Seperti ditulis laman “ubergizmo” hari ini Selasa, 16 Januari,  WhatsApp dikabarkan tengah menguji coba fitur notifikasi khusus mention untuk aplikasi di Android.

Sehingga ketika seseorang dalam grup me-mention Anda, maka akan muncul tombol notifikasi di sisi kanan aplikasi lengkap dengan jumlah berapa kali disebut.

Dengan menekan tombol tersebut, pengguna yang disebut akan langsung dibawa pada isi pesan yang menyebutkan nama pengguna.

Seperti diketahui, WhatsApp memang telah meluncurkan fitur mention di versi sebelumnya.

Fitur tersebut dapat membantu anggota grup untuk lebih spesifik menunjukkan isi pesan dalam satu grup WhatsApp yang seringkali tertumpuk dengan percakapan lain.

Memang pengguna akan mendapat pemberitahuan jika di-mention pengguna lain.

Namun, pengguna yang disebut harus menggulir percakapan ke atas untuk menemukan isi pesan yang ditujukan padanya, di antara pesan-pesan yang menumpuk dan belum terbaca.

Fitur jalan pintas ke pesan ber-mention ini akan bisa digunakan pengguna Android dalam waktu dekat dengan memperbarui nya.

Namun, WhatsApp belum mengonfirmasi lebih detail kapan versi ini akan resmi dirilis.

Jika telah dirilis, tentu saja fitur ini akan sangat memudahkan anggota grup WhatsApp yang seringkali menimbun pesan yang belum dibaca.

Sebelumnya WhatsApp memang sudah punya  fitur mention dalam percakapan di grup. Fitur “mencolek” teman ini tersedia di WhatsApp

Pengguna WhatsApp di iOS dan Android yang sudah memperbarui aplikasi bisa menjajal fitur tersebut mulai hari ini.

Lantas, bagaimana cara menggunakan fitur mention tersebut?

Fitur mention bisa dipakai dengan membubuhkan atau menekan karakter “@” (tanpa tanda petik). Setelah mengetik simbol “@” di kolom percakapan, deretan nama kontak yang ada dalam grup akan dimunculkan.

Pengguna bisa mengetik nama kontak yang diinginkan atau memilih salah satu dari daftar kontak yang dimunculkan oleh WhatsApp.

Untuk percakapan personal, fitur mention tidak tersedia karena sudah merupakan percakapan langsung. Fitur mention juga belum tersedia di WhatsApp versi web.

Dengan fitur ini, pengguna menjadi lebih awas jika ia “dicolek” dalam grup percakapan. Sebab, meski grup tersebut di-mute (mode senyap), bunyi notifikasi akan tetap muncul.

Hadirnya fitur mention di grup percakapan WhatsApp terush dalam pengembangan oleh WhatsApp.

Namun, saat itu, belum diketahui apakah nama kontak akan muncul secara autocomplete dari daftar nama grup atau pengguna harus memasukkan dengan manual.

Dikutip KompasTekno dari Phoneradar,  selain fitur mention, WhatsApp dalam waktu dekat juga akan merilis fitur panggilan telepon video

Langkah ini diambil WhatsApp untuk menyaingi Google yang telah merilis Duo lebih dahulu.

Namun, untuk fitur video call ini, pengguna iOS kabarnya bakal menikmatinya lebih dahulu daripada Android.

Sebelumnya juga, pertengahan pekan lalu, , WhatsApp menyalurkan update  untuk aplikasi versi beta di platform Windows Phone.

Ada sejumlah fitur baru yang diberikan, salah satunya kemampuan untuk membalas pesan orang lain dalam grup secara privat.

Opsi bernama “reply in private” ini akan muncul sebagai salah satu pilihan action yang bisa dipilih terhadap sebuah pesan, bersama dengan “reply” dan “forward”.

Namun, fitur itu tak bertahan lama. Hanya berselang sehari kemudian, WhatsApp bergegas menyalurkan update aplikasi beta berikutnya yang mencabut fitur “reply in private”.

Tak diketahui mengapa WhatsApp begitu terburu-buru menghapus fitur yang baru saja hadir tersebut. Mungkin perusahaan layanan instant messaging itu melakukan kesalahan dengan memasukkannya pada update pertama hari Kamis.

Fitur baru lain yang hadir dalam update beta sebelumnya tetap ada, termasuk desain baru untuk melakukan panggilan, serta kemampuan untuk berpindah secara cepat dari voice call ke video call.

Ada juga opsi “Advanced Group Settings” sehingga  administrator bisa mengubah ikon dan topik grup, serta memblokir pesan dan disable chat.

Belum diketahui apakah “reply in private” akan dikembalikan atau tidak. Fitur yang satu ini juga belum ada di aplikasi WhatsApp untuk Android dan iOS.