close
Nuga Tekno

WhatsApp dan Fitur Baru, Edit Foto

WhatsApp kini datang dengan fitur barunya  berupa  pengedit foto dan video di aplikasi kameranya di platform Android.

Pengguna Android yang memotret atau merekam video langsung dari aplikasi WhatsApp kini bisa menempelkan stiker, teks, menambah coretan, dan crop foto sebelum dikirimkan.

Update ini diberikan untuk WhatsApp terbaru di Android.

Untuk memperbaruinya, Anda bisa mengunjungi halaman aplikasi WhatsApp di Google Play Store, atau situs resmi WhatsApp di tautan berikut ini.

Caranya, cukup memotret foto atau merekam video dengan tombol kamera yang disediakan di halaman percakapan WhatsApp di samping kolom untuk mengetik pesan.

Setelah mengambil foto atau video, tekan tombol untuk membagikannya.

Pengguna akan dibawa ke menu pengeditan yang baru yang kini menyertakan menu penambahan stiker, teks, dan coret-coretan di bagian atas, selain menu untuk cropping foto.

Bila enggan memotret atau merekam video baru, pengguna juga bisa memakai stok foto lama yang tersimpan di ponsel.

Foto yang ingin diedit dengan stiker dan teks bisa dipilih dengan menekan tombol kamera WhatsApp.

Deretan foto akan ditampilkan di atas tombol shutter kamera, Anda bisa memilihnya dengan menggeser-geser foto ke kanan atau kiri.

Di blognya, WhatsApp, Selasa, 04 Oktober 2016,  menyebutkan bahwa kamera di aplikasinya ini juga sudah mendukung pemakaian flash depan.

Dengan demikian, pengguna bisa mendapatkan foto selfie yang lebih jelas, terutama dalam kondisi kekurangan cahaya atau saat malam hari.

Fitur lainnya, pengguna kini bisa melakuakan zoom in dan zoom out saat merekam video. Cukup melakukannya dengan mengusap jari ke arah atas atau bawah layar ketika sedang merekam video.

Pengguna pun tak perlu lagi repot menyentuh ikon kamera untuk membalik antara kamera depan dan belakang.

Pada WhatsApp versi baru ini, pengguna cukup mengetuk dua kali pada layar, maka kamera akan otomatis berganti dari kamera depan ke belakang, atau sebaliknya.

Fitur baru ini sudah dirilis untuk platform sistem operasi Android. Sedangkan ponsel bersistem operasi iOS akan mendapatkannya belakangan, pada waktu yang belum ditentukan.

Sekadar catatan, meski WhatsApp mengatakan sudah merilis fitur baru ini untuk Android, bukan berarti seluruh pengguna sudah bisa memakainya.

Update dilakukan secara bertahap sehingga masing-masing pengguna mungkin akan mendapatkannya di waktu yang berbeda-beda.

Sebelumnya, WhatsApp juga  dikabarkan bakal mengimplementasikan mekanisme otentikasi dua langkah alias two-step verification untuk menjamin keamanan pengguna.

Facebook, Google, Line, dan Instagram sudah menggunakan mekanisme serupa bagi pengguna yang menginginkannya.

Pada WhatsApp, menurut email yang diterima beberapa orang, pengguna akan diminta memasukkan password enam digit sebagai bentuk verifikasi tahap kedua

Jadi, ketika ingin log-in WhatsApp di perangkat baru, pengguna harus memasukkan password enam digit tersebut setelah verifikasi tahap pertama diselesaikan.

Verifikasi tahap pertama sendiri mengharuskan pengguna memasukkan nomor telepon dan empat digit password yang dikirim pihak WhatsApp via SMS.

Perlu diketahui, pembuatan password enam digit untuk verifikasi tahap dua membutuhkan alamat email. Pengguna harus memverifikasi email tersebut agar bisa me-reset password jika sewaktu-waktu lupa.

Kemampuan two-step verification ini dikatakan akan pertama kali dinikmati pengguna WhatsApp di Windows Phone.

Sifatnya pun opsional, tergantung pilihan pengguna untuk mengaktifkan sistem keamanan ini atau tidak.

Sebelumnya, WhatsApp telah membawa beberapa pembaruan dalam beberapa minggu terakhir.

Pertama, pembaruan kebijakan yang memungkinkan pengguna menyinkronisasi data WhatsApp dengan Facebook.

Kedua, pembaruan antarmuka yang mirip Snapchat.

Pengguna bisa membagi foto dengan membubuhi stiker, teks, atau goresan via WhatsApp.

Pengguna juga bisa merekam video sambil melakukan gestur pinch-to-zoom untuk memperbesar objek.

Terakhir, dari segi keamanan adalah isu opsi two-step verification ini bagi pengguna Windows Phone. Benar atau tidaknya bisa dikonfirmasi dalam waktu dekat.