close
Nuga Tekno

WhatsApp Bisa dari Call Suara ke Video

WhatsApp sedang menyiapkan fitur baru yang memungkinkan pengguna beralih dari panggilan suara (voice call) ke panggilan video  atau video call, pun sebaliknya, dengan mulus alias seamless.

Informasi ini terendus dari temuan WABetaInfo, sebab versi betanya untuk Android sudah bisa dinikmati beberapa pihak.

Dengan fitur tersebut, pengguna yang sedang melakukan panggilan suara tak perlu mematikan komunikasinya dengan lawan bicara jika tiba-tiba ingin melakukan panggilan video.

WhatsApp menghadirkan ikon video yang bisa ditekan untuk langsung beralih alias switch.

Bagi si lawan bicara, antarmuka WhatsApp akan menghadirkan pemberitahuan soal peralihan format komunikasi itu. Jika setuju, lawan bicara cukup menggulir ikon video ke atas.

“Nama meminta untuk beralih ke video call,” begitu bunyi pemberitahuan, sebagaimana tertera pada screencapt antarmuka WhatsApp beta untuk Android, seperti ditulis Ubergizmo.

Sebelum kehadiran fitur ini, pengguna harus sudah memilih sejak awal ingin melakukan panggilan suara atau video.

Jika awalnya melakukan panggilan suara, pengguna harus mematikan komunikasi ketika ingin beralih ke panggilan video.

Mekanisme tersebut membuat obrolan antar-pengguna menjadi terputus dan bisa dibilang mengganggu.

Fitur peralihan yang lebih fleksibel diharapkan meningkatkan pengalaman pengguna berkomunikasi via WhatsApp.

Untuk sementara, versi beta dari WhatsApp teranyar cuma tersedia untuk pengguna Android. Artinya, pengguna iOS belum bisa menikmatinya, barangkali hingga fitur ini dirilis resmi untuk publik.

Belum jelas kapan fitur ini akan diluncurkan, kita tunggu saja.

Sementara itu, beberapa waktu lalu WhatsApp meluncurkan opsi bernama “reply in private”  sebagai salah satu pilihan action  terhadap sebuah pesan, bersama dengan “reply” dan “forward”.

Namun, fitur itu tak bertahan lama.

Hanya berselang sehari kemudian, WhatsApp bergegas menyalurkan update aplikasi beta berikutnya dengan  yang mencabut fitur “reply in private”.

Tak diketahui mengapa WhatsApp begitu terburu-buru menghapus fitur yang baru saja hadir tersebut.

Mungkin perusahaan layanan instant messaging itu melakukan kesalahan dengan memasukkannya pada update pertama is.

Sebagaimana ditulis Phone Arena,  hanya “reply in private” yang dihapus dalam update itu.

Fitur baru lain yang hadir dalam update beta sebelumnya tetap ada, termasuk desain baru untuk melakukan panggilan, serta kemampuan untuk berpindah secara cepat dari voice call ke video call.

Ada juga opsi “Advanced Group Settings” sehingga  administrator bisa mengubah ikon dan topik grup, serta memblokir pesan dan disable chat.

Belum diketahui apakah “reply in private” akan dikembalikan atau tidak. Fitur yang satu ini juga belum ada di aplikasi WhatsApp untuk Android dan iOS.