close
Nuga Tekno

Tak Ada Lagi Foto “Pecah” di Facebook

Facebook lewat blog resminya, hari ini, Jumat, 24 November, memberitahu tentang adanya “perbaikan” pada foto-foto yang dikirim pengguna.

“Foto-foto yang terkirim tidak lagi rusak atau pecah,” tulis blog resminya.

Selama ini foto-foto bagus yang dikirim pengguna, terutama di  Facebook Messenger menjadi “pecah” alias beresolusi rendah ketika sampai pada penerima.

Karena itu, banyak pengguna yang lebih memilih mengirimkan foto beresolusi tinggi melalui e-mail.

Mempertimbangkan hal tersebut, Facebook telah menambahkan fitur baru pada layanan pesan singkat Mesengger.

Fitur ini memungkinkan pengguna dapat mengirim dan menerima foto dalam resolusi tinggi.

Dengan layanan ini, baik pengirim maupun pengguna tidak perlu khawatir fotonya jadi “pecah” saat dikirim via Facebook Messenger.

Facebook mengklaim, pengguna akan menerima gambar tersebut dengan kualitas yang sama baiknya dengan versi asli.

Meski ukuran filenya lebih besar, Facebook menjanjikan kecepatan pengiriman dan penerimaan tidak jadi lambat.

“Kami mendengar bahwa orang ingin mengirim dan menerima foto beresolusi tinggi di Messenger,” tulis Sean Kelly & Hagen Green, Menejer Produk Messengger dalam situs resmi Facebook.

“Dan mengingat orang mengirim lebih dari tujuh belas miliar foto melalui Messenger setiap bulan, kami membuat percakapan Anda lebih kaya, lebih tajam, dan lebih baik dari sebelumnya,” tambah mereka.

Fitur ini sebenarnya belum terlalu berguna karena belum banyak smartphone yang mendukung tampilan layar 4K. Yang mendukung layar 4K salah satunya adalah Sony Xperia Z5 Premium.

Meski demikan, Facebook menyebut pengguna yang menerima foto beresolusi 4K dari rekannya akan mendapatkan foto yang lebih tajam dan cerah, meski smartphone-nya belum mendukung 4K.

Untuk mengirim gambar 4K, pengguna harus melakukan pembaruan terlebih dahulu pada aplikasi Messenger. Setelah menyelesaikan pembaruan, pengguna dapat berbagi gambar dengan cara yang biasa dilakukan.

Fitur mengirim gambar 4K saat ini dapat dilakukan oleh pengguna iPhone dan Android di sejumlah negara seperti Amerika, Kanada, Prancis, Australia, Inggris, Singapura, Hong Kong, Jepang, dan Korea Selatan.

Dalam beberapa minggu mendatang, Facebook akan segera  meluncurkan fitur resolusi 4K kini e sejumlah negara lain.

Belakangan ini, saling bertukar gambar memang menjadi cara baru bagi sejumlah orang untuk berkomunikasi. Dibandingkan dengan teks, mengirim gambar dianggap lebih ekspresif dan emosional.

Sebelumnya, Facebook  juga telah memberitahu tentang diintegrasikannya fitur Stories di layanan Messenger Day dan Facebook Stories.

Penggabungan ini akan lebih mempermudah pengguna untuk menggunakan fitur Stories di kedua platform tersebut.

Messenger Day adalah fitur di Facebook Messenger untuk berbagi foto dan video yang yang akan terhapus dengan sendirinya setelah dua puluh empat jam.

Ketika mengunggah Stories di Messenger, maka postingan tersebut otomatis akan muncul di Facebook Stories juga, berlaku pula sebaliknya.

Seperti unggahan Stories di Instagram atau WhatsApp, pengguna bisa mengunggah foto atau video yang hanya akan bertahan duapuluh empat jam.

Meskipun telah digabung, baik Facebook dan Messenger tetap memiliki efek Stories yang berbeda.

Facebook memiliki topeng dan teknologi augmented reality atau AR  serupa Snapchat, sedangkan Messenger tetap fokus pada stiker dan menggambar pada foto.

Dengan efek yang berbeda, meskipun Stories akan muncul di Facebook maupun Messenger Day dalam waktu yang bersamaan, efek yang ditampilkan di Stories tetap berbeda.

Teman di Facebook maupun Messenger yang telah melihat Stories pengguna lainnya di salah satu fitur, tidak akan melihat postingan yang sama di fitur satunya

Pengguna juga bisa mengatur siapa saja yang berhak melihat unggahan Stories miliknya.

Mereka juga bisa memilih siapa saja yang bisa melihat unggahan Stories-nya, baik di Facebook dan Messenger. Pengguna juga bisa mengatur untuk menyembunyikan pesan untuk teman-teman tertentu di kedua platform.

Sebelum penggabungan Stories di Facebook dan Messenger Day, Facebook telah menguji coba ‘menyebrangkan’ postingan Stories di Facebook dan Instagram.

Hal ini dilakukan setelah Instagram menembus angka 300 juta pengguna aktif bulanan per September  lalu.

Untuk diketahui, Facebook kini memiliki empat varian fitur Stories di platform yang ‘dipayunginya’, yakni Instagram, WhatsApp, Facebook dan Messenger Day.