close
Nuga Tekno

Instagram Rilis Fitur Reaksi untuk Stories

Facebook bekerja keras membuat Instagram tetap dilirik oleh para pengguna dengan aktif merilis berbagai firur baru.

Setelah beberapa waktu lalu merilis stiker Questions, kini perusahaan dilaporkan akan segera merilis fitur baru lainnya.

Seperti ditulis laman  Phone Arena, hari ini,  Jumat, 27 Juli, Instagram tengah menyiapkan fitur reaksi untuk konten Stories.

Fitur ini disebut akan segera dirilis jika proses pengujian berjalan lancar dan mendapatkan tanggapan positif.

Sejumlah pengguna Instagram kemungkinan saat ini bisa menggunakan fitur tersebut. Pasalnya, fitur reaksi tersebut sedang dalam proses pengujian di beberapa negara.

Fitur reaksi ini sejatinya mirip seperti yang dimiliki Facebook.

Seperti diketahui, pengguna Facebook bisa memberikan berbagai reaksi pada berbagai konten yang diunggah di layanan tersebut, seperti status dan foto.

Adapun fitur reaksi yang tersedia untuk Stories antara lain ikon tepuk tangan, tertawa, mata love, wajah dengan mulut terbuka, menangis dan api.

Fitur reaksi ala Facebook ini tersedia dalam versi stabil Instagram, . Namun, versi ini tidak bisa diakses oleh semua orang karena masih dalam proses pengujian.

Sebelumnya, berdasarkan laporan dari media Australia, Nine, Instagram disebutkan sedang menguji sebuah metode baru yang disembunyikan di menu pengaturan.

Pengguna melalui fitur baru tersebut dapat mengajukan permintaan verifikasi kepada Instagram secara langsung.

Setelah melakukan pengajuan, Instagram akan meninjaunya. Jika disetujui, pengguna akan mendapatkan tanda verifikasi berupa centang biru di samping nama akun.

Untuk saat ini, hanya sejumlah pengguna iPhone di Australia yang mendapatkan akses ke fitur baru tersebut. Namun, pengguna Android diperkirakan juga akan mendapatkan akses serupa dalam beberapa waktu ke depan.

Selain itu, Instagram disebut akan merilis fitur serupa untuk negara-negara lain.

Untuk saat ini, keputusan di balik kehadiran fitur baru tersebut belum diketahui, tapi kemungkinan disebabkan tingginya permintaan verifikasi dari pengguna di berbagai negara.

Fitur baru lain yang menarik perhatian pengguna Instagram adalah Questions. Fitur baru ini memiliki fungsi mirip Ask.fm, yakni pengguna dapat mengajukan pertanyaan tentang berbagai hal dengan lebih mudah berkat fitur Questions.

Kehadiran fitur ini sejatinya sudah dapat dinikmati oleh sejumlah pengguna sejak beberapa waktu lalu. Namun, pantuan tim Tekno.Liputan6.com, saat ini banyak pengguna sudah mendapatkan fitur tersebut.

Instagram merupakan media sosial yang kerap merilis berbagai fitur baru untuk layanannya. Layanan ini juga beberapa kali merilis fitur baru dalam waktu berdekatan.

Layanan milik Facebook ini memang tengah naik daun dengan banyaknya pengguna. Salah satu layanan populer Instagram adalah Story, yang memungkinkan pengguna mengunggah banyak konten tanpa harus membanjiri feed para pengikutnya.

Selain itu Instagram juga berupaya  mencari cara untuk menghilangkan follower kamu di Instagram  dengan melakukan block.

Ya, mungkin sebagian orang menganggap cara ini agak kasar dan terlalu agresif. Melihat hal tersebut, Instagram pun akhirnya mencoba fitur terbaru yang memungkinkan pengguna bisa mencabut follower dari daftar.

Cara terbaru yang dilakukan Instagram ini nantinya akan hadir dalam fitur bernama “Remove Follower”.

Dengan fitur tersebut, pengguna bisa langsung menyingkirkan follower dari daftar tanpa harus memblokirnya. Follower yang di-remove pun tak akan diberikan notifikasi kalau sebetulnya ia tak lagi mem-follow si pengguna yang me-remove.

DIlansir The Verge , fitur ini sebetulnya sudah diuji sejak beberapa bulan lalu. Namun, Instagram belum mau mengungkap kapan fitur ini akan resmi digulirkan.

Belum bisa dipastikan alasan mengapa Instagram menghadirkan fitur ini. Bisa jadi, Instagram ingin menghadirkan fitur yang bisa membedakan di mana pengguna bisa memblokir atau hanya me-remove follower.

Karena jika me-remove, nantinya si follower masih tetap bisa melihat akun pengguna (terkecuali kalau akun pengguna private).

Fitur menyingirkan pengguna secara ‘sopan’ seperti Remove Follower sebetulnya juga sudah hadir lewat Mute.

Berbeda dengan Remove Follower, dengan kehadiran fitur mute ini, pengguna tidak perlu meng-unfollow akun teman yang posting-nya dianggap mengganggu.

Untuk diketahui, pemilik akun yang di-mute juga tidak akan mendapatkan notifikasi jika mereka telah di-mute. Sebelum Instagram, fitur semacam ini sudah lebih dulu hadir di Facebook.

Manfaat fitur ini, sebagaimana ditulis Business Insider Singapore adalah agar pengguna bisa membungkam unggahan atau Stories dari orang lain tanpa takut kehilangan followers mereka.

Hal ini tentunya sangat bermanfaat jika ada teman yang selalu “nyampah” di feed dengan banyaknya unggahan yang di-posting dalam jangka waktu singkat.

Fitur ini juga memungkinkan pengguna untuk menata feed-nya sesuai yang diinginkan. Misalnya mereka hanya ingin melihat gambar binatang lucu, mode fashion, atau artis-artis favorit.

Instagram telah menguji algoritma mute akhir-akhir ini. Singkatnya, fitur ini dirancang agar pengguna lebih bisa mengontrol apa yang ada di feed mereka.

Meski belum hadir untuk semua pengguna, cara untuk me-mute unggahan yang tidak dikehendaki bisa dilakukan dengan cara memilih simbol titik tiga di sudut kanan atas.

Begitu dibuka, akan ada sejumlah opsi yang bisa dilakukan terkait unggahan. Misalnya saja opsi Report, Unfollow, Mute, Bagikan ke Facebook, dan lain-lain.

Tentunya untuk membungkam posting-an tersebut kamu bisa memilih Mute.

Selanjutnya pengguna akan diberi opsi untuk membungkam hanya unggahan foto atau video atau sekaligus dengan membungkam Stories.

Sebenarnya, Instagram telah menghadirkan fitur mute untuk Stories mengganggu. Namun opsi itu baru bisa dilakukan dengan cara masuk ke Profile pengguna yang ingin Stories-nya dibungkam.

Satu hal lagi, meskipun kamu sudah membungkam Unggahan atau Stories, kamu masih bisa melihat profil pengguna yang di-mute.