close
Nuga Tekno

Instagram Batasi Siapa yang Komentar

Instagram datang lagi dengan sebuah pembaruan untuk menjaga platformnya menjadi wadah berekspresi yang aman dan positif.

Untuk itu Instagram, seperti ditulis dalam bvlognya hari ini, Kamis, 28 September, menghadirkan tiga fitur baru sebagai upaya menangkal komentar negatif dan berbau kebencian.

Pertama mereka menghadirkan comment controls.

Fitur ini memungkinkan pengguna memilih siapa saja yang bisa berkomentar di postingan mereka.

Pilihannya beragam, bisa semua orang (everyone), orang yang diikuti dan pengikut (people you follow and your followers), hingga spesifik orang yang diikuti saja, atau para pengikut saja.

Selain itu, pengguna juga bisa memblok akun tertentu agar tak bisa mengomentari postingan-postingan mereka.

Fitur penyaring untuk memblokir komentar ofensif yang sebelumnya hanya berlaku dalam Bahasa Inggris, kini bisa pula dalam Bahasa Arab, Perancis, Jerman, dan Portugis.

Instagram berjanji akan memboyong fitur itu ke negara-negara lain secara perlahan. Belum jelas kapan Bahasa Indonesia kebagian.

Fitur kedua, berupa anonymous reporting

Fitur ini memungkinkan pengguna melaporkan akun tertentu yang sedang melakukan siaran langsung (live), jika akun tersebut dianggap butuh bantuan

Pengguna bisa melapor tanpa identitasnya diketahui oleh akun yang dilaporkan.

Dengan begitu, akun tersebut bakal menerima pesan dari Instagram untuk disambungkan ke lembaga bantuan khusus, menghubungi teman, atau tips dan dukungan lain yang diharapkan bisa membantu.

Belakangan muncul fenomena netizen yang mencoba bunuh diri atau mengeluarkan keresahan hatinya melalui fitur live di berbagai media sosial.

Instagram mencoba membantu dengan merilis fitur Anonymous Reporting ini.

Ketiga, stiker yang positif. Instagram merilis beberapa stiker bentuk “love” dengan beragam model.

Paket stiker baru itu mencerminkan energi positif. Stiker-stiker tersebut diharapkan mampu mendorong para pengguna agar menyebarkan kebaikan dan cinta.

Dua hari sebelumnya Instagram juga telah menyematkan fitur  fitur keamanan lain berupa apakah akun yang dia follow benar-benar balik mengikutinya atau tidak.

Sekarang hal itu menjadi mudah berkat perilisan fitur baru, yakni label “Follows you”.

Label “Follows you” disematkan tepat di bawah biodata sebuah akun. Jadi saat Anda membuka sebuah akun dan ternyata akun tersebut mengikuti Anda, maka akan terlihat adanya label itu. Tombol follow yang ada di akun itu pun akan berubah menjadi “Follow back”.

Jika sebaliknya, akun tersebut tidak mengikuti Anda, maka di bagian bawah biodata tidak akan terlihat label apa pun.

Instagram meluncurkan label “Follows you” itu dalam versi beta sejak beberapa hari lalu di sistem operasi Android.

Mereka merilisnya secara bertahap, dan saat ini baru segelintir pengguna yang telah mendapatkannya.

Pengguna iOS belum bisa menjajal fitur tersebut. Instagram berjanji bakal segera merilisnya untuk iOS dalam waktu dekat.

Perilisan fitur “Follows you” sedikit mempermudah pengguna dalam melacak siapa saja orang yang balik mengikuti dan tidak mengikuti akun miliknya.

Caranya memang sedikit rumit, karena pengguna masih harus mengunjungi biodata orang yang dituju untuk mengetahui apakah dia mengikuti kita atau tidak.

Namun ini awal yang baik. Setidaknya, sebagai alternatif karena selama ini pengguna hanya bisa mengandalkan aplikasi pihak ketiga untuk mengetahui daftar orang yang mengikuti dan tidak mengikuti akun miliknya.

 

Tags : slide