close
Nuga Tekno

Fitur “Force Touch” Kini Ada di Instagram

Usai memperkenalkan fitur “Force Touch” khusus untuk perangkat iOS di dua bulan lalu, hari ini, Senin, 04 Januari 2016, Instgram mempersilakan para pengguna Android menjajal fitur terbaru itu.

Seperti ditulis “androidpolice,” jika Anda menginginkan gambar thumbnail, maka tidak perlu lagi membuka gambar satu per satu.

Cukup tekan lama gambar thumbnail pada akun Instagram untuk memperbesar tampilan atau zoom in.

Anda suka?

Tekan saja pilihan “like” pada sisi bawah foto yang diperbesar dengan menggeser jari.

Pengguna juga bisa menekan pilihan “share” untuk membagi foto.

Dua fungsi sekaligus,zoom-in dan like/share, bisa dilakukan dalam satu tekanan tanpa mengangkat jari.

Syaratnya, pengguna lihai menggeser tekanan jari ke kiri, kanan, atas, dan bawah.

Secara persisnya, Anda tak perlu banyak gerakan jari untuk menjalankan beberapa fungsi sekaligus.

Esensi inilah yang melatarbelakangi Apple membuat teknologi “Force Touch” pada pertengahan tahun lalu.

Teknologi yang juga disebut “3D Touch” tersebut diklaim meningkatkan produktivitas dengan energi efisien.

“Force Touch” atau “3D Touch” mampu membedakan perintah pengguna berdasarkan sentuhan. Ada sentuhan keras dan pelan, ada pula sentuhan lama dan singkat.

Instagram memang sangat mendukung fitur 3D Touch khusus untuk perangkat iOS.

3D Touch tidak membutuhkan layar khusus, dengan teknologi sensor tekanan sensitif pada layarnya makanya semuanya beres

Rancangan touch force Instagram sangat kompleks sehingga aplikasi ini hampir setara dengan Force Touch yang ada di fitur premium iPhone 6s.

Sebagaimana dilaporkan dalam blognya, Force Touch ini cara kerjanya berdasarkan kekuatan atau sensitivitas sentuh layar.

Untuk mencoba Force Touch, pengguna Instagram bisa memulai di halaman user feed/discover dalam bentuk tampilan grid, pengguna tinggal tekan dan tahan gambar lebih lama.

Setelah tahap itu, akan muncul pop-up preview, ketika preview-nya tampil, pengguna instagram bisa geser jari ke deretan tombol yang ada di pop-up preview tersebut, seperti tombol like foto, komen, follow orang, dan share foto ke temen menggunakan fitur Instagram Direct

Teknologi yang juga disebut “3D Touch” tersebut diklaim meningkatkan produktivitas dengan energi efisien.

Force Touch mampu membedakan perintah pengguna berdasarkan sentuhan. Ada sentuhan keras dan pelan, ada pula sentuhan lama dan singkat.

Teknologi tersebut memulai debutnya lewa Apple Watch. Kemudian menyusul duet iPhone 6s dan 6s Plus.

Beberapa ponsel Android juga sudah mencanangkan teknologi itu, salah satunya Huawei Mate S.Penasaran ingin menggunakannya?

Fitur ini sudah tersedia di Google Play Store dalam edisi Instagram versi 7.13.0 terbaru.

Teknologi tersebut memulai debutnya lewat Apple Watch. Kemudian menyusul duet iPhone 6s dan 6s Plus.

Beberapa ponsel Android juga sudah mencanangkan teknologi itu. Salah satunya Huawei Mate S.

Selain itu Instagranm juga meluncurkan aplikasi terpisah yang diberi nama Boomerang.

Aplikasi ini bisa dipakai untuk membuat gambar bergerak.

GIF adalah format gambar bergerak di internet yang terdiri atas serangkaian foto yang ditampilkan berurutan secara terus-menerus, membuatnya seperti video mini dengan durasi pendek.

Blog resmi Instagram sebelumnya menuliskan Instagram bisa dipakai untuk memotret lima foto yang bisa dirangkai menjadi format GIF dan memutarnya.

“Boomerang mengambil serangkaian foto dan merangkainya menjadi video mini berkualitas tinggi yang bisa diputar maju-mundur,” demikian tulis postingan resmi Instagram di blog-nya.

Sama dengan Instagram, pengguna bisa merekam foto dalam mode portrait (vertikal) atau lanskap.

Tags : slide