close
Nuga Tekno

Bug Instagram Bisa Hacker Menyerang

Instagram telah mengungkapkan adanya kekurangan dalam sistemnya yang memungkinkan penyerang cyber melihat nomor telepon dan email sejumlah selebriti.

Jaringan sosial milik Facebook ini mengatakan telah mengirimkan email ke beberapa anggota yang terverifikasi, untuk memberi tahu mereka akan hal ini.

Dikatakan bahwa mereka percaya “satu atau lebih” penyerang telah menargetkan bintang berprofil tinggi untuk mendapatkan informasi kontak mereka.

nstagram mengatakan bahwa kata sandi tidak dicuri, namun memperingatkan pengguna untuk mengawasi aktivitas yang mencurigakan di akun mereka.

Pengguna terverifikasi diminta untuk “ekstra waspada” terhadap panggilan telepon tak terduga, teks, dan email.

Pelanggaran keamanan dimungkinkan karena adanya bug pada perangkat lunak perusahaan, namun bug tersebut telah diperbaiki.

Instagram memiliki lebih dari lima ratus juta pengguna di seluruh dunia, sekitar 300 juta di antaranya menggunakannya sekali sehari.

Selain itu, Instagram terus menambah fitur-fitur baru.

Salah satu fitur baru itu adalah thread yang semakin memudahkan penggunanya untuk berinteraksi dengan para followernya.

Dilansir dari Neowin, Instagram telah mengumumkan bahwa mereka akan mengaktifkan thread komentar untuk lebih memudahkan pengguna membalas komentar di bawah postingan mereka.

Jika kurang jelas, thread adalah fitur yang memungkinkan komentar melekat pada pesan balasan tertentu, mirip dengan sistem balasan pada induk Instagram, Facebook.

Perusahaan berharap agar update baru ini “membuat feed Anda menjadi tempat yang lebih baik untuk berbagi minat, inspirasi dan terhubung dengan orang lain.”

Update baru ini sekarang tersedia untuk iOS. Sementara pengguna Android harus menunggu sebentar lagi sebelum itu tiba di Google Play Store.

Selain fitur thread, Instagram juga telah membuat pengguna senang lewat fitur siaran live virtual.

vitur baru untuk layanan live video.

Jika selama ini, Anda hanya bisa menayangkan siaran langsung tunggal, sekarang Anda bisa menambahkan pengguna lain di video Anda.

Bahasa kerennya, percakapan virtuan di depan umum atau semacam video call live.

Pada hari Selasa, aplikasi berbagi gambar tersebut mengumumkan debut “cara yang menyenangkan untuk live bersama seorang teman.”

Dengan layanan ini, Anda bisa berinteraksi lebih dengan follower Anda, khususnya mereka yang sedang menonton siaran langsung Anda.

Begitu Anda menambahkan sesama pengguna, layar Anda akan terbagi dua, dan siaran live kedua akan muncul di bawah Anda.

Mereka yang melihat umpan gabungan Anda tetap dapat menyukai dan berkomentar saat Anda berinteraksi.

Jika Anda ingin kembali melakukan siaran tunggal, Anda dapat menghapus tamu Anda.

Setelah selesai dengan siaran Anda, Anda dapat memilih untuk membagikan video tersebut ke Stories atau tekan “Buang” untuk menghapusnya.

“Setelah kami meluncurkan versi pertama Live, kami melihat bahwa banyak orang menggunakannya dengan teman secara langsung,” kata Shilpa Sarkar, seorang manajer produk di tim Live, kepada Refinery.

“Kami ingin menghadirkan perilaku offline secara online, jadi untuk berbicara, dengan fitur yang memungkinkan Anda tinggal dengan teman bahkan jika Anda tidak berada di tempat yang sama.”

Saat ini, Instagram masih menguji alat ini dan hanya dapat dinikmati sedikit pengguna.

Untuk Anda tahu setiap pengguna Instagram  menghabiskan lebih dari tiga puluh dua  menit setiap hari untuk melihat lihat foto dan video di aplikasi tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh Instagram . Itu adalah pertama kalinya perusahaan merilis durasi penggunaan aplikasi, sejak tiga tahun silam

Pada saat itu, pengguna mengakses aplikasi sekitar dua puluh satu menit setiap hari.

Berita tersebut muncul dalam peringatan satu tahun fitur Stories, sebuah fitur yang lama disebut sebagai ciplakan Snapchat. Stories adalah foto dan video yang akan hilang setelah dua puluh empat jam.

Sejak dirilis, popularitas Stories terus berkembang.

Pada bulan Juni, perusahaan mengatakan bahwa fitur itu memiliki dua ratus lima puluh juta pengguna harian, naik dari dua ratus  juta di bulan April, dan lebih banyak daripada basis pengguna harian Snapchat, yang hanya melaporkan seratus enam puluh enam juta pengguna aktif harian.

Menurut laporan, tag lokasi teratas Instagram untuk Stories ada di Jakarta, Sao Paulo, dan New York.