close
Nuga Tekno

Akses Berita,Faccebook Kalahkan Google

Untuk pertama kalinya, Facebook mengalahkan Google dalam arus berita dan menjadikan jejaring sosial milik Mark Zuckerberg itu lebih unggul dalam trafik pembaca.

Selama beberapa tahun terakhir, jumlah pembaca berita yang datang dari Facebook dan Google bersaing tipis. Kini, firma analitik trafik Parse.ly mengemukakan fakta baru.

Kedua perusahaan teknologi terkemuka tersebut tak lagi berlomba. Facebook telah memenangkan lomba dengan menjadi pendorong arus trafik terbesar untuk media online. Setidaknya fakta itu dihimpun dari data trafik 400 organisasi media kawakan.

Di antaranya Wired, The Atlantic, Reuters, The Daily Telegraph, Mashable, The Next Web dan Business Insider. Nama-nama tersebut dianggap mewakili keseluruhan kebiasaan netizen dalam mengakses berita online.

Dilansir nuga dari laman situs “ Fortune,” Senin, 24 Agustus 2015 Facebook menyumbang empat puluh tiga persen trafik ke empat ratus organisasi media yang diteliti. Sedangkan Google tertinggal jauh dengan kontribusi trafik tiga puluh delapan persen.

Secara keseluruhan, Google mengantarkan enam miliar klik ke artikel di media online dan 1 miliar pengunjung unik tiap bulannya.

Tak hanya Parse.ly, firma analitik lainnya Chartbeat juga melihat skema serupa. “Saat kami melihat semua situs di jaringan kami, Facebook tiga kali lipat lebih banyak mendatangkan trafik daripada Google,” kata CEO ChartBeat Tony Haile.

Menurut CTO Parse.ly Montalenti, peningkatan progresif dari Facebook sedikit banyak didukung oleh program Instant Article yang diperkenalkan awal tahun ini.

Hanya saja, kata Motalenti, Google lebih unggul dalam membeberkan alasan mengapa sebuah artikel bisa diakses banyak orang dan yang lainnya tidak.

Sedangkan Facebook belum memiliki sistem yang mumpuni untuk dijadikan patokan bagi organisasi media dalam menciptakan strategi media sosial yang relevan.

“Facebook belum transparan dalam membeberkan bagaimana algoritmanya berfungsi mendatangkan trafik untuk tiap artikel,” kata Montalenti.

Tak hanya Parse.ly, firma analitik lainnya Chartbeat juga melihat skema serupa. “Saat kami melihat semua situs di jaringan kami, Facebook tiga kali lipat lebih banyak mendatangkan trafik daripada Google,” kata CEO ChartBeat Tony Haile.

Hanya saja, kata Motalenti, Google lebih unggul dalam membeberkan alasan mengapa sebuah artikel bisa diakses banyak orang dan yang lainnya tidak.

Sedangkan Facebook belum memiliki sistem yang mumpuni untuk dijadikan patokan bagi organisasi media dalam menciptakan strategi media sosial yang relevan.

“Facebook belum transparan dalam membeberkan bagaimana algoritmanya berfungsi mendatangkan trafik untuk tiap artikel,” kata Montalenti.

Persaingan jejaring sosial tampaknya semakin hari semakin sengit saja. Kali yang cukup menarik adalah persaingan yang terjadi antara FB vs Google Plus.

Jika kita melihat jumlah pemakainya jelas Facebook akan lebih unggul, karena memang ada ketidaksamaan yang cukup signifikan di antara keduanya. Hingga memang, akan cukup banyak waktu serta tenaga bagi Google + buat dapat menyaingi penggunaan FB.

Facebook memang menjadi salah satu media sosial yang banyak sekali digunakan oleh orang di dunia, di Indonesia saja FB menjadi media sosial paling banyak digunakan nomor satu apalagi bila di gabungkan dengan beberapa negara ternama yang memiliki banyak pengguna seperti Amerika dan Inggris.

Namun meskipun begitu, ternyata jika kita teliti lebih dalam lagi, apakah benar jika FB masih saja unggul jika dibandingkan dengan Google +?.

ika kita melihatnya dari sudut mata pengiklan, ternyata Google + bisa dikatakan lebih bagus dari FB.

Terlebih lagi Google sebentar lagi akan meluncurkan dengan apa yang disebuat sebagai Google+ Brand Pages dimana didalamnya akan mampu memberikan peluang pencarian yang lebih baik, akan lebih terkustomisasi, dan pelacakan statistik yang lebih detail.

Terlebih lagi Google juga dapat banyak belajar dari FB sehingga tak heran jika pada akhirnya di bagian ini Google memang lebih baik.

Namun begitu ketika kita sedang melakukan pengiklanan di FB, kita bisa menuliskan panjang iklan hingga seratus tiga puluh lima karakter dan juga memiliki biaya yang lebih murah. Dan tak hanya itu saja di FB juga terdapat Ads Manager yang dapat anda gunakan untuk memantau performa iklan anda.

Jika kita melihatnya dari segi pengunjung, di FB banyak orang yang akan melihat konten dan kiriman anda, dan dapat dengan mudah juga anda untuk mendapatkan like.

Sedangkan untuk Google + sendiri perlu usaha yang cukup keras untuk mendapatkan 1 like saja. Tak hanya itu saja, postingan yang ada di akun Google dan FB juga berbeda.

Jika tak percaya lihat saja, bagaimana karakteristik postingan diantara keduanya. Namun terlepas dari FB vs Google Plus ini tentang mana yang lebih baik, tentunya semua lagi-lagi harus dikembalikan ke penggunanya.

Tags : slide