close
Nuga Sport

“Vinales Bisa Jadi Musuh Besar Saya”

Valentino Rossi secara mengejutkan menuding rekan satu timnya di MottoGP musim ini Maverick Vinales adalah musuh terbesarnya untuk mengejar predikat juara.

“Vinales akan menjadi musuh terbesarnya. Itu karena  Vinales adalah pembalap yang sangat berbakat, apalagi jika dibekali dengan motor yang lebih sempurna,” kata Rossi seperti dikutip “crash,” Jumat, 13 Januari 2017..

MotoGP musim ini akan menjadi musim perdana Valentino Rossi dan Maverick Vinales berstatus sebagai rekan setim di Movistar Yamaha.

Banyak yang menilai Vinales bakal mampu mengalahkan pembalap berjuluk The Doctor.

Penilaian Vinales bakal lebih cepat dari Rossi muncul berdasarkan penampilan di MotoGP musim lalu

Musim lalu, Vinales membuat banyak orang terkejut dengan penampilannya.

Meski hanya memperkuat tim Suzuki Ecstar, ia mampu bersaing di papan atas.

Posisi empat klasemen akhir pembalap yang diamankan Vinales adalah bukti kehebatannya.

Padahal, pembalap asal Spanyol belum cukup berpengalaman di MotoGP. Maklum, ia baru naik kelas dari Moto2 setahun sebelumnya

Apakah benar Vinales mampu mengalahkan Rossi?

Sahabat Rossi, Alessio ‘Uccio’ Salucci, tetap meragukan peluang Vinales.

“Vinales mungkin butuh setahun untuk memahami segalanya, saya harap begitu. Untuk satu putaran itu terlalu cepat. Ia lima belas tahun lebih muda dari Vale, mungkin itu juga menjadi tantangan yang besar,” kata Uccio seperti dilansir Speedweek.

Vinales bahwa ia lebih cepat dari Rossi  dalam dua hari uji coba di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia

Dalam kesempatan itu, ia mampu menjadi pembalap tercepat, mengungguli Rossi dan juara bertahan Marc Marquez.

“Atmosfer di dalam tim luar biasa, Lorenzo pergi dan Vinales datang. Ia sangat cepat dan masih muda. Motor masih harus ditingkatkan, tapi potensinya begitu besar. Kami akan melihat bagaimana perubahan untuk Vale karena Lorenzo sangat cepat dan banyak pengalaman,” ucap Uccio.

Berdasarkan hasil ujicoba itu, pembalap Spanyol itu benar-benar menjadi ancaman Rossi.

Dalam empat tahun terakhir Marc Marquez dan Lorenzo merupakan dua pembalap yang  membuat The Doctor seperti frustrasi lantaran belum juga menggenapkan gelar juara dunia kesepuluhnya.

Di tengah situasi panas Rossi pun mulai berdamai dengan Marquez dan Lorenzo.

Namun itu masih belum cukup untuk menangkal kutukan, sebab ia kembali bermitra dengan Vinales yang notabene-nya merupakan pembalap Spanyol.

Alessio Salucci yang dikenal sebagai sahabat Valentino Rossi mengatakan, kedatangan Vinales tidak membuat dirinya merasa tersaingi.

Pemilik nomor 46 itu justru senang karena bisa bermitra dengan pembalap berbakat dan berpotensi seperti mantan joki tim Suzuki tersebut.

“Lorenzo telah hilang, dan sekarang Vinales tiba. Tentu, suasana di Yamaha sangat fantastis,” singkat Salucci seperti dikutip Fox Sports.

Salucci menambahkan, Vinales masih sangat muda dan memiliki potensi besar untuk menjadi pembalap hebat bersama Valentino Rossi dan Yamaha.

Tapi, pria yang dikenal dengan sapaan akrab Uccio berkata Vinales tidak akan meniru keberhasilan

Marquez sewaktu memulai debutnya bersama Honda. Di mana dia mampu menyabet gelar pertamanya di kelas utama MotoGP.

“Saya percaya bahwa Maverick membutuhkan setidaknya satu tahun untuk memahami perkembangan. Dia sangat cepat dalam satu lap, tapi Anda harus mempertimbangkan seluruh putaran,” jelas Uccio.

Valentino Rossi dan Maverick Vinales akan berstatus sebagai rekan setim di MotoGP 2017. Beberapa pihak memprediksi hubungan baik keduanya takkan bertahan lama mengingat tensi persaingan yang bakal memanas.

Selama ini, Rossi dan Vinales dikenal sebagai pembalap yang memiliki hubungan baik. Dalam berbagai kesempatan saat MotoGP tahun lalu masih berlangsung, keduanya kerap terlibat dalam perbincangan hangat.

Karenanya, ketika tahu Vinales yang akan menggantikan peran Jorge Lorenzo, Rossi menjadi salah satu pihak yang bahagia. Apalagi ia juga menilai Vinales sebagai salah satu pembalap berbakat saat ini.

Sayangnya, dengan persaingan yang akan begitu sengit, ada beberapa pihak yang menduga Rossi dan Vinales akan memiliki hubungan seperti saat Lorenzo masih di Movistar Yamaha. Bahkan, hal itu juga diprediksi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.

“Saya tidak tahu. Saya pikir Rossi dan Vinales bakal punya hubungan yang bagus. Namun, tak mudah memiliki rasa pertemanan dengan rekan setim Anda,” ujar Marquez seperti dalam wawancara dengan GPOne.

Marquez sendiri memprediksi Vinales akan menjadi penantang gelar di musim depan. Bahkan, ia jauh lebih mewaspadai ancaman pembalap berusia 21 tahun itu ketimbang The Doctor. Berbeda dengan Lorenzo yang tak masuk dalam radar Marquez.

“Saya pikir ia sangat cepat, ia sudah membuktikannya di Suzuki. Setelah dua tahun yang tak mudah, Anda akan lebih kuat ketika mendapatkan sepeda yang lebih sempurna seperti Yamaha. Ia akan berjuang untuk gelar sejak balapan pertama,” tutur Marquez.

Tags : slide