close
Nuga Sport

Senggolan Marc Vs Rossi Momen Tergila

Senggolan Marc Marquez terhadap Valentine Rossi di balapan MotoGP Australia,  Phillip Island Circuit, Minggu pekan lalu dicatat oleh penggemar olahraga ini sebagai sensasi paling yahud sepanjang tahun ini.

“Senggolan antara Marc Marquez dengan Valentino Rossi sebagai momen tergila pada balapan MotoGP Australia,” tulis “crash,” hari ini, Rabu, 25 Oktober, menyambut antusiasme para penggemar balapan itu.

Laman resmi MotoGP juga mencatatkan hasil polling aksi yang dilakukan Marquez ini.

Tujuh puluh persen suara memilih insiden senggolan Marquez dengan Rossi sebagai momen tergila.

Insiden itu mengalahkan senggolan antara Marquez dengan Johann Zarco yang hanya mendapat tujuh belas persen suara.

Marquez menyenggol Rossi di tikungan kedua saat balapan MotoGP Australia menyisakan delapan lap.

Roda depan Marquez mengenai bahu kiri Rossi hingga meninggalkan jejak karet ban di kostum balap yang dikenakan The Doctor.

Usai balapan, Rossi mengaku tidak sadar siapa pebalap yang menyenggol hingga meninggalkan karet ban di kostum balapnya.

Insiden Zarco menyenggol Marquez terjadi di beberapa lap awal balapan.

Pebalap Tech 3 Yamaha itu menyenggol bagian kanan belakang Marquez hingga hampir terjatuh.

Beruntung bagi Marquez, pebalap asal Spanyol itu berhasil menjaga keseimbangan dan melanjutkan balapan.

Momen tergila ketiga adalah manuver Zarco yang menyalip Maverick Vinales di tikungan pertama saat balapan menyisakan enam lap. Pada momen itu Zarco sukses mengambil alih posisi ketiga dari Vinales.

Sementara momen tergila terakhir adalah manuver Vinales yang menyalip Rossi dan Jack Miller sekaligus di lap kelima. Vinales sukses mengambil alih pimpinan balapan setelah melewati Rossi dan Miller di jalur lurus.

Balapan MotoGP Australia akhir pekan lalu dimenangi Marquez setelah unggul atas Rossi. Sedangkan podium ketiga menjadi milik Vinales.

Kemenangan di MotoGP Australia membuat Marquez diambang juara dunia

Marquez memasuki balapan MotoGP Malaysia, akhir pekan ini

Marc Marquez memang berada di atas angin dalam perebutan gelar juara MotoGP musim ini

Kemenangan di GP Australia akhir pekan lalu membuatnya unggul  tiga puluh tiga  angka dari Andrea Dovizioso yang membuntuti di peringkat kedua klasemen pebalap.

Marquez menilai kemenangan di Sirkuit Phillip Island amat krusial, karena memprediksi balapan di Malaysia akhir pekan mendatang akan berjalan sengit.

“Kami senang menuju Malaysia setelah menang di Phillip Island. Saya paham betapa pentingnya meraih hasil yang bagus di Australia untuk membuka jarak sebelum Sepang, yang musim lalu dimenangi Dovi,” kata Marquez dikutip dari Crash.net.

Bukan hanya kemenangan Dovizioso tahun lalu yang membuat Marquez waspada. Cuaca di Malaysia menjadi perhatian khusus bagi pebalap yang sudah menjuarai enam seri balap musim ini.

. “Salah satu hal terpenting di sana [Malaysia] adalah kelembaban dan temperatur yang tinggi tentunya. Saya rasa ini merupakan balapan yang paling menuntut kondisi fisik,” ujarnya.

“Kabar baiknya adalah lintasan sirkuit sudah lebih bagus setelah dilakukan perbaikan beberapa waktu lalu. Sehingga cengkeraman motor dapat bekerja lebih baik,” sambung pebalap Repsol Honda itu.

Sementara itu Valentino Rossi mengakui bahwa balapan MotoGP semakin berbahaya namun hal itu merupakan sensasi yang bisa menyenangkan para pebalap maupun penonton.

Rossi terlibat dalam duel-duel sengit melawan sejumlah pebalap di MotoGP Australia. Ia bahkan baru bisa memastikan posisi runner-up miliknya aman dari kejaran Maverick Vinales dan Johann Zarco pada tikungan terakhir.

Sepanjang balapan, Rossi beberapa kali bersenggolan dengan pebalap lain, bahkan ada bekas karet ban di jaket balap Rossi.

“Sungguh sebuah balapan yang luar biasa, tipikal balapan klasik. Saya sangat menikmatinya.”

“Situasi balapan seperti ini memang normal bila seorang pebalap bertarung dengan lawan pebalap seperti Marc Marquez, Andrea Iannone, dan Johann Zarco,” ujar Rossi seperti dikutip dari Motorsport.

Rossi mengakui balapan MotoGP makin mendekati level yang lebih berbahaya di era saat ini.

“Tetap ada peraturan yang mengikat di MotoGP namun dalam periode terakhir, agresivitas di MotoGP meningkat pesat.”

“Memang lebih berbahaya, namun bila seorang pebalap ingin bermain di MotoGP, beginilah situasinya,” ujar The Doctor.

Rossi yakin tingginya risiko yang selalu menyertai balapan MotoGP membuat ajang ini selalu menarik diikuti.

“Balapan memang lebih berbahaya dibanding sebelumnya, namun balapan ini jadi sangat bisa dinikmati dari sofa dan juga tentunya dari atas motor,” tutur pebalap asal Italia ini

Tags : slide