Dua pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, punya masalah yang berbeda menjelang lanjutan balapan di Brno, MotoGP Ceko.
Rossi tak peduli dengan kondisi motornya dan menepis kondisi cuaca.
Cuaca menjadi faktor penting dalam setiap hasil balapan pada MotoGP.
Namun, Valentino Rossi tak mau terlalu memikirkan hal itu jelang MotoGP Republik Ceko musim ini di Sirkuit Brno, Minggu, 06 Agustus.
Setelah jeda lebih dari satu bulan, agenda MotoGP kembali bergulir.
Ini adalah momen di mana pertarungan dalam perebutan takhta juara dunia bakal semakin sengit.
Karenanya, banyak faktor yang harus diwaspadai para pembalap agar tak melakukan kesalahan.
Selain ban, cuaca juga menjadi hal yang wajib diwaspadai. Cuaca pula yang menjadi salah satu penyebab terciptanya banyak kejutan pada paruh pertama musim ini.
Karena hal itu, tak ada satu pun pembalap yang tampil dominan di setiap balapan.
Namun, hal tersebut enggan dipikirkan Rossi jelang MotoGP Ceko.
Pembalap Movistar Yamaha itu lebih fokus pada kinerja YZR-M1 yang ditungganginya. Untuk cuaca, ia lebih suka menanti apa yang terjadi pada akhir pekan.
“Trek di sini sangat indah, sangat teknikal, panjang, dan sangat cepat. Di sini Anda selalu melihat balapan indah, tapi siapa yang tahu, tahun lalu saya bagus karena saya sangat kuat dalam kondisi kering,” kata Rossi dilansir Tuttomotoriweb.
“Saya sangat senang berada di sini karena kejuaraan ini sangat menarik, banyak hasil yang berbeda setiap pekannya. Sungguh, lima pebalap papan atas bersaing ketat dan memiliki kesempatan yang sama,” kata Rossi seperti dikutip dari Crash.
Rossi memprediksi akan banyak kejutan dalam balapan di setiap pekan paruh kedua musim ini. Terlebih belum ada pebalap yang mampu benar-benar tampil konsisten di sembilan balapan sebelumnya.
“Tahun lalu, di Brno saya cukup kuat, juga di lintasan kering ketika latihan. Akan tetapi setelah situasi berubah dan lintasan menjadi basah, saya beruntung mendapat pilihan ban yang tepat,” katanya menambahkan.
Musim lalu Rossi meraih podium kedua di GP Republik Ceko, finis di belakang pebalap LCR Honda Cal Crutchlow. Sementara podium ketiga menjadi milik Marquez.
Untuk balapan di Sirkuit Brno akhir pekan ini, Minggu (6/8), Rossi memasang target meraih podium. Juara dunia Grand Prix sembilan kali itu berharap bisa tampil cepat sejak latihan bebas pertama.
“Anda harus tampil dengan kuat ketika Anda merasa nyaman dengan motor dan ban. Dan Anda juga mesti berusaha untuk tenang akan tidak terjadi masalah ketika tampil tidak terlalu cepat,” ucap Rossi
Sementara itu rekan Rossi di Yamaha,, Maverick Vinales yang menjadi salah satu kandidat kuat juara dunia yakin akan sulit baginya menjadi juara dunia jika tak dibantu performa konsisten Yamaha.
Saat ini Vinales masih menempati posisi kedua klasemen
Ia hanya terpaut lima poin dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez yang menempati posisi teratas.
Jika saja Vinales konsisten di setiap balapan, ia akan menjadi pemuncak klasemen dan memiliki keunggulan signifikan.
Masalahnya, Vinales juga mengalami nasib seperti pembalap lainnya.
Bahkan jika dibandingkan empat pembalap teratas, nasibnya terbilang cukup buruk. Sebab, ada dua balapan yang dilewati Vinales tanpa mendapatkan poin.
Itu saat ia gagal finis pada MotoGP Austin dan Belanda. Selain itu, ia juga sempat tercecer dengan finis di urutan keenam MotoGP Spanyol dan posisi keempat MotoGP Jerman.
Dan sebagian hasil buruk itu didapat saat kondisi cuaca sedang tak bersahabat.
Besar kemungkinan cuaca pada MotoGP Republik ceko di Sirkuit Brno bakal tak menentu, bisa kering atau basah.
Dalam kondisi itu, semua pembalap dituntut menemukan pengaturan yang tepat untuk motornya.
Pembalap berjuluk Top Gun tersebut menyebut motor Yamaha M1 masih bermasalah di trek basah.
M1 juga tak bisa maksimal saat melaju dalam kondisi trek basah-kering. Dua masalah tersebut membuat Vinales kesulitan tampil konsisten, seperti yang terjadi pada paruh pertama musim ini.
“Ketika kami berada dalam kondisi yang basah atau campuran basah-kering, motor belum optimal. Kami harus meningkatkan sektor ini secepat mungkin. Kami punya banyak pekerjaan,” kata Vinales, pada sesi konferensi pers menjelang MotoGP Republik Ceska, seperti dilansir Crash.
“Di Brno, saya selalu melaju kencang dan tahun lalu saya cukup kuat, terutama pada lintasan kering. Namun, pada lintasan basah saya juga merasa bagus,” sambung Vinales.
Meski masih memiliki beberapa pekerjaan rumah, Vinales tak cemas menghadapi balapan di Sirkuit Brno.
“Lihat saja nanti. Saya punya feeling bagus. Ketika Anda dalam kondisi 100 persen, saya rasa semuanya bakal berjalan baik,” tegas Vinales.
Vinales bertekad kembali ke performa terbaiknya seperti saat memimpin klasemen MotoGPMotoGP pada awal-awal musim ini.
“Kami memulai putaran kedua musim ini di level yang baik. Saya merasa sangat baik, kondisi fisik dan mental saya terasa kuat seperti biasanya. Saya merasa santai dan fokus. Itu yang membuat saya sangat kuat,” tegas Vinales.
