close
Nuga Sport

Rossi Terus Berkutat dengan Rekor Baru

Valentino Rossi menyadari dirinya semakin tua.

Namun begitu keberhasilan  finis dengan menyabet podium di dua lomba terakhir  ternyata menciptakan rekor baru dalam sejarah MotoGP.

Sebut saja jarak usianya dengan  antara Vinales menjadi yang terlebar antara pemenang seri dengan runner-up di MotoGP.

Vinales berhasil merebut kemenangan kedua beruntun musim ini setelah mengalahkan Rossi di Sirkuit Termas de Rio Hondo.

Vinales unggul atas Rossi dalam balapan GP Argentina.

Dikutip dari More Bikes, keberhasilan Vinales dan Rossi meraih dua podium teratas GP Argentina menciptakan rekor baru.

Jarak usia lima belas tahun dan tiga ratus tiga puluh  hari antara Vinales dengan Rossi merupakan jarak usia terlebar antara pemenang MotoGP dengan posisi runner-up.

Untuk rekor perbedaan usia dalam sejarah Grand Prix hingga saat ini masih dipegang antara Giacomo Agostini ketika mengalahkan Karl Hoppe pada balapan GP Jerman empat puluh delapan lalu  di Sirkuit Hockenheim.

Ketika itu Agostini lebih muda dua puluh tahun dari Hoppe.

Vinales dan Rossi akan kembali bersaing pada seri ketiga MotoGP 2017 di Sirkuit Austin, Texas, akhir pekan ini. Kedua pebalap Movistar Yamaha itu kini hanya terpaut empat belas poin di puncak klasemen sementara.

Menariknya musim ini Vinales dan Rossi diunggulkan pada seri balapan yang sebelumnya didominasi pebalap Repsol Honda, Marc Marquez.

Pebalap berjuluk The Baby Alien itu selalu meraih kemenangan di Sirkuit Austin sejak menjadi tuan rumah pada empat tahun silam.

Beruntung bagi Vinales dan Rossi, kepercayaan diri Marquez sedang turun setelah gagal di dua seri awal.

Marquez hanya finis di posisi keempat pada balapan GP Qatar dan gagal finis di GP Argentina meski sempat memimpin jalannya balapan.

“Saya sangat bahagia bisa berada di Texas dan senang dengan sirkuit di Austin ini. Dua seri musim ini berjalan bagus bagi saya, namun saya bertekad untuk meningkatkan penampilan sejak hari pertama latihan bebas,” kata Rossi seperti dikutip dari GPXtra

Selama menjalani dua lomba awal musim ini, Valentino Rossi ternyata baru menyadari bahwa dirinya sudah tak muda lagi alias semakin tua.

Mungkin kedengarannya aneh ketika mengetahui pernyataan joki Movistar Yamaha, namun itulah yang terungkap selama diwawancarai salah satu media di Eropa.

“Saya mulai menyadari satu hal dalam karier saya bahwa saya semakin tua. Tapi menariknya ketika saya mengenakan wearpack dan sarung tangan hal itu seakan tak pernah terlihat oleh orang banyak.”

“ Karena seluruh pembalap selalu menunjukkan penampilan berbeda selama mengaspal. Intinya, yang terpenting adalah mampu menjaga hal-hal agar kita tetap rileks,” ungkap Rossi seperti dikutip Motoblog.

Pertanyaan itu muncul setelah Rossi masuk dalam daftar sepuluh pembalap tertua yang memenangkan balapan di kelas utama MotoGP.

Sementara itu, legenda MotoGP, Mick Doohan, mengaku sangat kagum dengan apa yang sudah ditunjukkan dan diraih pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi

Doohan menilai, semakin tua, justru membuat Rossi makin jadi.

Doohan menyatakan, sejak MotoGP musm lalu,  Rossi menunjukkan antuasiasme yang begitu besar saat balapan.

Menurut pria berkebangsaan Australia tersebut, dirinya tidak pernah melihat The Doctor -julukan Rossi- sangat antusias seperti saat ini.

“Sejak saya pertama kali melihatnya di MotoGP, saya tidak pernah melihatnya memiliki antusiasme dalam hal balapan yang sebesar ini,” kata Doohan, sebagaimana dimuat laman resmi MotoGP.

“Dia sudah tidak akan muda lagi, tapi dia juga tidak akan menjadi lebih lambat,” sambung pria yang kini berusia lima puluh satu tahun tersebut.

Rossi saat ini sedang berjuang merebut posisi puncak klasemen sementara yang ditempati rekan satu timnya Maveric Vinales

Tags : slide