close
Nuga Sport

Rossi: “Marquez? Lebih Baik Dari Saya”

Valentino Rossi seorang “sportman” sejati. Ketika media menanyakan mana yang lebih hebat dirinya di banding Marc Marquez, “rookie” yang cemerlang di tahun pertamanya di MotoGP, dengan enteng “The Doctor,” berseru, “Dia lebih baik dari saya.”

Dengan jujur Rossi mengungkapkan, Marc Marquez punya rasa percaya diri yang jauh lebih baik dibanding dirinya, saat menjalani MotoGP sebagai rookie.

Marquez saat ini memimpin klasemen sementara dengan 233 poin, 30 lebih banyak dari raihan Dani Pedrosa dan 37 dari Jorge Lorenzo, di urutan kedua dan ketiga. Balapan musim ini masih menyisakan enam seri, dan Marquez sudah mengantongi lima kemenangan.

Pada 2000, Rossi mengakhiri musim rookie-nya di kelas primer, ketika itu 500 cc, sebagai runner-up. Pebalap Italia ini hanya menang dua kali, dan tertinggal 49 poin dari juara dunia kala itu, Kenny Roberts Jr. Namun setelah itu, Rossi keluar sebagai juara dunia, dalam lima musim berturut-turut.

“Apa yang dilakukan Marquez tahun ini sangat impresif,” kata Rossi kepada autosport.com. “Menurut saya, lebih dari semuanya, dia memiliki tekad. Dia memulai musim ini dengan tujuan menjadi juara dunia.”

“Pada 2000, ketika menjadi rookie, saya tidak melakukannya. Saya berpikir pada tahun pertama, itu tidak mungkin. Mungkin karena alasan itu, saya tidak juara. Namun, Marquez datang dengan pola pikir untuk menjadi juara pada musim pertama. Saya belum pernah melihat rookie seperti dia.”

Prestasi Marquez memang tak lepas dari performa Honda pada musim ini, yang disebut sebagai motor superior, dibanding Yamaha yang ditunggangi Rossi dan Lorenzo. Namun, menurut Rossi, itu tak mengurangi fakta bahwa penampilan Marquez musim ini memang luar biasa.

Persaingan sengit Marquez dan Lorenzo di Sirkuit Silvertone pada GP Inggris, 1 September lalu merupakan bukti bahwa pebalap 20 tahun tersebut telah menetapkan standar yang tinggi.

“Marc luar biasa cepat. Jorge sangat impresif, tetapi Marquez, sebagai rookie yang membalap di Silverstone di kelas MotoGP untuk kali pertama, adalah sesuatu yang lebih,” tutup Rossi.

Valentino Rossi tak ada habisnya merasa terkesan melihat impresif-nya musim perdana Marc Márquez. Tak pernah disangkanya bakal ada rookie berikutnya selain Kenny Roberts yang punya prospek besar memenangkan “pementasan” MotoGP di musim debutnya.

Bahkan seorang Rossi saja yang saat ini sudah bisa disebut legenda hidup dengan mengantongi sembilan gelar dari semua kelas, tak pernah punya kepercayaan diri tinggi di musim pertamanya seperti Márquez di musim ini.

The Doctor hanya mampu menyandang predikat runner-up di musim pertamanya, 13 tahun silam. Entah dengan nada iri atau memang sungguh-sungguh memuji, Rossi mengaku tak pernah melihat seorang rookie sehebat joki Honda Repsol itu.

“Apa yang Márquez lakukan tahun ini sangat mengesankan. Buat saya, lebih dari segalanya dia sudah punya pikiran (untuk juara). Dia memulai tahun pertamanya dengan potensi memenangkan gelar,” ujar Rossi, sebagaimana disadur AutoSport, Selasa (10/9/2013).

“Musim 2000 lalu ketika saya masih seorang rookie, saya tak seperti dia; Saya pikir (menang) di tahun pertama adalah hal mustahil. Mungkin karena itulah saya tak menang. tapi Márquez datang dengan mind-set untuk menang di musim pertamanya. Saya tak pernah melihat rookie seperti dia,” lanjutnya.

Menilai seorang Jorge Lorenzo yang notabene rekan satu timnya di Yamaha Factory saja, Rossi sudah bisa angkat jempol. Tapi penilaian Rossi untuk Márquez lebih dari itu, terlebih Marquez menunggangi motor yang dianggap lebih superior.

“Marc luar biasa cepat. Jorge cukup mengesankan, tapi Márquez sebagai seorang rookie yang membalap di Silverstone pada kali pertama, merupakan sesuatu hal yang lebih dari hebat,” pungkas Rossi.