close
Nuga Sport

Rossi: Jangan Hina Lorenzo dan Marc

Pebalap Movistar Yamaha,Valentino Rossi, seperti ditulis “crash,” Jumat, 20 Mei 2016,  minta kepada publik Mugello, yang sekaligus juga kampung halamannya, untuk tidak melecehkan Jorge Lorenzo dan Marc Marquez selama sesi latihan, kualifikasi dan lomba.

“Jangan  menghina Jorge Lorenzo dan Marc Marquez,” tulis Rossi di blog resminya, seperti dikutip “crash.”

Balapan pekan ini, Minggu, 22 Mei 2016 akan berlangsung  di Sirkuit Mugello.

Mugello adalah “kampung” halaman Rossi dan The Doctor pun memulai karirnya dari sini hingga menjadi pebalap paling hebat sepanjang sejarang balapan MotoGP.

Menurut perkiraan Rossi, dua pebalap asal Spanyol itu, Lorenzo dan Marquez diyakini akan mendapat cemoohan pendukung Rossi sepanjang akhir pekan di Sirkuit Mugello.

Kontroversi di akhir musim lalu, ketika Rossi menuduh Marquez membantu Lorenzo dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP, menjadi penyebabnya.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihak Dorna selaku pengelola dan pemegang hak komersial MotoGP, juga telah mempersiapkan pengawal pribadi untuk Lorenzo dan Marquez.

Rossi meminta pendukungnya untuk menghormati Lorenzo dan Marquez.

Pebalap gaek itu berharap pendukungnya tidak menghina Lorenzo dan Marquez di Sirkuit Mugello.

“Saya sudah katakan semua fans harus memberikan rasa hormat kepada semua pebalap, begitu juga menghormati olahraga ini dan orang-orang di dalamnya,” ujar Rossi seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.

“Mereka bisa mencemooh tanpa menghina lawan, karena saya percaya sangat penting untuk bersikap adil,” sambung pebalap asal Italia tersebut.

Rossi hingga kini masih menjadi pebalap tersukses di MotoGP Italia dengan tujuh kemenangan, namun tidak pernah meraih gelar juara sejak delapan tahun lalu

Rossi pun berharap bisa mengakhiri paceklik kemenangan di Sirkuit Mugello.

“Ini akan jadi akhir pekan yang spesial, karena GP Italia memang selalu spesial. Sirkuit Mugello trek hebat, sangat indah dan kami harus mencoba untuk kompetitif, karena dalam beberapa tahun terakhir tidak pernah terjadi,” ucap Rossi.

“Jika kami ingin berada dalam perebutan gelar di sini, maka kami harus tampil cepat sejak latihan bebas pertama.”

Sementara itu Marc Marquez dipastikan tidak akan mendapat dukungan suporter ketika menjalani balapan di GP Italia, Minggu nanti.

Sementara pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, hanya akan mendapat dukungan seratus penggemar di Sirkuit Mugello.

Seperti dikutip dari Motorsport.com, fan club Marquez memutuskan tidak hadir di Sirkuit Mugello untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan dengan pendukung Valentino Rossi sepanjang akhir pekan GP Italia.

Marquez bersama Lorenzo merupakan musuh nomor satu pendukung Rossi sejak kontroversi di GP Malaysia musim lalu.

Bahkan fan club Marquez di Italia sempat mendapat ancaman pada Januari lalu untuk tidak hadir di Sirkuit Mugello.

Juru bicara fan club Marquez di Italia, Susanna Sola, kepada Marca mengatakan fan club mereka mendapatkan surat ancaman untuk tidak datang ke MotoGP Italia agar terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan.

“Saya sudah cukup takut pergi ke Sirkuit Mugello pada 2015, tapi sekarang situasinya akan seperti neraka.”

“ Tahun lalu mereka meludahi kami, mengancam kami dan menghina kami. Kami pikir sudah tidak aman untuk datang. Sayangnya kami tidak bisa hadir di GP Italia musim ini,” ujar Sola.

Sementara Lorenzo akan mendapat dukungan setidaknya seratus orang di Sirkuit Mugello. Salah satu sumber dari dalam fan club Lorenzo mengatakan seratus orang pendukung itu datang dari beberapa negara.

“Tiga puluh orang anggota datang menggunakan pesawat dari Spanyol, tiga puluh di antaranya berasal dari Italia, tiga puluh lainnya dari beberapa negara, sementara sepuluh orang datang menggunakan sepeda motor,” ujar sang sumber kepada Motosport.com.

“Mereka punya tiket umum dan akan berusaha menjauh dari pendukung Rossi, tapi sepertinya hal itu sulit dilakukan karena mereka ada di mana-mana.”

Tags : slide