close
Nuga Sport

Rossi Dihadang Lorenzo dan Marquez

Valentino Rossi dihadang Jorge Lorenzo dan Marc Marquez untuk bisa memenangkan lomba MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu malam WIB, 13 September 2015, usai menempati posisi tiga saat star.

Dengan menempati posisi star nomor tiga, Rossi dipastikan akan menghadapi dua pesaing di depannya, Lorenzo dan Marquez, yang sudah mencanangkan akan menggagalkan setiap langkah kemenangan “The Doctor,” di balapan “kampong halaman”nya.

Rossi yang menempati posisi start ketiga akan berdiri di belakang pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez dan rekannya di Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo.

Marquez ada di urutan, sedangkan Lorenzo, ia menempati pole position

Menanggapi persaingannya tersebut, Rossi justru senang. Ia semakin tertantang sebab Dani Pedrosa hanya terpaut beberapa detik darinya dan pada balapan nanti, pembalap dari tim Repsol Honda itu berada di posisi keempat

“Seperti biasa, sangat penting bisa memulai balapan dari baris pertama. Pekan ini Jorge sangat hebat, Marquez pun demikian. Jadi saya pikir sangat penting untuk bisa menempel mereka khususnya sepanjang lap pertama,” ucap Rossi yang dikutip dari Crash.

“Dani Pedrosa juga memiliki kecepatan yang baik. Persaingan semakin bagus jika semuanya berada dalam jarak yang dekat. Saya senang bisa memulai balapan di depan Dani,” tambahnya.

Soal persiapan, Rossi mengaku bahwa tim Yamaha terus meningkatkan kemampuan YZR-M1 miliknya. Jika menang lagi, Rossi akan terus mengukuhkan diri sebagai satu-satunya pembalap yang konsisten naik podium di pentas MotoGP 2015.

“Ini hari yang baik sebab kami sudah memulai pengaturan mesin dan meningkatkan kecepatannya. Saya harap bisa melakukan yang lebih baik saat balapan nanti,” harapnya.

Melihat persaingannya dengan dua pembalap unggulan, Rossi mengatakan bahwa penampilan di lap pertama jadi kunci dari balapan ini. Selain itu Rossi juga berharap cuaca dapat mempermudah langkahnya untuk menaiki podium juara.

“Segalanya ditentukan pada awal balapan, bahkan sejak lap pertama. Saya harap bisa tampil oke seperti biasanya. Semoga cuaca akan baik-baik saja dan saya pikir hal ini diinginkan semua orang. Saya sangat yakin menang sebab kondisi lintasan di sini begitu bagus,” tuturnya.

Dari posisi ini kesempatan untuk menempel Lorenzo dan Marquez, yang terbukti punya laju bagus sepanjang sesi latihan bebas dan kualifikasi, terbuka sangat lebar. Otomatis ada peluang untuk ‘menyerang’ Lorenzo dan Marc di balapan nanti.

“Seperti biasanya, penting untuk start dari baris depan karena biasanya di awal balapan Jorge selalu sangat tangguh, terutama ketika dia punya laju seperti akhir pekan ini,” ujar kata Rossi dikutip Crash.

“Pastinya dia akan berusaha sangat keras sejak tikungan pertama dan biasanya Marc juga mampu menempelnya. Jadi krusial untuk bersama dengan mereka di putaran-putaran awal.”

“Juga, Anda bisa melihat apa yang terjadi jika Anda dekat. Tapi jika Anda benar-benar tertinggal jauh, maka sudah selesai balapannya jadi bagus untuk bisa berada di baris depan. Dan bagus untuk bisa berada di depan Dani Pedrosa.”

“Dani juga punya kecepatan yang sangat bagus akhir pekan ini. Sangat penting juga waktu antara hari ini dan balapan besok, karena kami punya sejumlah waktu untuk sedikit mengutak-atik motor dan mencoba berkembang,” demikian Rossi.

Sementara itu, Marc Marquez secara realistis melihat peluangnya jadi juara dunia musim ini sudah tipis. Tapi hal itu tak mengurangi hasratnya memenangi MotoGP San Marino, di tengah persaingan Valentino Rossi-Jorge Lorenzo.

Apalagi Rossi dan Lorenzo tampil amat konsisten.

Rossi belum pernah finis di luar podium sepanjang musim ini dengan torehan empat kemenangan, sedangkan Lorenzo punya lima kemenangan dan selalu berada di lima besar. Di lain sisi, Marquez malah sudah empat kali tak finis musim ini.

Maka menatap balapan di sirkuit Misano, Minggu malam WIB, sorotan lebih banyak mengarah pada persaingan Rossi-Lorenzo yang hanya terpisahkan 12 angka saja. Namun Marquez pribadi tak mau ketinggalan meramaikan persaingan itu dengan berupaya memenangi balapan.

“Kami berada di antara kedua pebalap Yamaha jadi besok akan menarik melihat bagaimana kami menjalani balapan. Ritme kami sangat serupa dengan Jorge, jadi saya akan mencoba untuk dekat dengannya,” ujar Marquez dikutip Crash.

“Besok saya tahu bahwa mereka akan bertarung untuk kejuaraan dan akan menarik bisa berada di tengah-tengahnya. Tapi kami akan mencoba untuk menang, jikapun tidak saya akan coba finis di tempat kedua. Tapi tentu saja saya akan mengerahkan 100 persen untuk mengambil 25 poin,” imbuhnya.

Menatap balapan, Marquez mengaku sudah cukup puas dengan setelan motornya. Tak akan banyak perubahan besar pada RC213V.

“Setelan untuk balapan rasanya tidak terlalu buruk, jadi untuk besok kami tidak akan mengubah banyak hal.”

” Kami sudah menentukan mana yang baik jadi kami akan mencoba konsentrasi pada sesi pemanasan untuk merasa nyaman dengan motor. Kemudian melihat apakah kami bisa terus bersama para pebalap Yamaha di balapan,” demikian juara dunia dua musim terakhir itu.

Tags : slide