close
Nuga Sport

Rossi dan Lorenzo Bermasalah di Assen

Dua pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi  dan Jorge Lorenzo mengalami masalah yang berbeda ketika mulai menjajal Assen Circuit, MotoGP Belanda, Sabtu, 25 Juni 2016.

Rossi mengaku dirinya masih lebih percaya dengan sasis motor yang lama dibandingkan yang terbaru sedangkan Lorenzo masih menghadapi kendala dalam menaklukkan empat tikungan di Assen.

Rossi mengungkapkan sasis baru sepeda motor YZR-M1 itu disuplai Yamaha kepadanya masih bermasalah. Ia  telah mencoba sasis tersebut usai MotoGP Katalonia tiga pekan lalu.

“Di Barcelona kami telah mencoba sebuah sasis yang berbeda, tetapi saya tak yakin tentang pengembangannya,” ujar Rossi seperti dikutip dari Crash.

“Jadi hari ini kami mencoba membandingkan di trek lain, dan pada akhirnya, saya lebih memilih sasis standar karena saya memiliki perasaan yang lebih baik.”

Pada sesi latihan bebas, Rossi berhasil menjadi yang terbaik ke dua dalam sesi latihan bebas II MotoGP Belanda di Assen.

Ia menggunakan sasis terbaru dalam sesi tersebut. Namun, diakui Rossi, mulai sesi latihan bebas III hingga balap dirinya akan menggunakan sasis yang lama.

“Tak ada perbedaan besar. Itu hanya sebuah modifikasi kecil, tetapi saya lebih memilih yang normal saja,” ujar pebalap berusia 37 tahun tersebut.

Rossi mengaku dirinya tak bisa menjelaskan secara mendetail mengenai perbedaan sasis terbaru dan yang lama. Ia hanya merasakan lebih baik dengan yang awal, dan juga lebih baik dipadukan dengan roda yang disuplai Michelin.

Bicara soal peluang dirinya bisa tampil lebih baik dalam race day di Assen, Rossi mengatakan dirinya butuh sebuah motor yang seimbang dan stabil, terutama dalam berbelok di tikungan cepat.

Rossi, datang ke Sirkuit Assen bukan hanya sebagai juara bertahan GP Belanda. The Doctor juga datang ke Sirkuit Assen sebagai pebalap tersukses di MotoGP Belanda.

Dengan kemenangan yang diraihnya musim lalu, Rossi semakin menobatkan dirinya sebagai pebalap tersukses di MotoGP Belanda.

Sukses Rossi di GP Belanda membuat Yamaha menjadi tim tersukses di GP Belanda sejak era empat tak dimulai pada empat belas tahun lalu, dengan torehan delapan kemenangan.

Honda berada di posisi kedua dengan lima kemenangan, dan Ducati meraih satu kemenangan .

Casey Stoner menjadi pebalap kedua tersukses di MotoGP Belanda dengan torehan dua kemenangan. Sementara Marc Marquez, Jorge Lorenzo, Ben Spies, Nicky Hayden, dan Sete Gibernau sama-sama meraih satu kemenangan.

Juara dunia MotoGP tahun lalu, Jorge Lorenzo, mengaku dirinya masih mencari cara spesial agar dapat menaklukkan sirkuit Assen lebih baik.

Hal itu diungkap Lorenzo jelang seri grand prix di Assen, Belanda yang akan digelar akhir pekan ini.

Lorenzo yang gagal mendapatkan poin di MotoGP Katalonia tiga pekan lalu tak bisa menampilkan performa terbaik dalam sesi latihan bebas

“Sebagai seorang pebalap saya masih belum mengerti cara terbaik untuk sedkit lebih cepat terutama di T4. Kami masih bisa untuk mengembangkan motor di beberapa bag dan besok akan mencoba untuk menyelesaikan setelan yang berbeda,” kata Lorenzo seperti dikutip dari Crash.

Pada sesi latihan bebas pertama dan kedua, Lorenzo menggunakan sasis baru motor YZR-M1 yang disuplai Yamaha. Namun, jika rekannya Valentino Rossi sudah memutuskan tak akan menggunakan sasis baru itu, Lorenzo masih galau.

“Di Montmelo, saya merasakan ada sebuah perbedaan besar [sasis lama dan sasis baru], tetapi di sini [Assen] saya tidak dapat menemukan banyak perbedaannya, juga karena kami menggunakan setelan yang berbeda, jadi saya tak bisa membandingkannya,” kata Lorenzo.

“Kami akan mencoba lagi dan mencoba memutuskan yang terbaik untuk race day Minggu , dan saya akan mencoba untuk memahaminya sedikit lagi, agar lebih jelas.”

Lorenzo berangkat ke Assen dengan dahaga kemenangan.

Dalam seri grand prix terakhir di Katalonia, Lorenzo tak mendapatkan poin karena terjatuh setelah ditabrak belakang oleh pebalap Ducati Andrea Iannone.

Bukan hanya itu, Lorenzo pun memiliki rekor yang tak baik di Assen.

“Dalam tiga atau empat tahun terakhir, saya tidak memiliki kecepatan yang bagus di sini… dan kami perlu mencoba bertarung untuk kemenangan.”

“ Kami masih memiliki waktu lebih untuk berlatih dan saya ingin berkembang dan mengembangkan motor lagi agar menjadi lebih kompetitif, dan saya pikir kami bisa,” kata Lorenzo.

Tags : slide