close
Nuga Sport

Rossi Buka Sekolah Balap Moto3

Valentino Rossi membulatkan tekadnya untuk membuka sekolah balap bagi pemula di Motto3. Sekolah yang akan dibuka Rossi itu berlokasi di San Marino, yang merupakan kampong halamannya, sekaligus berdekatan dengan Sirkuit Misano.

Tekad Rossi itu, seperti diberitakan oleh “crashnet,” edisi portalnya, Rabu, 25 September 2013, terdorong oleh kekecewaanya atas ketidak berhasilan adik tirinya menjuarai balapan Moto3 di Misano, San Marino, dua pekan lalu. Sang adik tiri, Luca Marini, harus mengakhiri balapan setelah “crash.”

Rossi sangat kecewa sekali dari kasus Luca Marini. Ia, seperti dikatakannya kepada “crashnet,” ingin mengembalikan kejayaan pebalap Italia lewat sekolah balapan untuk pemula di Moto3. Rossi menginginkan kembalinya pebalap Italia untuk bersaing dengan :rider: Spanyol yang kini menguasai nomor-nomor puncak di MottoGP, seperti Marquez, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo.

Dari sekolah itu nanti, Superstar MotoGP, Valentino Rossi akan membangun tim balapnya sendiri yang akan berkiprah di kelas Moto3. “Itu akan dimulai tahun depan,” ujar Rossi seperti dikutip “crashnet.”
Namun, Rossi tentu saja tidak akan tampil di kelas Moto3, rider asal Italia ini akan tetap menunggangi Yamaha pada tahun depan.

Menurut laporan lain yang berasal dari situs resmi MotoGP, tim milik Rossi telah mengajukan permohonan resmi yang sudah masuk ke FIM, lembaga di MotoGP yang mengatur tim yang akan turun balapan. Selain itu, proposal juga telah masuk ke Dorna Sports sebagai pemegang hak komersial MotoGP.

Tim itu akan menggunakan mesin KTM, dan Sky Italia, stasiun televisi resmi MotoGP Italia 2014, akan menjadi sponsor utama tim milik Rossi. Romano Fenati akan menjadi salah satu pembalap tim tersebut.

“Kami telah bergabung dengan Sky untuk memberikan pembalap Italia kesempatan untuk tampil kompetitif dan mencapai level tertinggi,” kata Rossi, sebagaimana dilansir gpupdate, Rabu 25 September 2013.

Menurut “Sky Italia,” sekolah balap yang akan dibangun Rossi nantinya bermarkas di halaman rumahnya. Tentunya sekolah balap ini akan dilengkapi dengan Moto Ranch yang dimilikinya. Playground terbaik untuk para pembalap papan atas untuk latihan.

Luca Marini, adik tirinya, akan menjadi salah seorang dari anggota tim dan anak didiknya di i kelas Moto3. Luka, pebalap 16 tahun ini harus memulai balapan dengan teknik tinggi bukan seperti yang terjadi di Misano ketika ia hanya merasakan sensasi balapan singkat dan harus berakhir di gravel.

Marini tampil di Moto3 di sirkuit Misano, Italia, Minggu dua pekan lalu, dengan fasilitas wild card. Marini, yang sejatinya masih berlaga di kejuaraan balap motor di Italia, tampil bersama tim FTR-Honda.

Marini memulai balapan dari posisi 26, namun akibat melakukan start dengan buruk, dia harus terperosok ke urutan belakang. Saat berupaya memperbaiki posisinya, Marini terlalu emosional sehingga tidak bisa mengendalikan motornya saat memasuki tikungan pertama dengan kecepatan tinggi.

Hasilnya bisa ditebak. Marini terlempar dari motornya dan harus mengakhiri balapan di gravel. Beruntung, dia selamat dari kejadian nahas tersebut tanpa mengalami cedera.

Insiden ini pun membuat Marini kehilangan kesempatan emas mendapatkan pengalaman balapan di level kejuaraan dunia. Ini menjadi pelajaran berharga buat Marini sebelum nantinya dia benar-benar terjun di kejuaraan dunia.

Insiden nahas yang menimpa Marini ternyata mendapat perhatian dari sang kakak tiri, Valentino Rossi. Meski kecewa, namun pembalap yang finis keempat pada balapan di Misano, itu berharap Marini bisa mengambil pelajaran penting dari pengalaman pertamanya di Moto3.

“Dia tidak terlalu bagus saat start dan dia kehilangan banyak posisi dan coba memperbaikinya. Sayangnya dia melakukan kesalahan,” tutur Rossi sebagaimana dikutip MCN..

“Ini mengecewakan, karena pengalaman balapan itu sangat penting. Dia tumbuh dalam lingkungan latihan, tapi untuk balapan, itu cerita yang berbeda. Jadi sedikit mengecewakan,” tandasnya