close
Nuga Sport

Rider Honda Campakkan Rossi dan Lorenzo

Dua rider Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, tidak hanya menguasai “start” satu dua di MotoGP Jerman, Sirkuit Sachsenring, Minggu malam WIB nanti, 12 Juli 2015, tapi juga mencampakkan Rossi dan Lorenzo dari Movistar Yamaha ke posisi empat dan enam pada lomba seri kesebelas itu

Menghadapi race Sachsenring, Repsol Honda bisa bernapas lega. Kali ini pabrikan jepang itui memiliki kesempatan untuk menempatkan “duo” pebalapnya di podium, sebab untuk pertama kali di musim ini Marquez dan Pedrosa start dalam posisi terdepan.

“Ini adalah hasil yang bagus karena kami meulai balap dari barisan terdepan. Sayangnyakami memiliki masalah dengan Cal Crutchlow pada lap awal. Namun kami dapat menggunakan ban kedua dan menciptakan lap yang bagus,” rilis Repsol Honda , Minggu, 12 Juli 2015, seperti dikutip “nuga” dari “crash.”

Kendati memulai balap dari posisi satu dua pihak Honda mengaku timnya masih memiliki masalah.
Hal ini juga dakui pebalap Marquez yang start dari “pole position.”

“Selama akhir pekan saya merasa nyaman dengan motor dan saya memiliki perasaan itu kembali. Namun, kami tetap harus bekerja karena kami memiliki beberapa masalah,”ujar Marquez seperti dikutip dari Crash, Minggu, 12 Juli 2015.

Sebelumnya Marquez sempat protes karena dirinya tidak mendapatkan cengkraman rem yang sempurna. Hal itu dibuktikan dari kegagalan demi kegagalan yang dialaminya di beberapa serie sebelumnya.

Marquez menegaskan ingin menggunakan momentum yang ada saat ini untuk mendapatkan poin. Ia menegaskan akan fokus kepada balapan karena hal tersebut adalah hal terpenting di matanya saat ini. Ia tak mau melewatkan kesempatan untuk meraup poin penuh.

“Kami ingin menggunakan peluang ini apalagi kami memiliki ritme yang bagus. Akan tetapi yang terpenting adalah balapan hari ini, di mana kita dapat mendulang poin,” tambahnya.

Terlepas dari masalah cengkeraman rem, Marc Marquez mengaku merasa lebih kuat dalam balapan di Sachsenring dibanding serie sebelumnya.

Wajar jika Baby Alien merasa demikian karena ia berhasil menempati posisi pertama pada race tersebut.
“Saya merasa kuat namun saya tetap harus memperhatikan hal lainnya,” ucap Marquez mengutip Crash

Marquez mengatakan tunggangannya saat ini dapat menghasilkan grip yang baik. Menurutnya, hal tersebut merupakan hal positif untuknya karena ia ingin mengerahkan seluruh tenaga hingga batas akhir demi mendapat hasil bagus di Jerman.

“Setiap orang mengeluhkan grip mereka namun kami lebih cepat daripada musim lalu. Ini adalah perasaan yang aneh karena ban depan kami melakukan sedikit sliding namun saya dapat mengendalikan dengan baik.
Saya pikir itu adalah hal bagus sebab saya ingin menekan lebih,” jelas pemegang dua kali juara dunia MotoGP itu.

Marc Marquez tampil konsisten di Grand Prix (GP) Jerman. Usai melahap semua sesi latihan bebas, kini pembalap Honda itu mengamankan pole position di sesi kualifikasi.

Marquez mencatatkan waktu tercepat dengan 1 menit 20.336 detik. Catatan itu sudah cukup mengamankan posisinya untuk memimpin lomba di balapan yang berlangsung Minggu 12 Juli 2015.

Bagi Marquez, ini adalah pole position keenamnya secara beruntun di Sachsenring dan semakin mendekatkan dirinya sebagai pembalap Spanyol selama lima tahun terakhir yang juara di trek yang penuh dengan belokan itu.

Sementara itu Jorge Lorenzo menilai, sirkuit Sacsenring memang sulit ditaklukkan bagi Yamaha maupun dirinya.

Ya, rider asal Spanyol itu belum pernah merasakan manisnya podium pertama di sirkuit yang berada di Jerman tersebut. Pencapaian terbaiknya hanya finis di posisi kedua

Movistar Yamaha sudah cukup lama tak sanggup meraih kemenangan di sana. Terakhir kali pabrikan asal Jepang merebut kemenangan pertama lewat Valentino Rossi enam tahun lalu.

Dominasi Honda ini akan berlanjut nanti malam WIBt, mengingat Marquez dan Pedrosa memulai balapan dari posisi satu dan dua. Sementara Lorenzo harus puas start dari tangga ketiga.

“Ketiga merupakan posisi yang terbilang baik. Pasalnya, kami telah berjuang untuk tampil kompetitif di trek ini. Sirkuit ini tak mudah bagi Yamaha dan selalu sulit menerapkan gaya membalap saya di sini,” jelas Lorenzo, seperti mengutip situs resmi MotoGP, Minggu

Tags : slide