close
Nuga Sport

Marquez Tak Bisa Lagi Mendominasi

Pebalap Repsol Honda Marc Marquez, kini, tidak bisa lagi mendominasi setiap latihan bebas MotoGP, usai dua “free practice” di Austin Circuit, Texas, Amerika Serikat, Sabtu dinihari WIB, 11 April 2015, harus bergantian berada di posisi tercepat dengan pebalap Ducati Andera Iannone.

Ketangguhan Marquez nampaknya mulai digerus oleh dua pebalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone serta dihadang oleh kecerdikan Valentino Rossi dari Movistar Yamaha.

Di Austin, pada latihan bebas kedua Marquez tampil sebagai yang tercepat Hasil tersebut sekaligus memperbaiki raihan pembalap asal Spanyol itu pada sesi pertama, ketika ia diasapi oleh pebalap Ducati Iannone.

Sesi latihan bebas yang berlangsung di Circuit of the Americas, Texas, Sabtu dini hari WIB, Marquez meraih catatan waktu terbaik. Pembalap berjuluk The Baby Face Assasin itu unggul dari pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow, yang berada di posisi kedua.

Sementara penguasa FP1, Andrea Dovioso, harus puas berada di urutan. Pembalap tim Ducati itu diungguli oleh rekan setimnya, Andrea Iannone, di posisi tiga, serta rider tim Suzuki, Aleix Esperago.

Sementara juara seri pembuka MotoGP, Valentino Rossi harus menyudahi FP2 dengan menempati posisi enam dan rekan setimnya yakni Jorge Lorenzo yang hanya berada di posisi kesebelas

Di sesi latihan bebas pertama, andalan Ducati, Andrea Dovizioso, membuktikan diri sebagai pesaing serius gelar juara MotoGP 2015, setelah menjadi yang tercepat di GP Amerika Serikat.

Trek Circuit of the Americas juga terbilang sulit karena basah.

Sesi latihan sempat ditunda selama hampir satu jam karena kurangnya personel sirkuit. Belum lagi sempat ada gangguan dari anjing yang masuk ke lintasan.

Namun, hal tersebut sama sekali tidak mengganggu keperkasaan Dovizioso yang tetap kompetitif di atas trek basah sekali pun. Bahkan, pembalap berkebangsaan Italia itu seakan semakin cepat balapan dalam kondisi licin.

Posisi dua ditempati juara bertahan, Marc Marquez. Tempat ketiga diisi pembalap Marc VDS Honda yakni Scott Redding yang berniat membayar kekecewaan saat lomba sebelumnya di Qatar. Pembalap berpaspor Inggris itu tidak merevisi sasis motornya.

Andrea Dovizioso percaya diri bisa kembali meraih podium di MotoGP Austin, Texas, Amerika Serikat, akhir pekan ini.

Tahun lalu, Dovi memang punya kenangan cukup manis di Circuit of the Americas. Pembalap Italia itu berhasil naik podium ketiga.

Dengan bermodalkan motor baru Desmosedici GP15 yang tampil garang di Qatar, rider 29 tahun ini semakin sesumbar bisa kembali meraih kejayaan di COTA.

Di balapan pembuka yang dihelat di sirkuit Losail, Dovi di luar dugaan memang mampu menjadi runner up.
The Little Dragons juga mengaku menyukai layout COTA dan meyakini bahwa peningkatan pesat performa Ducati bisa membantunya meraih hasil baik.

“Tim memang masih punya tugas menumpuk, tapi keraguan-keraguan itu mulai hilang. Kini saya bisa tampil maksimal sesuai keinginan saya sendiri. Jika terus konsisten di lima seri selanjutnya, gelar juara buat pribadi dan tim bukanlah hal yang mustahil,” ujarnya seperti dilansir dari Crash, Sabtu 11 April 2015.

“Podium di Amerika tahun lalu sangat penting, mengingat GP14 kala itu bermasalah dan saya sedang kurang fit. Saya yakin tahun ini bisa meraih podium lagi. Podium tertinggi? Kenapa tidak!” pungkasnya.

crash, motogp.com dan mcn

Tags : slide