close
Nuga Sport

Marquez Kemungkinan Tinggalkan Honda

Pebalap Repsol Hond, Marc Marquez, yang secara beruntun menyabet juara dunia di dua musim balapan MotoGP, kemungkinan akan meninggalkan timnya karena godaan yang besar dari pesaingnya. Honda sendiri berhasrat untuk mempertahankan pebalap Spanyol tersebut hingga akhir kariernya.

Wakil Presiden Honda Racing Corporation, Shuhei Nakamoto, mengatakan bukan perkara mudah untuk terus menahan Marquez. Dia pun kemudian berkaca pada Valentino Rossi, yang hengkang usai tiga tahun menjadi juara dunia bersama Honda.

Adapun kontrak Marquez bersama Honda akan berakhir pada 2016. Pada Mei 2014 lalu, pembalap berjuluk “Baby Alien” tersebut sebenarnya berpeluang untuk menandatangani kontrak jangka panjang. Namun, dia memilih perpanjangan dua tahun saja.

“Saat itu Rossi hengkang dari Honda,” kenang Nakamoto, “saya sedang di F1. Saya tak tahu apa yang terjadi dan tak bisa membandingkannya dengan masalah ini. Saya akan senang jika dia mau bertahan untuk sepuluh tahun ke depan”

Berbocara dengan surat kabar Spanyol “Marca,” Selasa 14 Oktober 2014, Nakamoto mengungkapkan, “Selalu ada kemungkinan dia pergi. Dia tak ingin, tapi saya tak tahu. Tentu, saya akan mempertahankan dia di keluarga Honda. Ini seperti pernikahan. Saya ingin dia, tapi saya tak yakin apa dia menginginkan saya.”

Pada kesempatan itu, Nakamoto juga berbicara tentang kontrak pembalap Honda lainnya, Dani Pedrosa. Dikatakannya, meskipun pembalap 2asal Spanyol tersebut telah melewati sembilan musim MotoGP tanpa titel juara, Honda bakal terus mempertahankannya.

“Kami akan memperbarui kontraknya, karena dia merupakan pembalap yang sangat tangguh, seperti Vale, Marc, dan Jorge. Jika kami dulu lebih memilih Lorenzo, Dani akan bersama Yamaha. Tapi, kami senang dengannya,” ujar Nakamoto.

Tugas Marc Marquez, setelah memastikan sebagai juara di Motegi, bisa dikatakan sudah berakhir, musim ini. Namun, Marquez sudah punya tugas baru di sisa akhir musim ini. Dia akan membantu sang adik, Alex Marquez, yang saat ini bertarung untuk memperebutkan gelar juara dunia Moto3.

“Itu niatan saya! Saya akan membantu dia dan memberikan semua dorongan sebisa mungkin,” kata Marquez seperti dilansir situs resmi MotoGP.

Tugas pertamanya adalah melepaskan tekanan dari sang adik. Menurutnya, posisi Alex yang saat ini memimpin klasemen sementara pembalap Moto3 justru memberikan beban.

“Akan sangat penting untuk membuatnya tenang, sehingga dia bisa mengatasinya dengan baik,” ungkap Marquez.

Marquez sadar posisi sang adik belum aman. Berdasarkan pengalamannya, Marquez mengatakan semua hal bisa berubah dengan cepat dalam kompetisi. “Dalam tiga balapan semua bisa saja terjadi,” tuturnya

Sementara itu dalam rilis terbarunya, Honda menytakan Marquez bersama Dani Pedrosa dipastikan datang ke Indonesia dalam rangka memenuhi undangan sponsor PT Astra Honda Motor.

Marquez dan Pedrosa bakal hadir pada event Meet and Greet di Sentul, Selasa, 21 Oktober 2014, setelah seri balap MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island.

Marquez dan Pedrosa akan menghabiskan waktu sehari penuh bersama penggemarnya di Sirkuit Sentul, Jawa Barat. Beragam program digelar dalam event spesial ini, termasuk memacu motor balapnya, Honda RCV, di hadapan ratusan penggemarnya di Indonesia.

Selain itu, mereka juga akan berkeliling sirkuit mengendarai motor Honda CBR150R terbaru, yang diluncurkan bulan lalu. Para pembalap muda Indonesia berprestasi binaan AHM juga akan ikut bergabung bersama kedua pembalap MotoGP, dan para konsumen setia Honda.

General Manager Marketing Planning and Analysis AHM, A Indraputra, mengatakan kehadiran kedua pembalap MotoGP ini khusus dipersembahkan untuk mewujudkan impian masyarakat Indonesia bertemu pembalap idolanya.

“Kami terinspirasi besarnya kecintaan masyarakat Indonesia terhadap gelaran balap bergengsi MotoGP. Oleh karena itu, kami menggelar acara ini agar masyarakat dapat menyaksikan langsung juara dunia MotoGP dan motor balap tunggangannya,” ujar Indraputra, dalam rilisnya.

Tags : slide