close
Nuga Sport

Marquez Janji Tampil Impresif di GP Texas

Siapa yang tidak menginginkan pertarungan Sirkuit Losail, GP Qatar, dua pekan lalu akan berulang kembali di Sirkuit Austin, Texas, Amerika serikat, Senin dinihari WIB, 15 April 2014, dan menempatkan balapan antar generasi, Valentino Rossi versus Mar Marquez.

Dalam pertarungan di Losail Marc Marquez mengungguli Rossi di ujung lap terakhir dan sempat membuat “The Doctor” sedikit muram untguk kemudian tertawan lepas member acungan jempol untuk kehebatan Marquez.

Persaingan di GP Austin dipastikan semakin bertambah seru untuk disaksikan, karena sang juara bertahan, Marc Marquez berangsur pulih dan kembali ke kebugaran tubuh terbaiknya, setelah mengalami cedera.

Berstatu rookie musim lalu, Marc Marquez bisa menjalani balapan demi balapan nyaris tanpa beban. Tapi setelah menyandang gelar juara dunia, tekanan mulai rutin dia rasakan. Termasuk jelang race di Austin, akhir pekan ini.

MotoGP Austin yang digelar Senin dinihari WIB, lusa menyimpan banyak kenangan indah buat Marquez. Tahun lalu di tempat yang sama dia berhasil meraih pole position dan sekaligus kemenangan pertamanya di ajang MotoGP.

Kembali ke Austin diakui Marquez membuatnya mendapat tekanan untuk setidaknya mengulang sukses serupa. terlebih dia juga jadi pemenang pada balapan sebelumnya di Qatar.

“Well, tentu saja ada lebih banyak tekanan. Karena tahun lalu (kemenangan) itu sebuah kejutan dan jika situasinya memburuk tak akan terjadi apapun dengan saya.”

“ Tapi tahun ini berbeda, sedikit ada rasa kalau saya tidak menang maka itu akan menjadi musibah karena yang terjadi tahun lalu seharusnya bisa terulang,” terang Marquez dalam sesi konferensi pers jelang balapan di Austin.

Untuk mengatasi tekanan tersebut, Marquez sudah punya penangkalnya. Persiapan yang matang sejak awal musim dan saat akan menjalani seri adalah bekal utama dia

“Tapi saya katakan kalau kami sudah siap untuk segalanya. Kejuaraan ini sudah berbeda karena ini musim yang baru. Ini musim yang panjang dan kami harus berhati-hati,” lanjutnya seperti ditulis suratkabar Spanyol “Marca”.

“Sejak seri pertama, saya memfokuskan diri untuk mengkuatkan kaki saya dan mengembalikan kebugaran tubuh untuk GP Austin nanti. Untungnya, sebagian besar jalur di GP Austin mentitikberatkan di jalur kiri dan memudahkan kaki saya, karena saya belum sepenuhnya fit.”

“Trek ini menjadi salah satu favorit saya. Saya berlomba dengan baik tahun lalu, dan memilki memori indah saat merengkuh kemenangan pertama di MotoGP,” ujar Marquez.

Tentang posisi Marquez di musim MotoGP 2014, Valentino Rossi memprediksikan setumpuk rekor yang sudah ditorehkan di kelas MotoGP akan bisa dipatahkan Marc Marquez. Meski butuh waktu lama, Marquez disebut The Doctor akan bisa melakukannya.

Marquez langsung menjadi juara dunia di musim debutnya pada ajang MotoGP. Tak cuma mengukir sejarah baru sebagai pebalap termuda yang jadi kampiun, sederet rekor-rekor lain sudah dia bukukan bersama Repsol Honda.

Dengan performa seperti itu dan dukungan tim yang mapan, Marquez diyakini akan jadi penguasa baru balapan MotoGP. Karena masih berusia sangat muda dia bisa saja menyalip Rossi dalam hal jumlah gelar juara dunia yang bisa dimenangi.

“Dia benar-benar bagus, itu membuat saya khawatir, tapi dia orang yang menyenangkan dan dia selalu siap bertarung. Dia orang yang sangat tahu bagaimana mengendarai motor dengan sangat baik dan selalu punya hasrat untuk menang, selalu berada di depan – jadi dia adalah lawan yang hebat,” seru Rossi pada Sky Italia.

“Akan butuh waktu lama untuk melakukannya (mematahkan rekorku), tapi dia punya potensial untuk melakukannya. Saya tidak tahu apakah itu akan mengganggu saya jika dia akhirnya bisa melakukannya. Sekarang masih jauh dan dua harus memenangi banyak balapan,” ujar rider asal Italia itu.

sumber” crash, marca, sky italia dan motogp.com