Marc Marquez memberikan kejutan untuk pencinta balap motor.
Sang juara dunia MotoGP 2018 itu mengaku tak akan menggunakan nomor 93 pada MotoGP mendatang.
Benarkah?
Di akun Twitter-nya, Marquez mengaku di tahun yang baru, ia ingin menggunakan nomor baru menjadi 1. “Tahun baru, nomor baru! Pada tahun depan saya akan balapan dengan nomor 1!,” cuit Marquez
Ternyata, hal itu tidak sungguhan. Marquez hanya membuat lelucon, untuk merayakan Día de los Santos Inocentes, sama seperti April Fools-nya Spanyol.
Setiap 28 Desember, warga Spanyol ramai-ramai membuat lelucon.
Rupanya bukan hanya Marquez yang membuat lelucon dari kalangan pembalap MotoGP. Ada juga Aleix Espargaro.
Pembalap yang Aprilia musim depan itu juga membuat lelucon tidak akan lagi membalap di MotoGP. Ia mengaku akan menjadi pembalap sepeda dan bergabung dengan tim Movistar.
“Sangat senang bisa mewujudkan impian saya, bersemangat untuk mulai bekerja, selamat tinggal MotoGP, terima kasih banyak untuk semuanya!” kelakar Espargaro
Sementara itu kabar lain juga datang Marquez.
Pebalap Repsol Honda itu, ternyata tidak memiliki Surat Izin Mengemudi atau SIM.
“Apa jenis motor yang saya miliki di garasi? Kebenarannya adalah bahwa saya bahkan tidak memiliki SIM untuk mengendarai motor,” kata Marquez dikutip dari bolasport.com.
“Saya tidak bercanda, itu semuanya benar. Saya bahkan tidak memiliki lisensi mengemudi, itu sesuatu yang akan saya urus di masa depan,” ucap dia melanjutkan.
Selain MotoGP, Marquez juga memiliki hobi bermain motokros, yang tentunya tidak butuh SIM di jalan raya karena aktivitas tersebut dilakukan di trek.
Namun, sebagai pebalap, Marquez tetap wajib memiliki lisensi yang diluarkan oleh Federasi Motor Internasional.
Marc Marquez sudah meraih gelar juara dunia MotoGP. Jago membalap, The Baby Alien ternyata tak punya motor dan surat izin mengemudi (SIM).
Hal itu terungkap saat Marquez menjawab pertanyaan fans di Instagram. Seorang fans kemudian bertanya apakah sang juara bertahan MotoGP punya motor di rumahnya.
“Motor apa yang saya punya? Saya bahkan tak punya izin untuk mengendarai motor,” ucap Marquez dikutip GPOne.
“Saya tidak bercanda, ini sungguhan. Saya harus punya SIM di masa mendatang, itu akan penting buat saya,” tuturnya.
Marquez sudah lima kali juara dunia di kelas MotoGP.
